nusabali

Adies Kadir Kembali Ketuai MKGR

  • www.nusabali.com-adies-kadir-kembali-ketuai-mkgr

Adies Kadir mengapresiasi prestasi kader MKGR. Saat ini sekitar 30–40 persen kader MKGR menjadi kepala daerah, dan 51 kader menjadi anggota DPR RI.

JAKARTA, NusaBali
Adies Kadir kembali menjabat ketua Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) periode 2025–2030, berdasar hasil Rakernas yang digelar di Hotel Shangrila, Jakarta, Sabtu (18/1). Rakernas MKGR kali ini menghasilkan empat rekomendasi, salah satunya merekomendasi agar kader MKGR menjadi pimpinan atau pengurus Partai Golkar di tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan maupun desa pada periode 2025–2030.

Wasekjen DPP MKGR Dewa Made Widiasa Nida manyambut baik rekomendasi Adies Kadir sebagai ketua. Hal itu lantaran Adies Kadir merupakan sosok yang tepat memimpin salah satu organisasi pendiri Partai Golkar tersebut. Terlebih Adies Kadir saat ini menempati posisi strategis di legislatif.

“Memang banyak yang pas menjadi calon Ketua MKGR. Namun, yang paling pas sebagai Ketua MKGR adalah Adies Kadir. Adies Kadir merupakan satu-satunya yang cocok,” ujar Dewa Nida kepada NusaBali di lokasi usai Rakernas, Sabtu kemarin.

Menurut Dewa Nida, Adies Kadir sangat berpengalaman. Hal itu bisa dilihat dari rekam jejaknya. Antara lain, Adies Kadir merupakan Wakil Ketua Komisi III DPR RI masa bakti 2019–2024. Kemudian di periode 2024–2029 meningkat sebagai Wakil Ketua DPR RI.

“Dengan track record seperti itu, dia punya dasar kepemimpinan bagus sehingga akan mudah memimpin,” kata Dewa Nida.

Selama memimpin MKGR, lanjut Dewa Nida, Adies Kadir juga memiliki kinerja bagus. Dia tidak sungkan terjun ke daerah bertemu para kader.

Selain mendukung Adies Kadir sebagai Ketua MKGR kembali, Rakernas juga merekomendasi agar kader ormas MKGR menjadi pimpinan atau pengurus Partai Golkar di tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan maupun desa pada periode 2025–2030.

Ketiga, menyelesaikan konsolidasi ormas MKGR di tingkat provinsi, kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Keempat, melakukan perubahan atau menambah nomenklatur dewan-dewan pada musyawarah besar MKGR tahun 2025. 

Rakernas MKGR dihadiri oleh pimpinan MKGR di seluruh Indonesia. Salah satunya Ketua MKGR Bali I Wayan Suyasa dan Bendahara MKGR Bali Ida Gede Komang Kresna Budi. 

Sementara saat pembukaan Rakernas MKGR, Adies menyatakan senang dan bangga rakernas bisa dihadiri hampir seluruh jajaran pengurus daerah di seluruh Indonesia. Dia juga memberikan apresiasi kepada kader MKGR di tanah air.

“Yang cukup membanggakan, kita MKGR walau pandemi Covid-19 masih bisa bekerja, berkarya, dan bergotong royong melakukan aksi sosial. Saya, Sekjen, dan Bendum walau pandemi juga keliling Indonesia. Kami melihat kader di daerah bekerja,” imbuh Adies.

Bagi Adies, mereka adalah kader yang luar biasa. Adies pun menilai, kader  MKGR bukan kaleng-kaleng. Lantaran saat DPP MKGR melantik pengurus di provinsi, pengurus provinsi melanjutkan melantik di tingkat kabupaten/kota. Bahkan, dia memberikan apresiasi kepada pengurus di Jawa Timur yang cepat melakukan konsolidasi.

Adies mengapresiasi pula capaian prestasi para kader MKGR. Sebab, kader MGKR mengalami peningkatan di legislatif tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Sekitar 30–40 persen kader MKGR menjadi kepala daerah. Prestasi itu, sampai pula ke tingkat pusat. Ada 51 kader MKGR menjadi anggota DPR RI.

“Ini menunjukkan kader MKGR berkualitas dengan menduduki jabatan penting. Ini prestasi luar biasa dan membanggakan. Saya memberi apresiasi kepada kader,” ucap Adies. 

Adies mengingatkan agar para kader MKGR mendukung kepemimpinan Bahlil Lahadalia sebagai Ketum Partai Golkar sampai akhir masa tugasnya.

“Kita sebagai garda terdepan, amankan kebijakan, jaga dan mengawal kebijakan beliau agar Partai Golkar lebih baik lagi dan dinamis,” papar Adies. 

Tak ketinggalan mendukung seluruh kebijakan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sampai berakhir masa pemerintahannya. 

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa usia MKGR yang menginjak 65 tahun merupakan bukti ketangguhan dalam memperjuangkan keadilan hingga membela Pancasila.

“Perjalanan yang ke-65 tahun adalah bukti ketangguhan, semangat, pengabdian ormas MKGR dalam memperjuangkan keadilan dan kebijakan rakyat dan selalu membela ideologi negara, Pancasila,” kata Bahlil dalam sambutannya di puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR 2025, Jakarta, Sabtu malam.

Dia juga menjelaskan MKGR lahir di saat negara sedang dalam pertarungan antara ideologi. Kendati demikian, MKGR setia kepada Pancasila.

“MKGR telah menjadi Pancasila, simbol persatuan, gotong royong, dan pengabdian penuh kepada bangsa dan negara,” ujarnya.

Oleh karena itu, Bahlil percaya MKGR akan terus menjadi mitra strategis pemerintah dan akan terus menjaga dan mengawal program pemerintah yang bertujuan untuk membangun Indonesia yang kuat dan membawa keadilan dan kesejahteraan pada rakyat Indonesia.

“Kita harus bersatu sama-sama untuk menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia. Ini adalah satu cita-cita MKGR,” tambah Bahlil.

Dia pun menyampaikan selamat ulang tahun ke-65 untuk MKGR. Dirinya berharap MKGR senantiasa berjuang untuk Indonesia.

Adies menambahkan bahwa Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia disepakati menjadi Ketua Dewan Kehormatan DPP MKGR. Hal itu sesuai dengan kesepakatan seluruh pengurus dan pimpinan DPD MKGR provinsi.

“Yang saya hormati Bapak Bahlil Lahadalia, yang malam ini mewakili Bapak Wakil Presiden RI hadir dan juga kebetulan saat ini beliau ketua umum saya di Partai Golkar, dan juga barusan tadi siang disepakati oleh seluruh pengurus dan pimpinan DPD MKGR provinsi untuk menjadi Ketua Dewan Kehormatan DPP MKGR beserta ibu yang hadir di tengah-tengah kita,” kata Adies dalam sambutannya di puncak HUT Ke-65 MKGR 2025, Jakarta, Sabtu malam. 7 k22, ant

Komentar