Kasek SMKN 1 Amlapura Kembali Jadi Plt Kasek SLBN
AMLAPURA, NusaBali - Kasek SMKN 1 Amlapura I Wayan Artana kembali ditetapkan menjadi Plt Kasek SLB Negeri 1 Karangasem. Dia menggantikan Mudi Dwikora Hesti karena purnatugas.
Sebelumnya, Artana sempat jadi Plt Kasek tahun 2019 menggantikan Ketut Agung Sudewa. "Lokasi SMKN 1 Amlapura ini terdekat dengan SLB Negeri 1 Karangasem. Makanya saya kembali dijadikan Plt Kasek SLBN 1 Karangasem," jelas Artana kepada NusaBali usai acara serah terima jabatan kasek, di Aula SLBN 1 Karangasem, Lingkungan Telaga Mas, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Senin (4/11).
Artana pernah jadi Plt Kasek SLBN 1 Karangasem tahun 2019. Karena kasek sebelumnya Ketut Agung Sudewa juga purnatugas. Selanjutnya disusul kasek definitive, Mudi Dwikora Hesti. Kali ini Mudi Dwikora Hesti purnatugas, kembali Artana jadi Plt Kasek SLBN 1 Karangasem.
"Saya berusaha membagi waktu. Kebetulan satu jalur menuju SMKN 1 Amlapura, melintasi SLBN 1 Karangasem, jika keadaan mendesak dan sangat urgen, bisa seharian di SLBN 1 Karangasem, jika dalam kondisi normal, bisa atur waktu kerjanya," tambah Artana yang juga dikenal sebagai paranormal itu.
Untuk diketahui, SLBN 1 Karangasem memberdayakan program GGS (gerakan sekolah sehat) akan dilanjutkan karena sangat baik untuk siswa dan lingkungan. GGS memberdayakan 5 sehat, yakni fisik, imunisasi, jiwa, bergizi, dan lingkungan. Setiap awal tahun ajaran baru, selalu menggelar tes IQ (intelligent quotient) untuk siswa baru SDLB. Keberadaan siswa di SLBN 1 Karangasem sebanyak 175 siswa, berasal dari 104 siswa SDLB, 43 siswa SMPLB, dan 28 siswa SMALB.
Sekolah ini juga dapat kucuran bantuan program PIP untuk 32 siswa SD dan SMP Luar Biasa. Bantuan tersebut diberikan pemerintah kepada siswa kurang mampu atau kepada yang membutuhkan untuk meringankan orangtua siswa.
Beasiswa PIP ini untuk siswa SD/SDLB atau paket A sebanyak Rp 450.000 per tahun, siswa SMP atau SMP Luar biasa atau paket B sebesar Rp 750.000 per tahun. "Syaratnya dapat beasiswa PIP, siswa terdaftar pada data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kementerian Sosial dan terdaftar di dapodik (data pokok pendidikan)," kata Artana
Selanjutnya, calon penerima beasiswa PIP (program Indonesia pintar), syaratnya yang dapat bantuan PIP siswa memiliki tabungan simpanan pelajar (SimPel) dengan kartu debit ATM, sehingga memudahkan transfer bantuan tiap tahun.
Beasiswa PIP itu, untuk biaya sekolah siswa, di antaranya untuk membeli tas, sepatu, pakaian, uang saku, dan yang lainnya. Peserta beasiswa PIP bisa berasal dari keluarga peserta program keluarga harapan, keluarga pemegang kartu keluarga sejahtera, peserta didik status yatim piatu, anak yatim, atau anak piatu, karena kena dampak bencana alam, mengalami kelainan fisik, musibah karena orangtuanya kena PHK, atau dari keluarga yang orangtuanya terpidana masih berada di lembaga pemasyarakatan.7k16
1
Komentar