nusabali

Ada Tari Legong dan Teaterikal Satya Darma dari Bali

Pertunjukan Budaya Awali Perayaan HUT ke-52 PDIP

  • www.nusabali.com-ada-tari-legong-dan-teaterikal-satya-darma-dari-bali

JAKARTA, NusaBali - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar acara peringatan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-52 Partai di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1).

Acara dibuka dengan sejumlah pertunjukan seni dan budaya. Salah satunya kesenian dari Bali

"Sebagaimana biasanya di setiap acara Partai, kebudayaan juga dihadirkan dengan penampilan seni budaya. Dilanjutkan dengan pidato politik Ibu Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan diakhiri dengan pemotongan tumpeng HUT ke-52 PDIP," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Jumat (10/1). Ketua Umum DPP PDIP Prof Dr Megawati Soekarnoputri tiba di lokasi perayaan HUT bersama dengan putranya yang juga Ketua DPP PDIP M Prananda Prabowo. Keduanya langsung disambut jajaran pengurus dan kader partai yang sudah terlebih dahulu hadir.

Jajaran DPP PDIP yang sudah hadir diantaranya adalah Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Bendahara Olly Dondokambey, Wakil Bendahara Rudianto Tjen, Said Abdullah, Ganjar Pranowo, Basuki Tjahaja Purnama, Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Yuke Yurike, dan lain-lain. Megawati yang mengenakan pakaian berwarna merah bergaris hitam dipadukan celana berwarna hitam dan duduk di sebuah panggung dengan kursi yang sudah disiapkan. Tak lama kemudian, master of ceremony (MC) memanggil nama Harvey Malaiholo, kader PDIP yang juga artis nasional.

Dia menyanyikan lagu Indonesia Jaya yang pernah dipopulerkan olehnya. Tampak Megawati memandang terus ke arah Harvey yang bernyanyi dengan vibrasi apiknya. Usai Harvey tampil, dilanjutkan dengan monolog puisi dari Seniman Butet Kertaradjasa. Setelah itu, dilanjutkan dengan penampilan tarian tradisional modern Jogjakarta. Tema HUT ke-52 PDIP ini adalah 'Satyam Eva Jayate' dengan sub tema ‘Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam’. Hasto mengatakan, agenda hari ini menjadi pembuka rangkaian HUT PDIP yang akan digelar hingga akhir Mei mendatang.

Mengingat situasi perekonomian nasional masih menghadapi tantangan dan tekanan geopolitik global, maka peringatan HUT dilakukan secara sederhana di Sekolah Partai. Acara juga diikuti secara daring oleh seluruh kader PDIP dan simpatisan partai dan Satgas Partai, Anak Ranting, Ranting, PAC, DPC dan DPD, termasuk seluruh anggota legislatif, kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP di seluruh Indonesia.

Di akhir acara, kesenian Bali berupa Tari Legong meramaikan HUT ke 52 PDIP. Lalu ada pula teaterikal bertajuk Satya Darma yang ditampilkan oleh Komunitas Yantu Bali Agung. Konseptor Teaterikal Satya Darma, Wayan Tu Adi Prabawa mengatakan mereka langsung datang dari Bali untuk mengisi acara tersebut. Ditambah dengan sejumlah semeton Bali yang berada di Jakarta dan sekitarnya. Total ada 150 orang tampil di teaterikal berdurasi 10 menit itu. "Teaterikal ini mengisahkan tentang Dewi Sita dalam menjalankan filsafat kebenaran melawan keangkaramurkaan," papar Wayan Tu Adi Prabawa.

Selain itu, lanjutnya, lebih memberi inspirasi perjuangan seorang pemimpin. Di mana, dia tidak gentar menghadapi ujian dan kebatilan yang ingin merongrong tatanan nusantara. Maka api perjuangan tidak pernah padam dengan disimbolisasikan keteguhan Dewi Sita untuk menjaga kebenaran. "Itu filosofi yang terkandung dalam teaterikal ini. Kebenaran pasti akan selalu menjaga nusantara ini. Satyam Eva Jayate, kebenaran akan selalu menang," terang Wayan Tu Adi Prabawa. 7 k22

Komentar