nusabali

Sumbangan Moral Pramusti Bali

  • www.nusabali.com-sumbangan-moral-pramusti-bali

Aksi Pramusti menghibur para pengungsi terus berlanjut mengunjungi posko-posko pengungsian yang tersebar di ratusan lokasi.

Raka Sidan Bikin Sedih Ribuan Pengungsi


DENPASAR, NusaBali
Sejumlah penyanyi Bali yang tergabung dalam Persatuan Artis Penyanyi, Musisi, Pencipta Lagu dan Insan Seni (Pramusti) Bali, Sabtu (30/9) mulai pukul 18.3 Wita menghibur sameton Karangasem yang mengungsi di Posko GOR Swecapura, Semarapura, Klungkung. Acara yang bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali dan TVRI Bali ini mengusung tajuk tajuk ‘Tresna Asih Semeton Karangasem’.

Kehadiran sejumlah penyanyi Bali seperti AA Raka Sidan, Nanoe Biroe, Ekajaya, Margi, dan Tison itu disambut antusias ribuan pengungsi bersama para relawan. Bahkan warga di sekitar tempat pengungsian juga berbondong-bondong datang ke GOR Swecapura untuk ikut menyaksikan penampilan para penyanyi pop Bali tersebut.

“Kedatangan kami bersama para penyanyi Bali ini sebagai bentuk kepedulian terhadap semeton Karangasem yang kini sedang mengungsi karena status Awas Gunung Agung. Ini sifatnya sumbangan moral untuk saudara-saudara kita di pengungsian, agar mereka tabah dan tetap kuat menghadapi cobaan ini ,” kata Ketua Pramusti Bali I Gusti Ngurah ‘Rahman’ Murthana, Minggu (1/10).

Kata Rahman, dalam penampilannya, para penyanyi lebih banyak membawakan lagu-lagu yang bisa membuat semangat para pengungsi. Yang menarik, penampilan Raka Sidan Sabtu yang menyanyikan lagu terbarunya berjudul  Gending Lara Para Pengungsi’ membuat para pengungsi sedih dan terharu. “Lagunya ini sangat menyentuh, lagu baru yang belum diluncurkan. Ini spesial dibawakan di lokasi pengungsian,” sebut Rahman.

Sementara penyanyi Bali lainnya yakni Nanoe Biroe membawaka lagu Menyama dan Wayan Jani, Ekajaya dan Margi dengan lagu barunya Bali Hebat, sedangkan Tison dengan lagu Kumbang Satia. “Sebenarnya para penyanyi ini ingin tampil lebih lama, tapi tentunya kami menghargai para pengungsi yang butuh istirahat, jadinya kami tampil sekitar dua jam saja,” imbuh Rahman.

Dikatakan Rahman, aksi Pramusti menghibur para pengungsi terus berlanjut mengunjungi posko-posko pengungsian yang tersebar di ratusan lokasi. “ Khusus pada akhir pekan, kita akan mengunjungi Posko Induk, seperti Sabtu kemarin kita tampil di Posko Induk Suwecapura Klungkung, minggu depan, kita jadwalkan di Karangasem, begitupun selanjutnya di Buleleng dan lainnya,” jelasnya.

Sedangkan, setiap harinya, juga akan mengunjungi posko-posko di luar posko induk, yang sifatnya mandiri di pelosok-pelosok desa. “ Banyak sudah yang meminta kami agar mengunjungi para pengungsi di pelosok-pelosok desa,  mereka di tempatkan pada bale banjar, minim hiburan, permintaan kepada kami luar biasa,” bebernya.

Pramusti Bali juga membuka dompet amal Tresna Asih Semeton Karangasem untuk membantu meringankan beban semeton Karangasem di tempat penampungan. “Donasi dapat disalurkan melalui rekening Bank BRI Unit Gatot Subroto, No. Rekening - 09850102503535 a.n. Komunitas Budaya Pramusti Bali,” kata Rahman. *isu

Komentar