PBB Pilih Bali untuk Lokasi Muktamar
Panitia Temui Pj Gubernur SM Mahendra Jaya
DENPASAR, NusaBali - Partai Bulan Bintang (PBB) memilih Pulau Dewata sebagai lokasi perhelatan Muktamar (Musyawarah Nasional) pada 13-15 Januari mendatang.
Penjabat (Pj) Ketua Umum PBB Fahri Bachmid bersama panitia Muktamar menyampaikan rencana tersebut saat pertemuan dengan Penjabat (Pj) Gubernur Bali, SM Mahendra Jaya di Gedung Jayasabha, Denpasar, pada Kamis (19/12) sore.
Dalam pertemuan tersebut, Pj Ketum PBB Fahri Bachmid menginformasikan bahwa PBB akan menggelar Muktamar dengan memilih Bali sebagai tuan rumah. “Muktamar yang akan memilih Ketua Umum definitif PBB tersebut akan dilaksanakan pada 13–15 Januari mendatang di Denpasar,” kata Bachmid.
Bachmid mengungkapkan bahwa Bali dipilih karena selama ini mampu menjadi tuan rumah yang baik dan sukses untuk berbagai event, baik nasional maupun internasional. “Bahkan, sejumlah pertemuan dan event di Bali mampu menghasilkan keputusan-keputusan strategis dan penting. Terlebih, dalam Muktamar kali ini, PBB akan memilih Ketua Umum baru menggantikan Prof. Yusril Ihza Mahendra yang diangkat menjadi menteri di Kabinet Presiden Prabowo Subianto,” tambah Bachmid.
Sementara Pj Gubernur Bali Mahendra Jaya menyambut baik dipilihnya Bali sebagai tuan rumah Muktamar PBB. Mahendra Jaya mengharapkan agar muktamar yang dihadiri pengurus partai dari seluruh Indonesia ini akan berdampak baik bagi Pulau Dewata. “Kami tentu menyambut baik, mendukung, dan siap memfasilitasi,” kata Mahendra Jaya.
Mahendra Jaya juga mengatakan bahwa Bali selama ini banyak menjadi tuan rumah event berskala nasional dan internasional yang seluruhnya berjalan baik dan sukses. “Tanah Bali ini dapat memberikan vibrasi positif dan membantu menghasilkan pikiran-pikiran positif guna keputusan strategis,” ujar Mahendra Jaya yang kemarin didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Wiryanatan nat
Komentar