Total Teror, Liverpool Hajar Crystal Palace
Arne Slot Keluhkan Jadwal Sulit Liverpool pada FA
LONDON, NusaBali - Liverpool menang 1-0 atas Crystal Palace pada pertandingan Liga Primer Inggris 2024/2025, di Selhurst Park, Sabtu (5/10). Liverpool langsung tampil menekan dan menguasai bola sejak awal permainan.
Pada menit kesembilan sontekan Diogo Jota usai meneruskan umpan Cody Gakpo berhasil membawa Liverpool unggul 1-0.
Kemenangan ini membuat Liverpool makin kokoh di puncak klasemen dengan poin 18 dari tujuh pertandingan yang dijalani.
Usai unggul, Liverpool terus tampil menekan meneror pertahanan Crystal Palace. Namun Cystal Palace yang bermain lebih disiplin mampu menghindarkan gawang mereka kebobolan lagi di babak pertama.
Sebelum turun minum, Crystal Palace sebenarnya dapat peluang emas. Tepatnya, di menit ke-45+2 penyerang Crystal Palace Ismaila Sarr mampu ancam gawang Liverpool. Namun tembakannya masih bisa ditepis kiper Liverpool Alisson Becker. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Awal babak kedua, Crystal Palace mulai meningkatkan intensitas serangan dengan tampil menekan dan banyak menguasai bola. Mereka juga tampak menumpuk pemain di lini tengah untuk menguasai permainan.
Liverpool harus kehilangan Alisson Becker yang mengalami cedera pada menit ke-79. Alisson digantikan Vitezslav Jaros. Penampilan Jaros di bawah mistar gawang Liverpool juga cukup meyakinkan, dengan menggagalkan peluang emas Eberechi Eze pada menit-84. Hingga pertandingan berakhir tak ada gol tambahan tercipta. Liverpool menang 1-0 atas Crystal Palace.
Sebelumnya, pelatih Liverpool Arne Slot mengeluh kepada FA Inggris soal jadwal padat dan sulit yang diterima timnya. Menurutnya, jadwal tidak menguntungkan Liverpool sebagai salah satu tim yang bermain di kompetisi Eropa, yakni Liga Champions.
Usai mengalahkan Bologna pada Kamis (3/10) malam, Liverpool mampu menang 1-0 saat menghadapi Crystal Palace dalam lanjutan Liga Inggris pada Sabtu siang pukul 12.30 waktu setempat.
"Secara umum, saya pikir liga tempat saya berasal di Belanda, mereka lebih sadar dan mencoba membantu tim-tim yang bermain di Eropa. Tapi jujur saja kepada FA Inggris, jadwal kami sangat padat dan sulit," kata Arne.
Menurut Arne, jadwal padat dan sulit ini ada kaitannya dengan stasiun televisi. Karena itulah, Liverpool banyak menjadi korban bermain pada pukul 12.30 waktu setempat.
Namun, pelatih asal Belanda itu tak menganggap faktor bermain pukul 12.30 waktu setempat sebagai alasan sulitnya Liverpool meraih kemenangan tandang. Menurutnya, hal ini bukan faktor jadwal jam bermain, melainkan sulitnya laga tandang di Liga Inggris. Ant
Komentar