AHY Bermain dengan Anak-anak Pengungsi
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turun ke posko induk pengungsian Gunung Agung di GOR Swecapura, Desa Gelgel, Klungkung, Selasa (5/12) sore.
Turun ke GOR Swecapura, Klungkung
SEMARAPURA, NusaBali
Kedatangannya untuk memberikan bantuan berupa sembako, makanan siap saji, masker dan lainnya sekaligus melihat langsung kondisi para pengungsi. Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta di Pilkada 2017 ini juga menyempatkan diri untuk bermain sepak bola dengan anak-anak pengungsi Gunung Agung.
Pantauan NusaBali, AHY tiba di GOR Swecapura pada pukul 16.45 Wita dengan menyetir mobil sendiri. Hadir mendampingi Anggota Fraksi Demokrat DPR RI dapil Bali Putu Supadma Rudana, Ketua DPC Demokrat Bangli Komang Carles, dan Ketua DPC Demokrat Klungkung Gede Artison Andarawata.
Begitu tiba di GOR, AHY mengawali mengecek kondisi dapur umum, kemudian menemui anak-anak pengungsi. AHY langsung disambut hangat oleh anak-anak pengungsi dan banyak yang meminta salaman. Setelah mengajak anak-anak tersebut bermain sekaligus memberikan yel-yel penyemangat, AHY melihat buku-buku di perpustkaan keliling. Selanjutnya masuk ke dalam gedung GOR Swecapura untuk melihat kondisi pengungsi. Tak sampai di situ, AHY juga mengajak anak-anak bermain bola di lapangan.
“Mudah-mudahan kehadiran saya di sini bisa membangkitkan semangat mereka dan semoga situasi bencana ini segera berlalu dan mereka bisa kembali ke rumah masing-masing,” ujar putra sulung Presiden ke 6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini. AHY juga mengapresiasi upaya tanggap darurat dan semua hal yang dilakukan oleh pemerintah.
Lebih lanjut AHY mengaku sudah melakukan aksi serupa untuk korban banjir di wilayah Pacitan, Jawa Timur dan Wonogiri, Jawa Tengah. Ketika disinggung mengenai persiapan maju saat Pilpres, AHY meminta agar kehadirannya ini tak dikait-kaitkan dengan politik. Terkait survei Pilpres yang menyebutkan AHY memiliki elektabilitas cukup tinggi di posisi Cawapres, dia tidak ingin terjebak dalam spekulasi politik yang mungkin berandai andai.
“Saya ingin berproses secara natural,” tegasnya. AHY menegaskan dalam kunjungannya ini adalah sebagai warga Indonesia biasa. Namun dirinya tetap ingin berkontribusi secara baik untuk masyarakat bangsa dan negara. Meskipun tidak pada jabatan formal atau jabatan di struktur tetap dirinya meyakini yang paling penting adalah bisa berperan dengan baik di masyarakat. “Kagiatan ini juga mendapat dukungan dari ayah saya (Susilo Bambang Yudhoyono/SBY),” ujarnya. *wan
SEMARAPURA, NusaBali
Kedatangannya untuk memberikan bantuan berupa sembako, makanan siap saji, masker dan lainnya sekaligus melihat langsung kondisi para pengungsi. Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta di Pilkada 2017 ini juga menyempatkan diri untuk bermain sepak bola dengan anak-anak pengungsi Gunung Agung.
Pantauan NusaBali, AHY tiba di GOR Swecapura pada pukul 16.45 Wita dengan menyetir mobil sendiri. Hadir mendampingi Anggota Fraksi Demokrat DPR RI dapil Bali Putu Supadma Rudana, Ketua DPC Demokrat Bangli Komang Carles, dan Ketua DPC Demokrat Klungkung Gede Artison Andarawata.
Begitu tiba di GOR, AHY mengawali mengecek kondisi dapur umum, kemudian menemui anak-anak pengungsi. AHY langsung disambut hangat oleh anak-anak pengungsi dan banyak yang meminta salaman. Setelah mengajak anak-anak tersebut bermain sekaligus memberikan yel-yel penyemangat, AHY melihat buku-buku di perpustkaan keliling. Selanjutnya masuk ke dalam gedung GOR Swecapura untuk melihat kondisi pengungsi. Tak sampai di situ, AHY juga mengajak anak-anak bermain bola di lapangan.
“Mudah-mudahan kehadiran saya di sini bisa membangkitkan semangat mereka dan semoga situasi bencana ini segera berlalu dan mereka bisa kembali ke rumah masing-masing,” ujar putra sulung Presiden ke 6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini. AHY juga mengapresiasi upaya tanggap darurat dan semua hal yang dilakukan oleh pemerintah.
Lebih lanjut AHY mengaku sudah melakukan aksi serupa untuk korban banjir di wilayah Pacitan, Jawa Timur dan Wonogiri, Jawa Tengah. Ketika disinggung mengenai persiapan maju saat Pilpres, AHY meminta agar kehadirannya ini tak dikait-kaitkan dengan politik. Terkait survei Pilpres yang menyebutkan AHY memiliki elektabilitas cukup tinggi di posisi Cawapres, dia tidak ingin terjebak dalam spekulasi politik yang mungkin berandai andai.
“Saya ingin berproses secara natural,” tegasnya. AHY menegaskan dalam kunjungannya ini adalah sebagai warga Indonesia biasa. Namun dirinya tetap ingin berkontribusi secara baik untuk masyarakat bangsa dan negara. Meskipun tidak pada jabatan formal atau jabatan di struktur tetap dirinya meyakini yang paling penting adalah bisa berperan dengan baik di masyarakat. “Kagiatan ini juga mendapat dukungan dari ayah saya (Susilo Bambang Yudhoyono/SBY),” ujarnya. *wan
1
Komentar