Danrem Ajak Mahasiswa Lebih Kreatif dan Inovatif
Sosialisasi wawasan kebangsaan Korem 163/Wirasatya, mengajak mahasiswa yag ada di Buleleng untuk lebih kreatif dan inovatif dalam membangun bangsa.
SINGARAJA, NusaBali
Jajaran Tentara Republik Indonesia (TNI), terus menggalang kekuatan untuk membangun dan mempertahankan keamanan bangsa. Kali ini yang menjadi sasaran adalah kaum mahasiswa yang ada di Buleleng. Dalam ajang sosialisasi wawasan kebangsaan, Korem 163/Wirasatya, mengajak mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatif dalam membangun bangsa.
Dalam penggugahan kembali rasa semangat berkebangsaan tersebut, Danrem 163/Wirasatya Kolonel Inf I Nyoman Cantiasa, mengatakan kepada ribuan mahasiswa Undiksha, memiliki tugas yang tidak jauh berbeda dengan TNI, dalam membangun bangsa. Hanya saja, cara yang dilalui berbeda.
“Generasi muda sebagai generasi penerus bangsa, tetap harus ikut serta untuk membangun bangsa. Tidak hanya kami di TNI, tetapi juga harus diikuti oleh semua lapisan masyarakat. Terlebih mahasiswa sebagai kaum terdidik, harus dapat lebih kreatid dan inovatif, dalam membangun bangsa,” ujar Kolonel Inf Cantiasa, Senin (21/9) ditemui di Kampus Undiksha.
Ia mengatakan, sebagai kaum yang terdidik, setidaknya mahasiswa lebih banyak memiliki ide-ide cemerlang untuk membangun bangsa. Dengan tidak melupakan seni budaya yang adiluhung sebagai warisan budaya dari para leluhur.
Lebih jauh ditekankan, pemuda di jaman sekarang jangan mudah menyerah dan lemah. Hal tersebut untuk menghadapi perkembangan dunia yang penuh kompetesi. “Pemuda pantang menyerah tidak boleh lemah. Bila kalian berpikir untuk menang, kalian akan menang. Maka itulah semua harus belajar, belajar, dan belajar,” tegasnya.
Sementara itu Rektor Undiksha Singaraja Dr. Nyoman Jampel, MPd, mengatakan, sosialisasi wawasan kebangsaan dan pemahaman pencegahan narkoba diberikan kepada seluruh mahasiswa-mahasiswi baru. Terlebih kegiatan tesebut didukung penuh oleh TNI.
“Kami masih melihat pemahaman terhadap wawasan kebangsaan yang masih rendah di generasi muda. Hal yang ditanamkan di generasi muda, bagaimana perbedaan yang ada dijadikan sebagai modal mengisi kemerdekaan bangsa ini,” kata dia.
1
Komentar