Demam Berdarah Serang Gianyar
Penyebaran penyakit ini akibat perubahan cuaca dan kondisi hujan yang putus-nyambung.
GIANYAR, NusaBali
Gianyar kini kembali diserang penyakit demam berdarah dengue (DBD). Sedikitnya, puluhan puluhan warga,17 orang diantaranya, mengidap demam berdarah dan sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanjiwani Gianyar.
Para penderita penyakit ini dirawat dalam tiga ruangan yakni Ruang Nakula, Sahadewa, dan Abimanyu.
Pantauan NusaBali, Rabu (13/1), di Ruang Nakula dirawat tiga penderita demam berdarah. Kabid Humas Rumah Sakit Sanjiwani Anak Agung Sukamawan menyampaikan saat ini Ruang Nakula berkapasitas 42 orang dan telah diisi 37 orang. Dari 37 itu, tiga penderita demam berdarah. Pihak rumah sakit siap melayani penderita demam berdarah yang saat musim penghujan terjadi peningkatan.
Selain di RSUD Sanjiwani, beberapa Puskesmas sudah siap membantu memberikan pertolongan bagi penderita demam berdarah. Ada empat puskesmas yakni Payangan, Ubud I, Tegallalang, Tampaksiring II. "Puskesmas sebagai pelayanan pertama sebagai layanan preventif, dan rumah sakit penangan selanjutnya," ujarnya.
Kondisi pasien deman berdarah rata-rata great (tingkat) satu yakni trombosit masih diatas 100. Salah satu pasien, I Kadek Sumawan, 22, asal Banjar Mancawarna, Desa Sanding, menderita deman berdarah. Sumawan yang ditemani ayahnya, I Made Suardiana, 46. Suardiana menceritakan kondosi putranya, yang mulai mengalami panas tinggi sejak 8 Januari. Sebelum dirawat di RSUD Sanjiwani sempat memeriksakannya ke dokter praktik swasta. Hanya saja, tak kunjung sembuh.
‘’Tanggal 11 Januari mulai dirawat di rumah sakit. Anak saya mengkeluhkan punggung, pangkal paha yang sakit," ujar Suardiana. Namun kondisi anaknya secara umum sudah membaik.
Warga menduga kuat penyebaran penyakit ini akibat perubahan cuaca dan kondisi hujan yang putus-nyambung. Akibatnya, muncul banyak genanan air hingga menimbulkan habitat dengan banyak jentik nyamuk.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Gianyar dr Ida Ayu Cahyani Widyawati, belum bersedia memberikan keterangan dengan alasan masih sakit. ‘’Nanti, hubungi saja di Bagian Humas dan Protokol Pemkab Gianyar,’’ ujarnya. 7 cr62
Komentar