Tiga Kabupaten Jadi Lokasi TMMD
DENPASAR, NusaBali - Ada tiga kabupaten di Provinsi Bali yang merupakan wilayah teritorial Kodam IX/Udayana jadi lokasi program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2025. Tiga kabupaten dimaksud adalah Tabanan, Buleleng, dan Badung.
Hal itu terungkap dalam Rapat Paripurna (Rapurna) TMMD ke-45 tahun 2024 yang sekaligus membahas rencana pelaksanaan TMMD tahun 2025 yang digelar pada Kamis (5/12).
Selain tiga kabupaten di Provinsi Bali ada 13 Kabupaten lainnya yang tersebar di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang juga merupakan wilayah teritorial Kodam IX/Udayana. Di NTB ada empat kabupaten yaitu Lombok Barat, Sumbawa, Sumbawa Barat, dan Lombok Tengah. Sementara di NTT ada sembilan kabupaten yaitu Sumba Timur, Timor Tengah Utara, Kupang, Flores Timur, Belu, Alor, Ngada, Manggarai.
Terkait rencana TMMD yang digelar di belasan kabupaten di wilayah Kodam IX/Udayana yang digelar serentak seluruh Indonesia itu Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni mengikuti rapat paripura secara virtual dari Rupatama Syafiudin, Makodam IX/Udayana. Dalam kesempatan itu Pangdam juga didampingi para pejabat utama Kodam IX/Udayana.
Rapurna yang dipimpin Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal TNI Tandyo Budi R ini membahas perencanaan dan penyiapan program TMMD ke depan, khususnya untuk pelaksanaan tahun 2025. Selain itu, rapat juga mengulas mekanisme kegiatan TMMD yang akan diterapkan di seluruh wilayah kota/kabupaten di Indonesia.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam sambutan yang dibacakan oleh Wakasad menyampaikan apresiasi atas dukungan dan sinergi luar biasa yang telah mengakselerasi pembangunan di daerah. Kasad mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dalam program TMMD.
"Ini adalah bukti nyata semangat kemanunggalan TNI dan rakyat untuk mewujudkan Indonesia Emas. Ucapan terima kasih juga diberikan kepada insan media yang terus menghadirkan informasi akurat tentang TMMD sehingga pesan perjuangan kita dapat diterima baik oleh masyarakat luas," ujarnya.
Disampaikan Kasad, bahwa sepanjang tahun 2024, program TMMD telah mencakup 175 kabupaten. Respons positif dari masyarakat menjadi bukti nyata dampak positif yang dihasilkan. Namun, ia mengingatkan pentingnya menjaga dan mengembangkan hasil pembangunan TMMD agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan.
"Pada tahun 2025, TMMD akan memasuki fase baru dengan cakupan lebih luas, melibatkan 200 Kodim di 15 Kodam dalam 4 tahap, yaitu TMMD ke-123 hingga ke-126. Strategi ini dirancang untuk memastikan akselerasi pemerataan pembangunan, memperkuat pertahanan wilayah, dan meningkatkan sinergi secara optimal," ungkap Kasad. 7 pol
Komentar