Bintang Arak Jeruk & Madu: Inovasi Minuman Berbasis Kearifan Lokal Bali
Bir
Arak Bali
Bir Bintang Varian Baru
Bir Rasa Jeruk
Kuliner
Kearifan lokal Bali
Bir Bintang
Multi Bintang Indonesia
Warung made
MANGUPURA, NusaBali.com – Arak Bali, minuman tradisional yang menjadi simbol kearifan lokal Pulau Dewata, kini hadir dalam sentuhan baru melalui inovasi Bintang Arak Jeruk & Madu. Produk terbaru ini diluncurkan secara eksklusif di Kuta, Bali, Sabtu (25/1/2025), sebagai bentuk apresiasi terhadap kekayaan budaya Bali menjelang perayaan Hari Arak Bali pada 29 Januari mendatang.
Peluncuran ini turut menggandeng seniman lokal Bali, Ida Bagus Ratu Antoni Putra alias Monez, untuk memperkuat nuansa budaya dalam desain produk. “Kebersamaan adalah core budaya Bali, di mana adat istiadat selalu menekankan pada rasa persatuan. Saya sangat antusias karena melalui kolaborasi ini, saya dapat mengangkat nilai lokal dan memadukannya dengan semangat produk Bintang,” ujar Monez.
Seusai launching di Warung Made Seminyak, rangkaian peluncuran berlanjut di Warung Made Kuta untuk melihat mural karya Monez.
Marketing Director Multi Bintang Indonesia, Jessica Setiawan, menjelaskan bahwa Bintang Arak Jeruk & Madu merupakan wujud penghormatan terhadap tradisi arak Bali. “Minuman ini memadukan rasa khas arak dengan kesegaran jeruk dan manisnya madu. Kami ingin memberikan pengalaman minum yang autentik sekaligus modern bagi masyarakat, terutama generasi muda yang ingin merayakan warisan budaya mereka,” kata Jessica.
Produk ini hadir dalam dua ukuran, yaitu botol besar (620 ml) dan kecil (330 ml), dengan kadar alkohol 4,9%. Jessica menambahkan, “Kami berharap produk ini menjadi cara baru bagi generasi muda untuk menikmati tradisi dengan cara yang relevan.”
Mengangkat Arak sebagai Identitas Lokal
Arak Bali, yang kini telah ditetapkan sebagai warisan budaya, menjadi salah satu ikon Pulau Dewata. Kehadiran Hari Arak Bali setiap tanggal 29 Januari menjadi momentum penting untuk merayakan tradisi lokal ini.
Menurut Monez, arak bukan sekadar minuman, tetapi bagian dari kehidupan masyarakat Bali. “Dalam adat istiadat Bali, arak memiliki peran penting dalam upacara-upacara adat. Dengan adanya produk ini, tradisi tersebut dapat dikenalkan lebih luas, terutama kepada generasi muda,” ujarnya.
Jessica juga menegaskan bahwa peluncuran produk ini mencerminkan komitmen Bintang dalam memahami budaya lokal Indonesia yang kaya. “Selama lebih dari 70 tahun, kami tidak hanya menghadirkan produk, tetapi juga mendukung pelestarian budaya setempat,” jelasnya.
Desain produk Bintang Arak Jeruk & Madu turut menggambarkan perpaduan antara modernitas dan tradisi. Monez menjelaskan, desain ini dirancang untuk merefleksikan semangat kebersamaan dan warna-warni budaya Bali. “Saya diberi kebebasan untuk mengeksplorasi identitas lokal melalui gaya visual saya. Ini adalah bentuk apresiasi terhadap tradisi, yang diharapkan dapat menjangkau berbagai kalangan,” ujarnya.
Peluncuran Bintang Arak Jeruk & Madu menjadi salah satu langkah untuk memperkenalkan kembali arak sebagai identitas budaya Bali yang dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
1
Komentar