Pebasket Bali Perkuat Timnas 3x3
Pebasket Bali Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi atau akrab disapa Ayu memperkuat tim basket putri 3x3 dalam test event Asian Games 2018.
JAKARTA, NusaBali
Ia bersama tiga pemain putri menargetkan menang setiap laga agar meraih gelar juara di ajang tersebut. "Target kami meraih medali di test event ini. Tim Indonesia menang atas Thailand 15-13," ujar Ayu, usai laga pertama melawan Thailand di lapangan tenis outdoor, Senayan, Jumat (1/12)..
Atas kemenangan itu, Ayu merasa senang lantaran Thailand salah satu tim basket putri terkuat. Namun dengan semangat tinggi, kerja keras dan team work yang baik mampu mengalahkan Thailand. Tim putri Merah Putih tinggal mengalahkan tim Malaysia dan Vietnam. Jumat (1/12).
Pebasket kelahiran Klungkung, 20 November 1998 ini optimis menang kembali. Pasalnya mereka akan menerapkan stategi ketika melawan Thailand. Plus tidak meremehkan lawan.
"Bagi saya semua lawan berat sehingga tidak boleh dianggap remeh. Kami harus main dengan baik dan kerja keras," tegas Ayu.
Untuk ke semifinal, kata Ayu, cukup menang dua kali. Tapi ia dan teman-temannya ingin menyapu bersih pertandingan yang ada agar semakin memantapkan mereka menjadi juara di test event tersebut. Ayu sendiri masuk tim basket putri 3x3 melalui seleksi pada 26 November lalu di TMII.
Kala itu ada delapan orang diseleksi. Kemudian dipilih empat terbaik, salah satunya Ayu. Sebagai pemain yang terpilih membela Indonesia di ajang itu, Ayu merasa senang. Pasalnya persaingan sangat ketat. Setiap pebasket ingin memperkuat tim nasional di tingkat internasional.
"Senang sekali bisa memperkuat tim nasional. Apalagi ini tes untuk menuju Asian Games 2018. Semoga, saya terpilih kembali masuk tim Asian Games karena nanti ada seleksi lagi," harap Ayu.
Ke empat pebasket putri pun menjalani latihan bersama pada Kamis (30/11). Mereka baru latihan bersama, lantaran masing-masing pemain membela clubnya di Srikandi Cup. Bagi Ayu, penampilan bersama tim nasional sudah dua kali di basket 3x3. Pertama pada September lalu di Asian Indoor & Martial Arts Games (AIMAG), Turkmenistan. *k22
Ia bersama tiga pemain putri menargetkan menang setiap laga agar meraih gelar juara di ajang tersebut. "Target kami meraih medali di test event ini. Tim Indonesia menang atas Thailand 15-13," ujar Ayu, usai laga pertama melawan Thailand di lapangan tenis outdoor, Senayan, Jumat (1/12)..
Atas kemenangan itu, Ayu merasa senang lantaran Thailand salah satu tim basket putri terkuat. Namun dengan semangat tinggi, kerja keras dan team work yang baik mampu mengalahkan Thailand. Tim putri Merah Putih tinggal mengalahkan tim Malaysia dan Vietnam. Jumat (1/12).
Pebasket kelahiran Klungkung, 20 November 1998 ini optimis menang kembali. Pasalnya mereka akan menerapkan stategi ketika melawan Thailand. Plus tidak meremehkan lawan.
"Bagi saya semua lawan berat sehingga tidak boleh dianggap remeh. Kami harus main dengan baik dan kerja keras," tegas Ayu.
Untuk ke semifinal, kata Ayu, cukup menang dua kali. Tapi ia dan teman-temannya ingin menyapu bersih pertandingan yang ada agar semakin memantapkan mereka menjadi juara di test event tersebut. Ayu sendiri masuk tim basket putri 3x3 melalui seleksi pada 26 November lalu di TMII.
Kala itu ada delapan orang diseleksi. Kemudian dipilih empat terbaik, salah satunya Ayu. Sebagai pemain yang terpilih membela Indonesia di ajang itu, Ayu merasa senang. Pasalnya persaingan sangat ketat. Setiap pebasket ingin memperkuat tim nasional di tingkat internasional.
"Senang sekali bisa memperkuat tim nasional. Apalagi ini tes untuk menuju Asian Games 2018. Semoga, saya terpilih kembali masuk tim Asian Games karena nanti ada seleksi lagi," harap Ayu.
Ke empat pebasket putri pun menjalani latihan bersama pada Kamis (30/11). Mereka baru latihan bersama, lantaran masing-masing pemain membela clubnya di Srikandi Cup. Bagi Ayu, penampilan bersama tim nasional sudah dua kali di basket 3x3. Pertama pada September lalu di Asian Indoor & Martial Arts Games (AIMAG), Turkmenistan. *k22
1
Komentar