Cek Lokasi, Suwirta Ingin Proyek Tepat Waktu
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta melakukan monitoring ke beberapa proyek fisik di Klungkung, Sabtu (2/12).
SEMARAPURA, NusaBali
Monitoring untuk memastikan pengerjaan proyek tersebut bisa diselesaikan tepat waktu serta terjaganya kualitas pengerjaan.
Bupati Suwirta pertama kali mendatangi proyek penataan Goa Jepang, di sana ditemukan sejumlah kekurangan, seperti pemasangan paving yang tidak teratur atau merata. Karena masih bisa dilihat dari keadaan paving ada yang lebih rendah dari paving-paving yang lain sehingga membuat tidak nyaman untuk dilihat. Pekerja proyek pun langsung merapikan paving tersebut.
Lokasi kedua proyek pembuatan kolam pancing di Kantor Ketahanan Pangan dan Perikanan, yang nantinya akan diintegrasikan dengan rumah makan yang dikelola ibu-ibu anggota koperasi. “Dengan adanya tempat makan dan kolam pancing ini, setiap OPD bisa memanfaatkannya untuk menggelar acara,” ujar Suwirta. Selain sebagai tempat pancing, kolam-kolam tersebut juga akan digunakan untuk pembibitan udang dan ikan.
Terakhir meninjau proyek wantilan di Pura Watu Klotok yang waktu pengerjaanya selama 130 hari kalender.
Wantilan tersebut diharapkan bisa rampung sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan. Selain wantilan, lingkungan sekitar wantilan juga akan dilakukan penataan agar tidak terlihat kumuh. Penataan pura ini juga harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat agar ikut bersama menjaga kebersihan dan keindahan pura. *wan
Monitoring untuk memastikan pengerjaan proyek tersebut bisa diselesaikan tepat waktu serta terjaganya kualitas pengerjaan.
Bupati Suwirta pertama kali mendatangi proyek penataan Goa Jepang, di sana ditemukan sejumlah kekurangan, seperti pemasangan paving yang tidak teratur atau merata. Karena masih bisa dilihat dari keadaan paving ada yang lebih rendah dari paving-paving yang lain sehingga membuat tidak nyaman untuk dilihat. Pekerja proyek pun langsung merapikan paving tersebut.
Lokasi kedua proyek pembuatan kolam pancing di Kantor Ketahanan Pangan dan Perikanan, yang nantinya akan diintegrasikan dengan rumah makan yang dikelola ibu-ibu anggota koperasi. “Dengan adanya tempat makan dan kolam pancing ini, setiap OPD bisa memanfaatkannya untuk menggelar acara,” ujar Suwirta. Selain sebagai tempat pancing, kolam-kolam tersebut juga akan digunakan untuk pembibitan udang dan ikan.
Terakhir meninjau proyek wantilan di Pura Watu Klotok yang waktu pengerjaanya selama 130 hari kalender.
Wantilan tersebut diharapkan bisa rampung sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan. Selain wantilan, lingkungan sekitar wantilan juga akan dilakukan penataan agar tidak terlihat kumuh. Penataan pura ini juga harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat agar ikut bersama menjaga kebersihan dan keindahan pura. *wan
1
Komentar