Sakit Ambeien, Pekak Nekat Gantung Diri
I Nengah Sambreg, seorang kakek berusia 80, asal Banjar Sente, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon kamboja halaman rumahnya, Rabu (22/11) dinihari.
SEMARAPURA, NusaBali
Diduga korban depresi akibat penyakit ambeiennya tak kunjung sembuh. Informasi yang dihimpun, kasus ini diketahui kali pertama pada, Rabu pukul 05.00 Wita. Ketika itu menantu korban Ni Nengah Rimun, 55, hendak ke kamar mandi. Saat ke luar dari kamar tidur Rimun kaget melihat sesok manusia tergantung di pohon kamboja di halaman rumah.
Setelah didekati ternyata mertuanya, yakni I Nengah Sambreg yang tergantung. Rimun lalu berteriak memanggil suaminya I Ketut Marta, 56, yang merupakan anak kandung Sambreg. Begitu dicek korban sudah tak bernyawa. Kejadian ini langsung membuat geger dan dilaporkan ke Polsek Dawan.
Kapolsek Dawan, AKP I Kadek Suadnyana saat mengatakan pihaknya sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Korban meninggal dengan cara menggantung diri menggunakan tali plastik kecil warna biru bertumpu pada kursi warna hijau. “Untuk motif korban bunuh diri masih ditelusuri, namun korban menderita sakit ambeien yang sudah cukup lama hanya saja korban tidak mengeluhkan sakit tersebut,” ujarnya. Sesuai pemeriksaan tim medis, menyatakan di tubuh korban menemukan tanda-tanda korban bunuh diri, seperti ada cairan sperma, lidah menjulur tergigit, tidak ditemukan tanda-tanda luka kekerasan. *wan
Diduga korban depresi akibat penyakit ambeiennya tak kunjung sembuh. Informasi yang dihimpun, kasus ini diketahui kali pertama pada, Rabu pukul 05.00 Wita. Ketika itu menantu korban Ni Nengah Rimun, 55, hendak ke kamar mandi. Saat ke luar dari kamar tidur Rimun kaget melihat sesok manusia tergantung di pohon kamboja di halaman rumah.
Setelah didekati ternyata mertuanya, yakni I Nengah Sambreg yang tergantung. Rimun lalu berteriak memanggil suaminya I Ketut Marta, 56, yang merupakan anak kandung Sambreg. Begitu dicek korban sudah tak bernyawa. Kejadian ini langsung membuat geger dan dilaporkan ke Polsek Dawan.
Kapolsek Dawan, AKP I Kadek Suadnyana saat mengatakan pihaknya sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Korban meninggal dengan cara menggantung diri menggunakan tali plastik kecil warna biru bertumpu pada kursi warna hijau. “Untuk motif korban bunuh diri masih ditelusuri, namun korban menderita sakit ambeien yang sudah cukup lama hanya saja korban tidak mengeluhkan sakit tersebut,” ujarnya. Sesuai pemeriksaan tim medis, menyatakan di tubuh korban menemukan tanda-tanda korban bunuh diri, seperti ada cairan sperma, lidah menjulur tergigit, tidak ditemukan tanda-tanda luka kekerasan. *wan
Komentar