Sumarcana Siap Pimpin TI Denpasar
Intinya tiyang siap ngayah di TI Denpasar, kalau memang diizinkan temen-teman di dojang-dojang di Denpasar.
DENPASAR, NusaBali
Sekretaris Pengkot TI Denpasar Komang Sumarcana membidik naik kelas menjadi Ketua Umum Pengkot Taekwondo Indonesia (TI) Kota Denpasar. Nama Sumarcana muncul diusulkan dari sejumlah dojang di Denpasar. Menyikapi hal itu, Sumarcana pun menegaskan kesiapannya ngayah atau mengabdi menahkodai TI Denpasar Periode 2017-2021.
"Saya siap ngayah dan maju dalam Musyawarah Kota (Muskot) Taekwondo Indonesia Kota Denpasar," ucap Sumarcana, Kamis (26/10).
Menurut Sumarcana, yang juga Ketua Taekwondo Denpasar Perubahan (TDP), di Denpasar kini terdaftar 15 dojang. Dari 15 dojang pemilik voter (suara) dalam Muskot ada beberapa dojang yang mengajukan Sumarcana masuk kandidat. Agenda utama Muskot adalah pemilihan Ketum TI Denpasar.
"Intinya tiyang siap ngayah di TI Denpasar, kalau memang diizinkan temen-teman di dojang-dojang di Denpasar," tutur Sumarcana.
Semua pemilik dojang di Denpasar, kata Sumarcana, adalah orang-orang yang kompeten. Mereka pasti sudah memikirkan siapa-siapa yang patut memimpin di TI Denpasar.
Sementara itu Ketum Pengprov TI Bali, AA Ngurah Lanang Agung Ananda menegaskan, Muskot TI Kota Denpasar tetap digulirkan pada 5 November. Muskot itu dengan agenda utama pemilihan Ketum TI Denpasar adalah sah. Lan Ananda sendiri akan hadir menyaksikan langsung jalannya Muskot. Termasuk Pengprov sudah membentuk dan menunjung panitia pelaksana.
Sesuai dengan Skep Surat No 010/Pengprov TI Bali.2/X/2017 tentang panitia pelaksana musyawarah Taekwondo Indonesia Kota Denpasar menetapkan Ade Iwan Setiawan sebagai Ketua Panitia Pelaksana dan Boyke Simanjuntak sebagai Sekretaris Panitia Pelaksana Musyawarah Taekwondo Indonesia Kota Denpasar. Dari pihak panitia Ade Iwan Setiawan akhirnya memutuskan untuk menggelar Muskot pada 5 November 2017.
"Kami tinggal validasi dojang, dan teknis penyelenggaraan Muskot TI Denpasar, dan pesertanya tetap dojang-dojang yang sudah terdaftar secara sah di Pengkot TI Denpasar dan Pengprov TI Bali," kata Ade Iwan Setiawan. *dek
Komentar