Koster-Giri Pastikan Keberlanjutan Pusat Kebudayaan Bali
Bangun Short Cut, Pelebaran Jalan dan Air Bersih di Nusa Penida
SEMARAPURA, NusaBali - Pasangan Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Bali yang diusung PDI Perjuangan dan koalisi parpol, Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) menggelar kampanye putaran I di tiga kecamatan wilayah Klungkung daratan, yakni Kecamatan Banjarangkan, Kecamatan Dawan dan Kecamatan Klungkung, Senin (7/10).
Dalam kesempatan itu, Koster memastikan keberlanjutan pembangunan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di eks Galian C Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung. "Saya pastikan itu (PKB) tidak mangkrak yang benar berhenti sebentar," ujar Koster saat kampanye di Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung.
Tanahnya sudah selesai dibebaskan, sudah dimatangkan, sebenarnya sudah ada investasi untuk membangun zona inti budayanya. Namun, harus terjeda karena Koster jeda setahun lebih.
"Tidak gampang ini, konsep besar harus dikerjakan oleh orang yang pikirannya besar, komitmennya kuat, konsisten, punya kemampuan, punya pergaulan, tanpa itu tidak bisa. Makanya terhenti, kalau itu mau lanjut kita harus dua kali, tidak ada pilihan lain," ujar Koster. Dia memastikan jika kembali terpilih menjadi Gubernur paling lambat PKB akan dibangun tahun 2026 nanti. Dalam pembangunannya tidak akan menggunakan dana APBD, namun dari pihak swasta. "Lahannya sudah dibebaskan dan sudah banyak yang mau investasi di sana, astungkara berjalan lancar," ujar politisi senior PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini.
Tak hanya itu, panggung besar berskala internasional juga akan dibangun di PKB. Sehingga menjadi ikon pariwisata tak hanya di Bali tapi di Indonesia. "Kalau ini jadi, artis terkenal di dunia bisa konser di Bali, tentu akan meningkatkan pendapatan daerah terutama di Klungkung," ujar Koster. Kata Koster, hal ini penting, karena Bali kuat budayanya dan secara historis Klungkung ini zaman Kerajaan Gelgel dulu Kebudayaan Bali mencapai masa keemasannya di zaman Raja Dalem Waturenggong.
"Itulah sebabnya ada tuntunan untuk membangun PKB di sini, kalau ini dibangun tidak hanya budaya yang terjaga, akan ada destinasi wisata baru, pusat pertumbuhan ekonomi baru. Ini luar biasa tak ada seindah dan seluas itu di Bali," kata Koster. Menurutnya, pembangunan Bali ke depan harus komprehensif (menyeluruh) sesuai visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali agar benar-benar bisa diimplementasikan dalam seluruh aspek pembangunan di Provinsi Bali. Sementara itu, Cawagub Giri Prasta menyampaikan sejumlah program unggulan jika Koster-Giri menang dalam Pilgub Bali 2024 nanti.
Di antaranya jaminan kesehatan gratis. Untuk di Klungkung sudah menerapkan Universal Health Coverage (UHC) atau jaminan kesehatan gratis. "Nanti akan kita tambah lagi menjadi UHC plus seperti di Badung," ujar Giri Prasta. Kemudian, program pendidikan gratis untuk masyarakat Bali. Mulai dari tingkat pendidikan anak usia dini hingga SMA/SMK, termasuk menjanjikan jaminan sosial untuk para pekerja.
Kemudian, dia juga menyoroti beban masyarakat Bali mengenai adat dan agama. Untuk adat, agama, tradisi, seni, dan budaya. Maka, dalam kepemimpinan Koster-Giri akan menyiapkan anggaran untuk itu agar tidak membebani masyarakat Bali.
Cawagub Giri Prasta juga mengatakan akan berupaya merealisasikan pelebaran jalan, pemenuhan air bersih dan pembangunan jalan short cut di Nusa Penida. Pembangunan sarana prasarana ini merupakan komitmen Koster-Giri untuk mendukung peningkatan kualitas layanan pariwisata di Nusa Penida, Lembongan dan Ceningan, Kabupaten Klungkung.
"Untuk pariwisata di Klungkung, gampang itu. Koster-Giri sudah hitung semua. Nusa Lembongan, Ceningan, dan Nusa Penida, yang dimaksud dengan wisata perairan, tinggal membesarkan akses jalan, membuat short cut dan program air bersih, " tegas Giri Prasta disambut riuh ratusan warga Banjarangkan.
Bupati Badung dua periode ini menjelaskan akan menyiapkan dana sekitar Rp 78 miliar untuk bantuan tahap pertama. Hal ini langsung direalisasikan Koster-Giri usai terpilih menjadi Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali. "Kami siapkan Rp 78 M untuk tahap pertama. Dan astungkara, Koster-Giri terpilih tiyang akan tunaikan itu, " tegas Ketua DPC PDIP Badung ini.
Giri Prasta juga mengapresiasi langkah nyata yang telah dilakukan Gubernur Bali 2018-2023, Wayan Koster. Gubernur visioner dengan konsep besar membangun Bali ini telah membangun infrastruktur luar biasa di Klungkung. Seperti Pelabuhan Segitiga Emas Sanur, Nusa Penida, Lembongan dan Ceningan. Kemudian membangun Pusat Kebudayaan Bali (PKB) Klungkung serta membantu Pemkab Klungkung sewaktu dipimpin Bupati Nyoman Suwirta. "Kita harus bersyukur karena Pak Wayan Koster sudah membuat segitiga emas untuk Nusa Penida. Itu semua untuk kita bersama. Tiyang yakin dan percaya apa yang kita lakukan demi kebaikan krama Bali, " tegas Giri Prasta.
Dalam kesempatan ini, ratusan warga juga ditanyain komitmennya mendukung Koster-Giri. Mereka menyampaikan datang ke bale desa Adat Aan Banjarangkan tanpa paksaan. Tulus hadir dan akan mendukung Koster-Giri paslon Gubernur Bali Nomor 2 pada Rabu 27 November 2024. Kampanye Koster-Giri di Gumi Serombotan ini juga dihadiri oleh Cabup-Cawabup Klungkung I Made Satria-Tjokorda Gde Surya Putra (Paket Satriya), Ketua Tim Pemenangan Koster-Giri I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan alias Alit Kelakan, Ketua Tim Pemenangan Cabup-Cawabup Klungkung I Made Satria-Tjokorda Gde Surya Putra (Paket Satriya) I Nyoman Suwirta dan undangan lainnya, hingga dihadiri ribuan massa. 7 wan
1
Komentar