Bupati Suwirta Dihadiahi Emas Cabor Wushu
Di tengah padatnya jadwal kegiatan, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyempatkan diri membakar semangat atlet Kontingen Klungkung di Porprov Bali 2017, di Gianyar, Senin (18/9).
SEMARAPURA, NusaBali
Upayanya ini tampak membuahkan hasil manis. Dalam keunjungannya itu sejumlah pertandingan berhasil dimenangkan atlet Klungkung.
Seperti pada hari pertama pertandingan cabang wushu di Vihara Amurva Bhumi, Blahbatuh Gianyar, Bupati Suwirta langsung dihadiahi kemenangan altet wushu Klungkung Fransiskus Franky Hartono, 19. Atlet yang akrab disapa Kiki ini mengalahkan 8 pesaingnya dengan meraih poin 9,010 di nomor chang quan sehingga meraih medali emas.
Pada cabang Kabaddi, tim putra Kelas A Klungkung dan tim Kabaddi putri Kelas A Klungkung berhasil masuk final untuk memperebutkan medali emas. Tim putra Klungkung mengalahkan tim Kabaddi putra Denpasar 49-28, sedangkan tim putri juga mengalahkan Denpasar 45-18. Dengan kemenangan ke dua tim ini, arena kabaddi menjadi riuh sorak sorai para suporter klungkung yang dipimpin Bupati Suwirta.
“Semoga putra putri kita bisa meraih emas di final besok,” ujar Bupati Suwirta optimis.
Kehadiran seorang Bupati nampaknya memberikan energy positif bagi para atlet Klungkung yang sedang bertanding. Bupati Suwirta menjadi satu satunya kepala daerah yang menyempatkan hadir menemui para atlet yang tengah bertanding. Tidak disitu saja, bahkan saat malam upacara pembukaan porprov Bali ke XIII di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bupati Suwirta menjadi satu satunya kepala daerah yang hadir memimpin kontingennya. bahkan wakil bupati gianyar Made Mahayastra memberikan apresiasi khusus atas kehadiran Bupati Klungkug I Nyoman Suwirta.
Ketum KONI Klungkung, I Wayan Yanik Subamia merasa bersyukur atas raihan medali emas di cabor Wushu. Sebab, medali itu secara otomatis menambah pundi-pundi medali Klungkung. Dimana, secara perlahan Klungkung terus naik peringkat.
Kata Subamia, rivalitas persaingan medali di Porprov Gianyar sangat ketat. Dan, Klungkung selalu mendapat lawan dari Karangasem dan Tabanan. Daerah tadi memang saling tempel raihan medalinya. *wa, dek
Komentar