Hujan Abu di Tembuku
Warga Bangli kembali merasakan hujan abu akibat erupsi Gunung Agung. Abu vulkanik disertai butiran pasir halus tersebar di wilayah Desa Bangbang, Kecamatan Tembuku, Bangli, Senin (1/1) malam.
BANGLI, NusaBali
BPBD Bangli imbau warga tetap waspada. Warga Banjar Bangkiang Sidem, Desa Bangbang, Ni Wayan Sutami, mengaku mulai merasakan hujan abu sekitar pukul 19.00 Wita. “Butiran abu kami rasakan lebih besar dan kasar, seperti pasir,” ungkap Sutami, Selasa (2/1).
BPBD Bangli imbau warga tetap waspada. Warga Banjar Bangkiang Sidem, Desa Bangbang, Ni Wayan Sutami, mengaku mulai merasakan hujan abu sekitar pukul 19.00 Wita. “Butiran abu kami rasakan lebih besar dan kasar, seperti pasir,” ungkap Sutami, Selasa (2/1).
Selain menutupi tanaman, abu juga memenuhi lantai rumah. Mengantisipasi menyebarnya abu vulkanik, Sutami memasang terpal untuk melindungi ikan hias peliharaannya.
Sebelumnya, banyak ikan peliharaannya mati karena dampak abu vulkanik. “Setelah pasang terpal, tidak ada lagi ikan yang mati. Tapi beberapa taman di halaman rumah mengering,” imbuhnya.
Sebelumnya, banyak ikan peliharaannya mati karena dampak abu vulkanik. “Setelah pasang terpal, tidak ada lagi ikan yang mati. Tapi beberapa taman di halaman rumah mengering,” imbuhnya.
Sementara Kasi Kedaruratan BPBD Bangli, I Ketut Agus Sutapa, mengakui beberapa wilayah di Bangli terkena abu vulkanik. “Kami tetap imbau masyarakat tetap waspada, mengingat Gunung Agung masih erupsi. Kami tetap waspada dan siaga,” ujarnya. Dikatakan, aktivitas masyarakat masih normal. * e
Komentar