Pengungsi Gunung Agung di Denpasar Terus Bertambah
Warga Karangasem yang mengungsi di Denpasar kian bertambah sejak erupsi Gunung Agung terus menerus menerjang Kawasan Rawan Bencana (KRB) III.
DENPASAR, NusaBali
Hingga Selasa (28/11), total jumlah pengungsi mencapai 440 jiwa yang ditempatkan di empat titik posko. Kepala BPBD Kota Denpasar IB Joni Ariwibawa mengatakan, 4 titik posko yang menampung ratusan pengungsi tersebut yakni di GOR Kompyang Sujana menampung 69 orang pengungsi, posko di Jalan Gurita (76 orang pengungsi), posko di Jalan Danau Tempe, Sanur (187 orang pengungsi), dan posko Sekretariat Tarung Derajat di Banjar Kesambi, Kesiman Petilan, menampung 117 orang pengungsi. “Sementara untuk pengungsi mandiri masih dilakukan pendataan karena warga yang mengungsi terus bertambah,” ujarnya, Selasa (28/11).
Dikatakan, dengan kembalinya pengungsi ke Denpasar, pihaknya menyiapkan lagi logistik dari dana pemerintah. "Kami untuk logistik sudah persiapkan. Namun, kami tetap juga mengharapkan uluran tangan dari masyarakat untuk membantu saudara-saudara kita ini. Sementara untuk kesehatan kami sudah lakukan komunikasi dan disiapkan dari puskesmas yang dekat dengan posko," jelasnya.
Selain sudah menyiapkan posko di 4 titik, kata Joni, pihaknya juga menyiapkan posko di Pasar Serangan jika nantinya terjadi lonjakan pengungsi karena aktivitas Gunung Agung yang sudah makin kritis. "Kami sudah siapkan juga di beberapa titik salah satunya di Pasar Serangan untuk antisipasi lonjakan pengungsi," tandasnya. *m
Dikatakan, dengan kembalinya pengungsi ke Denpasar, pihaknya menyiapkan lagi logistik dari dana pemerintah. "Kami untuk logistik sudah persiapkan. Namun, kami tetap juga mengharapkan uluran tangan dari masyarakat untuk membantu saudara-saudara kita ini. Sementara untuk kesehatan kami sudah lakukan komunikasi dan disiapkan dari puskesmas yang dekat dengan posko," jelasnya.
Selain sudah menyiapkan posko di 4 titik, kata Joni, pihaknya juga menyiapkan posko di Pasar Serangan jika nantinya terjadi lonjakan pengungsi karena aktivitas Gunung Agung yang sudah makin kritis. "Kami sudah siapkan juga di beberapa titik salah satunya di Pasar Serangan untuk antisipasi lonjakan pengungsi," tandasnya. *m
1
Komentar