Anggaran Pembebasan Lahan Rp 78 M

MANGUPURA, NusaBali
Pemerintah Kabupaten Badung terus mematangkan kajian pembangunan jalan lingkar (ring road) selatan di wilayah Kecamatan Kuta Selatan. Merujuk feasibility study (FS) proyek tersebut, jalan lingkar selatan panjangnya mencapai 9 kilometer. Rencana proyek jalan lingkar selatan ini didanai dari APBD Badung.

Jalan lingkar selatan membentang dari Sawangan sampai Desa Pecatu. Total panjang jalan yang melewati Desa Kutuh ini diperkirakan 9 km. Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung Sang Nyoman Oka Permana, menjelaskan, jalan ini masuk kategori pelebaran. Sebab, jalan sebelumnya hanya memiliki lebar 12 meter, kemudian akan diperlebar lagi menjadi 24 meter.

“Iya, jadi pelebaran jalan. Jalan sebelumnya masih batu kapur dan lebarnya cuma 12 meter, tapi nanti jadi 24 meter,” tutur Oka Permana mengacu pada FS proyek tersebut.

Untuk pembebasan lahan, menurut Oka Permana masih terus berproses. Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah pemilik lahan. Lantaran ada sekitar 1,1 kilometer lahan yang akan dipergunakan untuk jalan merupakan milik warga setempat.

Terkait anggaran pembebasan lahan diperkirakan mencapai Rp 78 miliar. Angka itu muncul disesuaikan dengan harga nilai jual objek pajak (NJOP) tanah yang berlaku di lokasi tersebut. “Ancer-ancer dananya (pembebasan lahan, Red) segitu (Rp 78 miliar). Tapi untuk kepastian tentu kita harus menunggu kajian dari tim appraisal. Saat ini masih bekerja,” kata Oka Permana.

Bagaimana dengan anggaran fisik jalan? Ditegaskan sementara ini masih dalam tahap kajian. Pihaknya mengaku fokus masalah pembebasan lahan. “Anggaran fisik, kami masih tunggu kajian. Sekarang pembebasan lahannya dulu,” tandasnya.

Walau begitu rencana pembebasan lahan untuk proyek tersebut akan dituntaskan pada tahun 2018. Sementara untuk pengerjaan fisik jalan bakal digarap tahun 2019. *asa