Ada Wacana Sekolah Unggulan Garuda, SMAN 3 Denpasar Fokus Beri Pendidikan Terbaik
DENPASAR, NusaBali - SMA Negeri 3 Denpasar menyambut wacana pemerintah mengembangkan Sekolah Unggulan Garuda di seluruh Indonesia. Sekolah yang genap berusia 48 tahun ini optimistis mampu menyiapkan generasi muda meraih cita-citanya di berbagai bidang.
Kepala Sekolah SMAN 3 Denpasar Kadek Dwi Rustinawati MPd, mengatakan pihaknya akan tetap berkomitmen memberikan yang terbaik untuk anak didik terlepas dari sistem penerimaan siswa yang akan diputuskan pemerintah.
“Apapun keputusan pusat, kami akan laksanakan. Tugas kami sebagai sebuah lembaga adalah mendidik dan penanaman karakter pada anak-anak,” ujar Rustinawati saat ditemui pada acara HUT SMAN 3 Denpasar, Jumat (17/1).
Rustinawati mengemukakan, prestasi akademik maupun non akademik berhasil diraih siswanya secara konsisten baik di level daerah, nasional, maupun internasional.
Menurutnya perubahan sistem penerimaan dari berbasis prestasi menjadi zonasi dalam beberapa tahun terakhir tidak melunturkan torehan prestasi yang diraih anak didik SMAN 3 Denpasar.
“Hampir setiap bulan ada belasan atau puluhan prestasi anak-anak kami, baik akademik maupun non akademik,” ucapnya.
Rustinawati menuturkan salah satu program unggulan di SMAN 3 Denpasar adalah kewajiban setiap siswa membuat satu karya ilmiah sebelum mereka lulus. Metode ini, kata dia, bertujuan untuk menyiapkan karakter peserta didik melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
“Dengan penulisan karya tulis itu banyak sekali karakter yang dibangun seperti semangat mencari tahu, semangat mencari solusi memecahkan kehidupan sosial di sekitar lingkungan mereka, dan tentu bekerja sama dan melatih ketangguhan dan berani mengambil risiko,” jelasnya.
Rustinawati menyebut selain kerja keras para siswa, prestasi yang diraih siswa SMAN 3 Denpasar juga berkat peran guru di sekolah.
Momen perayaan HUT ke–48 SMAN 3 Denpasar juga digunakan untuk memberikan apresiasi kepada para guru yang telah memasuki masa purnabakti. Rustinawati menuturkan perayaan HUT digunakan untuk membangun rasa kekeluargaan dan rasa cinta terhadap sekolah.
“Hari ini adalah rangkaian puncaknya. Sebelumnya ada lomba-lomba yang diikuti seluruh siswa dan guru-guru,” kata Rustinawati.
Selain diisi dengan pemotongan tumpeng, puncak HUT ke–48 SMAN 3 Denpasar yang digelar di halaman sekolah juga diisi dengan pementasan kesenian oleh para siswa.
Untuk diketahui Menteri Pendidikan Tinggi (Mendikti) Satryo Brodjonegoro sempat mengungkap rencana Presiden Prabowo Subianto membangun Sekolah Unggulan Garuda di berbagai wilayah Indonesia. Menurut Satryo, program ini akan dimulai awal 2025.
SMA Garuda secara khusus dibuka untuk siswa super pintar yang disiapkan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi bereputasi kelas dunia. Pemerintah juga akan mendukung beberapa sekolah yang telah berdiri sebagai sekolah unggulan.
Namun demikian, banyak pihak mrnilai rencana ini tak akan menyelesaikan akar persoalan pendidikan di Indonesia. Sekolah khusus siswa unggulan itu dianggap hanya akan memperlebar jurang ketimpangan akses pendidikan antara si kaya dan si miskin. 7 adi
Komentar