Poliklinik BRSUD Diserbu Pasien

TABANAN, NusaBali
Pemandangan ini menjadi langganan setiap Poliklinik tutup beberapa hari karena hari raya keagamaan, antara lain Galungan maupun Idul Fitri. Tercatat 666 pasien umum dan pasien eksekutif menjalani rawat jalan.

Kasubid Humas dan SIM Rekam Medis BRSUD Tabanan I Made Suarjaya menerangkan, pascatutup selama tiga hari dari 31 Oktober, 1 dan 2 November,  ketika dibuka 3 November, pasien menyerbu bagian Poliklinik. ‘’Selama kunjungan pasien ramai, tenaga medis kami maksimalkan, seperti menambah tenaga dokter dan perawat,’’ ungkapnya, Jumat (3/11).

Pihaknya sempat keterbatasan tempat duduk, lalu memaksimalkan tempat duduk yang tidak terpakai dan dibawa ke ruang tunggu Poliklinik.

Lanjut Suarjaya, 666 pasien tersebut di hari pertama datang dengan berbagai keluhan. Rincianya, Poli Netrologi 47 pasien, Poli Mata 46 pasien, Poli Kandungan 21 pasein, Poli Jantung 72 pasein, Poli Gigi 7 pasien, Poli eksekutif 4 pasien, Poli Urologi 36 pasien, Poli Bedah Umum 29, Poli Bedah Saraf 11, Poli Ortopedi 27, Poli anak 35, Poli Pari 24, Poli Pelangi 15, Poli penyakit dalam 87, Poli Psikatri 14, Poli rehab medik 46, Poli saraf 52 dan Poli THT 16 pasien. "Sehingga totalnya mencapai 666 pasien hari ini (kemarin,red)," jelasnya.

Suarjaya menegaskan Poliklinik memang tutup saat hari raya, tetapi pelayanan UGD tetap dibuka selama 24 jam. "Pelayanan emergency tetap buka seperti biasa," terangnya. Dia menyebutkan sewaktu hari raya, pasien banyak datang ke UGD dengan berbagai keluhan. Tercatat pada Penampahan Galungan pasien masuk 135, 28 orang dengan rawat inap. Pada Hari Galungan, datang 146 pasien, 18 orang di antaranya menjalani rawat inap. *d