Kejuaraan Shorinji Kempo Diikuti 310 Pelajar se Bali
Sebanyak 310 kenshi dari 38 sekolah, mulai tingkat SD, SMP, SMA/SMK mengikuti kejuaraan Pelajar Shorinji Kempo, di GOR Lila Bhuana, Denpasar, pada Sabtu-Minggu ((9-10/12).
DENPASAR, NusaBali
Kejuaraan dibuka Ketua Umum KONI Bali, Ketut Suwandi, dengan dihadiri Kadispora Provinsi Bali yang diwakili Kepala Bidang Prestasi. Ketut Suwandi dalam sambutannya mengapresiasi langkah Pengprov Perkemi Bali, karena secara berkelanjutan menggelar kejuaraan dengan sistem umur berbeda. Setelah sukses menggelar kejuaraan antar Dojo seluruh Bali khusus untuk kenshi pemula, kini dilanjutkan menghelat Kejuaraan Khusus Antar Pelajar.
Apalagi, khusus pelajar pesertanya mulai dari tingkatan SD, SMP dan SMA/SMK. Menurut Suwandi, kenshi-kenshi ini sangat bagus untuk proyeksi lima tahun ke depan. Ia pun optimistis terhadap cikal bakal atlet dari kalangan pelajar.
Sementara itu Wakil Ketua Umum I Pengprov Perkemi Bali, Fredrik Billy menegaskan, pihaknya komitmen memperbanyak event dari semua tingkatan. Khusus kali ini menyasar kenshi remaja dan pemula, lalu berikutnya baru Open/Terbuka. Peserta para pelajar asal Bali.
Kejuaraan memperebutkan 31 medali emas dari 31 nomor yang dipertandingkan. Namun masing-masing tingkatan akan ditentukan juara umumnya, baik di tingkat peserta kenshi SD, SMP dan SMA/SMK. "Kami ingin memfasilitasi kenshi pelajar untuk menunjukkan prestasi terbaik di event ini. Jika potensial akan terus dibina secara berkelanjutan untuk mengisi atlet Perkemi Bali," tandas Fredrik Billy.
Ke depannya, kempo menarget dipertandingkan resmi di Porjar Bali 2018. Sebab secara umum banyak pelajar menekuni kempo. Dari sisi jumlah dojo juga lumayan banyak. Bahkan organisasi Perkemi terbentuk sejak dulu di kabupaten/kota di Bali.
Usai pembukaan kemarin dilanjutkan pertandingan penyisihan dari seluruh kategori. Rencananya, final hari Minggu (10/12)untuk penentuan juaranya. *dek
Kejuaraan dibuka Ketua Umum KONI Bali, Ketut Suwandi, dengan dihadiri Kadispora Provinsi Bali yang diwakili Kepala Bidang Prestasi. Ketut Suwandi dalam sambutannya mengapresiasi langkah Pengprov Perkemi Bali, karena secara berkelanjutan menggelar kejuaraan dengan sistem umur berbeda. Setelah sukses menggelar kejuaraan antar Dojo seluruh Bali khusus untuk kenshi pemula, kini dilanjutkan menghelat Kejuaraan Khusus Antar Pelajar.
Apalagi, khusus pelajar pesertanya mulai dari tingkatan SD, SMP dan SMA/SMK. Menurut Suwandi, kenshi-kenshi ini sangat bagus untuk proyeksi lima tahun ke depan. Ia pun optimistis terhadap cikal bakal atlet dari kalangan pelajar.
Sementara itu Wakil Ketua Umum I Pengprov Perkemi Bali, Fredrik Billy menegaskan, pihaknya komitmen memperbanyak event dari semua tingkatan. Khusus kali ini menyasar kenshi remaja dan pemula, lalu berikutnya baru Open/Terbuka. Peserta para pelajar asal Bali.
Kejuaraan memperebutkan 31 medali emas dari 31 nomor yang dipertandingkan. Namun masing-masing tingkatan akan ditentukan juara umumnya, baik di tingkat peserta kenshi SD, SMP dan SMA/SMK. "Kami ingin memfasilitasi kenshi pelajar untuk menunjukkan prestasi terbaik di event ini. Jika potensial akan terus dibina secara berkelanjutan untuk mengisi atlet Perkemi Bali," tandas Fredrik Billy.
Ke depannya, kempo menarget dipertandingkan resmi di Porjar Bali 2018. Sebab secara umum banyak pelajar menekuni kempo. Dari sisi jumlah dojo juga lumayan banyak. Bahkan organisasi Perkemi terbentuk sejak dulu di kabupaten/kota di Bali.
Usai pembukaan kemarin dilanjutkan pertandingan penyisihan dari seluruh kategori. Rencananya, final hari Minggu (10/12)untuk penentuan juaranya. *dek
Komentar