Pujawali di Pura Petitenget Nyejer Selama Tiga Hari
MANGUPURA, NusaBali - Pura Dang Kahyangan Petitenget akan menggelar pujawali pada rahina Buda Wage Merakih, Rabu (13/11).
Sebagai salah satu pura Dang Kahyangan di Kabupaten Badung, pujawali tersebut akan digelar nyejer selama tiga hari untuk memberikan kesempatan kepada umat se-Dharma bisa nangkil ke pura yang berada di Desa Adat Kerobokan, Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara tersebut.
Pemucuk Parajuru Pura Dang Kahyangan Petitenget lan Pura Masceti Ulun Tanjung AA Ngurah Rai Yuda Darma, mengatakan pujawali yang rutin dilaksanakan setiap enam bulan sekali ini akan dilaksanakan dengan tingkatan upakara mapalegembal dan bebangkit. Pujawali akan dipuput oleh Ida Pedanda Putra Bajing dari Griya Tegaljingga. Adapun rangkaian pujawali sudah diawali dengan Mapanguning Pujawali pada Saniscara Kliwon Krulut, Sabtu (9/11), serta Ngias atau Ngajum Ida Bhatara pada rahina Anggara Pon Merakih, Selasa (12/11).
“Untuk penyanggra pujawali dari persiapan sampai dengan berakhirnya pujawali dilaksanakan oleh Krama Banjar Pegilir di Desa Adat Kerobokan, Krama Pengerob, Permas, Pemaksan Pura Dang Kahyangan Petitenget serta Parajuru Pura Dang Kahyangan Petitenget lan Pura Maseti Ulun Tanjung Petitenget,” ujarnya, Selasa (12/11).
Rai Yuda yang juga Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Badung ini melanjutkan, pelaksanaan pujawali akan digelar nyejer selama tiga hari untuk memberikan kesempatan kepada umat se-dharma yang akan menghaturkan srada bhakti kepada Ida Bhatara Luhuring Dang Kahyangan Petitenget. “Pujawali akan nyejer selama tiga hari mulai 14-16 November 2024. Kemudian Ida Bhatara akan Mesineb pada Saniscara Paing Merakih, pada 16 November 2024 pukul 16.30 Wita,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini Rai Yuda mengimbau bagi umat se-Dharma yang akan tangkil ke Pura Dang Kahyangan Petitenget agar tangkil ngaturang pangubakti pada saat Ida Bhatara nyejer. Mengingat pada saat puncak Pujawali prosesi upakara lan upacara sangat padat. 7 ind
1
Komentar