nusabali

Produk Rajutan Semakin Menggeliat

  • www.nusabali.com-produk-rajutan-semakin-menggeliat

DENPASAR, NusaBali - Jarang disorot, pakaian dan aksesori rajutan juga berkontribusi mewarnai kinerja ekspor Bali. Produsen mengaku saat pandemi Covid-19, ekspor sempat mandek. Namun, sesudahnya penjualan maupun ekspor produk rajutan semakin menggeliat.

“Sejak saat itu, ada saja orderan dari luar (luar negeri),” ujar Ni Ketut Suwarni pemilik ‘Bali Rajut’, produsen produk rajutan dari Negara, Jembrana, Jumat (3/1). Menurut Suwarni, negara Austria salah satu negara tujuan ekspor pakaian maupun busana rajutan yang dibuat Suwarni. “Belum lama ini tiyang (saya) mengirim 500 picies ke sana (Austria),” ungkapnya.
Sedangkan di tingkat Asean, Singapura merupakan salah satu tujuan ekspor. “Terakhir kemarin sudah ekspor 1.000 picies,” lanjut Suwarni.

Selain ekspor, tentu saja Suwarni juga mengandalkan penjulan di pasar domestik maupun pasar lokal. Antara lain melayani art shop, toko kerajinan, pesanan perorangan atau maupun grup. Kemudian Penjualan di event-event keramaian seperti pameran UMKM yang difasilitasi pemerintah, baik Pemprov maupun Pemkab/Pemkot. Juga ada pembelian langsung oleh wisatawan. “Ada yang pesan 5 biji (picies) atau beberapa biji. Tetap astungkara ada penjualan,” ucapnya sembari menyebut produk rajutan yang dibuat antara lain tas, syal, slop, topi dan lainnya.

Untuk bahan baku, Suwarni mengatakan tidak ada masalah. Bahan baku, yakni benang rajut tersedia memadai. “Kita baru terima orderan, kalau benang sudah pasti,” ujarnya. Sebagai informasi, BPS Provinsi Bali juga mencatat potensi ekspor produk pakaian rajutan. Pada November 2024 nilai ekspor pakaian dan asesori rajutan senilai 1.986.849 dolar Amerika Serikat (AS). Nilainya meningkat 16,51 persen dari bulan Oktober 2024. Sedangkan kontribusinya 3,92 persen terhadap ekspor Bali yang sebesar 50.7333.196 dolar AS.

Pakaian dan asesori rajutan termasuk dalam 10 komoditas utama ekspor Bali. Posisinya berada peringkat 7 di bawah komoditas Kayu dan Barang dari kayu. 7 k 17

Komentar