nusabali

Menkomdigi Akan Jadi Pembicara di World Public Relations Forum 2024 di Bali

  • www.nusabali.com-menkomdigi-akan-jadi-pembicara-di-world-public-relations-forum-2024-di-bali

MANGUPURA, NusaBali.com - Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid akan tampil sebagai salah satu pembicara utama dalam ajang World Public Relations Forum (WPRF) 2024 di Bali. Ini adalah pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah acara humas berskala internasional, yang diadakan oleh Global Alliance bekerja sama dengan Perhumas Indonesia.

Pembicara Internasional di WPRF 2024

WPRF 2024 juga akan menghadirkan tokoh-tokoh global di bidang hubungan masyarakat dan komunikasi. Salah satunya adalah Justin Green, Presiden dan CEO Global Alliance for Public Relations and Communication Management, yang akan mengulas tentang peran PR dalam membentuk opini publik di tingkat internasional. Green akan membawa perspektif penting mengenai bagaimana PR mampu membangun dan mempertahankan kepercayaan di berbagai belahan dunia, terutama di tengah tantangan disinformasi dan ketidakpastian global.

Anne Gregory, Profesor Hubungan Masyarakat dari University of Huddersfield di Inggris, akan menyoroti etika serta profesionalisme dalam praktik PR. Gregory, yang dikenal sebagai salah satu akademisi terkemuka dalam bidang ini, akan membagikan hasil riset serta pengalamannya dalam mengembangkan pedoman etis untuk praktisi PR di seluruh dunia. Kehadirannya di WPRF 2024 diharapkan dapat menginspirasi para profesional PR untuk lebih mengedepankan nilai-nilai etis dalam menjalankan pekerjaan mereka.

Paul Holmes, pendiri dan ketua The Holmes Report, dijadwalkan berbicara tentang tren terkini dalam industri PR dan komunikasi global. Sebagai pengamat industri yang berpengaruh, Holmes dikenal akan kemampuannya dalam mengidentifikasi perubahan-perubahan besar dalam PR. Di WPRF 2024, ia akan berbagi pandangan mengenai bagaimana teknologi baru dan perubahan sosial-politik memengaruhi lanskap komunikasi.

Mary Beth West, Konsultan Senior di Mary Beth West Consulting, akan membahas strategi komunikasi krisis di era digital, yang menjadi semakin krusial seiring meningkatnya eksposur dan risiko bagi organisasi di platform digital. West, yang memiliki pengalaman panjang dalam menangani krisis komunikasi, akan menyampaikan pendekatan strategis untuk menjaga reputasi di tengah krisis, terutama dalam lingkungan komunikasi yang sangat cepat berubah.

Kehadiran para pembicara internasional ini akan memperkaya diskusi dengan perspektif global, memberikan wawasan berharga tentang praktik terbaik, tantangan, dan peluang dalam hubungan masyarakat di era digital.

Komentar