Daya Saing Ratusan UMKM Didongkrak Melalui Program Nutrition Fact Rumah BUMN Telkom
JAKARTA, NusaBali.com - Telkom Indonesia melalui Rumah BUMN Telkom terus berupaya mendukung para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan kualitas produk mereka. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah melalui program Nutrition Fact, yang bertujuan untuk memberikan informasi gizi yang jelas pada produk makanan dan minuman.
Program Nutrition Fact ini diikuti oleh 352 UMKM sepanjang 2024, dengan lebih dari 680 produk yang terdiri dari berbagai jenis makanan dan minuman, seperti keripik, sambal, kue kering, hingga kacang-kacangan. Dengan adanya program ini, Telkom berupaya membantu UMKM memenuhi standar konsumen yang semakin kritis terhadap informasi kesehatan produk yang mereka konsumsi.
Hery Susanto, Senior General Manager Social Responsibility Center Telkom, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Telkom untuk meningkatkan daya saing produk UMKM. "Melalui Nutrition Fact, kami ingin mendukung UMKM dalam memenuhi ekspektasi konsumen, membangun kepercayaan, dan meningkatkan kualitas produk agar mampu bersaing di pasar digital, nasional, bahkan internasional," ujarnya.
Kesadaran konsumen terhadap informasi gizi produk semakin meningkat, seperti yang ditunjukkan oleh data dari International Food Information Council (IFIC) pada tahun 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 81% konsumen kini membaca label nutrisi sebelum memutuskan untuk membeli sebuah produk makanan. Hal ini menunjukkan bahwa pencantuman label gizi bukan hanya memenuhi kebutuhan informasi konsumen, tetapi juga menjadi faktor penentu bagi UMKM untuk menarik pasar yang lebih luas.
Ellida Pande, pemilik Padma Herbal dari Rumah BUMN Telkom Kabupaten Tabanan, mengungkapkan bahwa program ini sangat membantu produk mereka. “Dengan adanya program Nutrition Fact, kami bisa lebih percaya diri bersaing dengan kompetitor lain, bahkan merambah pasar internasional. Ini menjadi langkah besar bagi usaha kami, terutama dalam menarik konsumen yang lebih kritis dan sadar akan kesehatan,” katanya.
Telkom pun menekankan pentingnya standar kualitas pada produk UMKM agar mereka dapat bersaing dalam skala global. Dengan menampilkan informasi nutrisi, UMKM dapat memberikan transparansi kepada konsumen, memperkuat kepercayaan, serta meningkatkan reputasi produk mereka. Hal ini juga sejalan dengan Peraturan BPOM Nomor 26 Tahun 2021 mengenai pencantuman nutrition fact pada kemasan produk, sehingga pelaku UMKM dapat lebih mudah mengikuti regulasi yang berlaku.
Sebagai perusahaan telekomunikasi yang berkomitmen mendukung sektor UMKM, Telkom berharap program Nutrition Fact ini tidak hanya meningkatkan kualitas produk dari segi kesehatan tetapi juga mendorong UMKM untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar.
1
Komentar