Diduga Disengat Lebah saat Cari Madu, Ditemukan Tewas di Hutan Sepang

Warga Banjar Dinas Kemoning, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Jembrana, itu diduga tewas tersengat lebah saat sedang mencari madu di hutan tersebut.

Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika dikonfirmasi Kamis (17/10) mengatakan, mayat korban ditemukan oleh temannya bernama I Ketut Suarnaka, 49, yang juga warga Banjar Dinas Kemoning, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, pada Rabu (16/10) pagi sekitar pukul 10.00 Wita.

Awalnya korban dan temannya disebut berangkat pada Senin (14/10) pagi, ke hutan Desa Sepang Kelod untuk mencari madu hutan. Setelah tiga hari di dalam hutan, saksi Suarnaka kemudian mencari keberadaan korban. Alangkah terkejutnya, saat itu ia menemukan korban Sugianta dengan posisi berlutut dalam keadaan kaku. 

“Karena merasa takut, saksi kemudian meminta bantuan warga sekitar untuk mengecek keadaan korban. Saat di cek oleh warga itu, korban sudah dalam meninggal dunia,” ujar AKP Diatmika dikonfirmasi Kamis (17/10) siang. 

Penemuan mayat itu, kemudian dilaporkan warga setempat ke aparat desa dan pihak kepolisian. Petugas kepolisian bersama tim medis langsung mendatangi untuk mengecek keadaan korban.

AKP Diatmika menyebut, saat ditemukan, tubuh korban sudah dalam keadaan membusuk. 

Ia mengungkapkan, dari pemeriksaan luar pada tubuh korban disimpulkan korban diduga meninggal dunia akibat tersengat lebah saat mencari madu hutan. “Tubuh korban sudah dalam keadaan membusuk dan tidak ditemukan tanda tanda kekerasan. Diduga meninggal dunia karena tersengat lebah,” ungkapnya. 

Warga sekitar dan petugas kepolisian pun telah mengevakuasi jenazah korban Sugianta, keluar dari dalam hutan. Jenazah kini telah dibawa ke rumah duka di Banjar Dinas Kemoning, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Jembrana, untuk disemayamkan.7 mzk