Pemkab Jembrana Ngaturang Bhakti Penganyar di Pura Rinjani
Pemkab Jembrana ngaturang bhakti penganyar serangkaian piodalan di Pura Penataran Agung Rinjani, Desa Penaru, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (9/9).
NEGARA, NusaBali
Rombongan dipimpin Bupati Jembrana I Putu Artha didampingi istri Nyonya Ari Sugianti Artha, serta sejumlah pimpinan OPD dan ratusan staf di lingkungan Pemkab Jembrana.
Menurut Bupati Artha, ngaturang bakti penganyar merupakan kewajiban Pemkab Jembrana dalam memperkokoh spiritual umat. Harapannya, Pemkab Jembrana senatiasa diberikan tuntunan untuk melaksanakan tugas, menyejahterakan masyarakat. “Penganyar ini diharapkan mampu menciptakan kerahayuan jagat Jembrana dan Bali pada umumnya,” ungkap Bupati Artha, yang hampir selalu ikut hadir dalam setiap pelaksanakan bakti penganyar bersama rombongan Pemkab Jembrana.
Pada kesempatan ngaturang bakti penganyar di Pura Penataran Agung Rinjani, Bupati Artha juga menghaturkan punia upakara senilai Rp 35 juta dari Pemkab Jembrana serta punia dari pegawai Pemkab Jembrana sebesar Rp 4,2 juta. Punia yang terkumpul secara spontanitas itu diterima ketua panitia, Anak Agung Ketut Arimbawa.
Jero Mangku Gede Pura Penataran Agung Rinjani, Made Artha mengatakan Pura Penataran Agung Rinjani menggelar Pujawali Padudusan Agung yang puncak acaranya tanggal 5 September 2017, Purnama Sasih Katiga. “Rangkaian karya, masineb akan dilakukan tanggal 16 September 2017 (Saniscara Wage Kulantir),” terangnya. Mewakili krama, Made Artha mengucapkan terima kasih atas kedatangan Bupati Jembrana beserta rombongan. “Kami merasa terharu karena Bapak Bupati dan rombongan yang berada di ujung barat Bali bisa meluangkan waktunya untuk hadir,” imbuhnya. *ode
1
Komentar