Operasi Pasar Sasar Desa Sidemen
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karangasem menggelar operasi pasar di Banjar Sidha Karya, Desa/Kecamatan Sidemen, Karangasem, Selasa (7/11).
AMLAPURA, NusaBali
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karangasem menggelar operasi pasar di Banjar Sidha Karya, Desa/Kecamatan Sidemen, Karangasem, Selasa (7/11). Operasi pasar yang bekerjasama dengan distributor sembako itu bertujuan menstabilkan harga di pasaran. Warga Desa Sidemen menyambut sumringah operasi pasar karena barang yang dijual harganya lebih murah dibandingkan di pasar umum.
Kepala Disperindag Karangasem, I Gusti Ngurah Suarta mengaku senang karena warga masyarakat Banjar Sidha Karya dan warga Desa Sidemen lainnya langsung menyerbu operasi pasar. Barang yang dijual yakni beras, minyak, bumbu, kopi, gula, dan sebagainya. Harga bawang merah di Pasar Desa Sidemen terjual Rp 18.000 per kilogram di acara operasi pasar dijual Rp 15.000 per kilogram. Begitu juga harga beras di Pasar Desa Sidemen selama ini seharga Rp 11.000 per kilogram sedangkan di operasi pasar harganya Rp 10.000 per kilogram.
Dikatakan, Disperindag Karangasem bekerjasama dengan Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Bali untuk penjualan beras. “Operasi pasar ini tidak ada subsidi hanya tujuannya menstabilkan harga. Agar masyarakat dapat harga normal dari harga yang berlaku selama ini di pasar,” jelas Gusti Suarta. Diakui selama ini belum ada harga-harga kebutuhan pokok melonjak naik secara signifikan. Meski demikian operasi pasar penting dilakukan. Sehingga harga kebutuhan pokok bisa terjaga stabilitasnya.
Camat Sidemen, Anak Agung Made Agung Surya Jaya menyambut positif adanya operasi pasar. Sehingga masyarakat dapat harga barang normal. “Lumayan per kilogram dapat potongan harga Rp 2.000 hingga Rp 3.000 dari biasanya,” jelas Agung Surya. Sementara Perbekel Desa Sidemen, I Gusti Lanang Oka mengatakan, sehari sebelum menggelar operasi pasar, Disperindag Karangasem telah bersurat untuk menggelar acara. Selanjutnya, surat tersebut ditujukan kepada kelian banjar dinas untuk menghadirkan warga. *k16
Kepala Disperindag Karangasem, I Gusti Ngurah Suarta mengaku senang karena warga masyarakat Banjar Sidha Karya dan warga Desa Sidemen lainnya langsung menyerbu operasi pasar. Barang yang dijual yakni beras, minyak, bumbu, kopi, gula, dan sebagainya. Harga bawang merah di Pasar Desa Sidemen terjual Rp 18.000 per kilogram di acara operasi pasar dijual Rp 15.000 per kilogram. Begitu juga harga beras di Pasar Desa Sidemen selama ini seharga Rp 11.000 per kilogram sedangkan di operasi pasar harganya Rp 10.000 per kilogram.
Dikatakan, Disperindag Karangasem bekerjasama dengan Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Bali untuk penjualan beras. “Operasi pasar ini tidak ada subsidi hanya tujuannya menstabilkan harga. Agar masyarakat dapat harga normal dari harga yang berlaku selama ini di pasar,” jelas Gusti Suarta. Diakui selama ini belum ada harga-harga kebutuhan pokok melonjak naik secara signifikan. Meski demikian operasi pasar penting dilakukan. Sehingga harga kebutuhan pokok bisa terjaga stabilitasnya.
Camat Sidemen, Anak Agung Made Agung Surya Jaya menyambut positif adanya operasi pasar. Sehingga masyarakat dapat harga barang normal. “Lumayan per kilogram dapat potongan harga Rp 2.000 hingga Rp 3.000 dari biasanya,” jelas Agung Surya. Sementara Perbekel Desa Sidemen, I Gusti Lanang Oka mengatakan, sehari sebelum menggelar operasi pasar, Disperindag Karangasem telah bersurat untuk menggelar acara. Selanjutnya, surat tersebut ditujukan kepada kelian banjar dinas untuk menghadirkan warga. *k16
1
Komentar