Ten Hag Dipertahankan, Rashford ‘Apel Busuk’ di Manchester United

The United Stand melaporkan, sudah ada konklusi dari manajemen MU terkait nasib Erik ten Hag. Mereka masih akan memberikan kesempatan sang manajer untuk membalikkan situasi. 

Menurut laporan itu, manajemen MU bersedia bersabar lebih lama lagi bersama Ten Hag. Mereka menilai saat ini masih terlalu dini memecat Ten Hag. Sebab, jika memecatnya, maka harus merombak ulang semua yang sudah dibangun. Jadi MU memutuskan memberikan Ten Hag memperbaiki performa timnya.

Namun laporan itu mengklaim Ten Hag tidak diberikan kesempatan secara cuma-cuma. Manajemen MU ingin melihat ada perkembangan signifikan dalam tim. Ten Hag dituntut segera membawa MU kembali ke jalur kemenangan. Jika Ten Hag tidak kunjung memperbaiki penampilan MU, maka pelatih asal Belanda itu akan mendapatkan surat pemecatan.

Ten Hag pun akan mencoba membawa MU meraih kemenangan usai jeda internasional nanti. Mereka menargetkan tiga poin saat menjamu Brentford di Old Trafford pada 19 Oktober 2024.

Sementara itu, penyerang MU Marcus Rashford dituding sebagai ‘apel busuk’ di Old Trafford, yang berusaha agar Ten Hag, manajernya sendiri di MU itu, kena pecat. 

Tudingan itu dilontarkan Geert Langendorff, jurnalis Algemeen Dagblad, sebuah media yang berbasis di Rotterdam, Belanda. Langendorff melontarkan tudingan saat bicara di AD Voetbalpodcast. "Dia adalah salah satu apel busuknya. Rashford punya masalah di luar lapangan tahun lalu," kata Langendorff.

"Dan siapapun yang melihat permainannya melawan Aston Villa pada Minggu (6/10), Rashford terlihat sekali ingin agar dapat kartu merah. Untungnya Ten Hag mengintervensi tepat waktu dan menariknya keluar."

Pada akhir pekan lalu MU pulang dari markas Aston Villa dengan hasil seri 0-0 di Kompetisi Premier League. Itu laga keenam beruntun Setan Merah tidak mampu meraih kemenangan di seluruh ajang.

Menurut Langendorff, Rashford mendapatkan acungan kartu kuning dari wasit Robert Jones di menit ke-59. Lima menit berselang, Erik ten Hag sudah menggantinya dengan Antony.

Di mata Langendorff, Rashford bukan cuma tidak berniat main tapi seperti hendak mempersulit pekerjaan Erik ten Hag, yang saat ini masa depannya di Old Trafford juga sudah amat santer dispekulasikan.

Dalam tudingan kepada Rashford itu, Langendorff juga merujuk pada komentar yang sebelumnya pernah dilontarkan Jose Mourinho, mantan manajer MU. Medio Desember 2023, Mourinho pernah menyebut ada para pemain bermasalah di klub.

"Anthony Martial adalah salah satunya, yang kini sudah pergi. Faktanya, Mourinho bilang ada satu lagi yang masih di sana. Kemungkinannya cuma satu dan itu adalah Rashford," kata Langendorff. *