Dikeroyok Dua Pemuda, Gigi Lepas, Dada Robek
I Kadek R, 14, warga Desa Songan A, Kecamatan Kintamani, Bangli, menjadi korban pengeroyokan di permandian air hangat Banjar Dalem, Desa Songan A, Kintamani, Senin (1/1) petang.
BANGLI, NusaBali
Akibat dikeroyok, korban mengalami luka robek pada dada dan gigi atas lepas. Pihak keluarga yang tak terima pengeroyokan itu melapor ke Mapolsek Kintamani. Pelaku pengeroyokan, I Kadek As, 13, dan Mangku D, 17, langsung diamankan petugas.
Informasi di lapangan, kejadian bermula ketika korban bersama Komang Arya dan Surya bertemu dengan kedua pelaku di permandian air hangat di Banjar Dalem, Desa Songan A, Kintamani, sekitar pukul 18.30 Wita. Saat bertemu di permadian itu, korban sempat saling tatap dengan Mangku D yang memicu ketersinggungan. Seusai mandi, korban kembali bertemu Mangku D di parkiran. Keributan pun terjadi dan berakhir dengan aksi pengroyokan.
Pelaku Mangku D memukul korban hingga menyebabkan gigi atas korban lepas. Pelaku juga mencakar dada kanan hingga menyebabkan luka robek. Sedangkan I Kadek As menendang dada kiri korban yang mengakibatkan korban merasa sakit pada dada kirinya. Orangtua korban melaporkan aksi penganiayaan itu ke Mapolsek Kintamani sekitar pukul 22.15 Wita. Terpisah, Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi membenarkan kasus pengroyokan tersebut. “Korban sudah divisum dan pelakunya sudah diamankan,” ungkapnya.
AKP Sulhadi menerangkan, para pelaku pengeroyokan masih di bawah umur sehingga penanganan kasusnya dilimpahkan ke Polres Bangli. Dikatakan, kasus pengeroyokan ini bermula dari ketersinggungan pelaku karena saling tatap di permadian umum. Dikatakan, pelaku I Kadek R, merupakan siswa SMP dan Mangku D, pelajar di salah satu SMAN Bangli. Keduanya asal Desa Songan A, Kecamatan Kintamani. *e
Informasi di lapangan, kejadian bermula ketika korban bersama Komang Arya dan Surya bertemu dengan kedua pelaku di permandian air hangat di Banjar Dalem, Desa Songan A, Kintamani, sekitar pukul 18.30 Wita. Saat bertemu di permadian itu, korban sempat saling tatap dengan Mangku D yang memicu ketersinggungan. Seusai mandi, korban kembali bertemu Mangku D di parkiran. Keributan pun terjadi dan berakhir dengan aksi pengroyokan.
Pelaku Mangku D memukul korban hingga menyebabkan gigi atas korban lepas. Pelaku juga mencakar dada kanan hingga menyebabkan luka robek. Sedangkan I Kadek As menendang dada kiri korban yang mengakibatkan korban merasa sakit pada dada kirinya. Orangtua korban melaporkan aksi penganiayaan itu ke Mapolsek Kintamani sekitar pukul 22.15 Wita. Terpisah, Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi membenarkan kasus pengroyokan tersebut. “Korban sudah divisum dan pelakunya sudah diamankan,” ungkapnya.
AKP Sulhadi menerangkan, para pelaku pengeroyokan masih di bawah umur sehingga penanganan kasusnya dilimpahkan ke Polres Bangli. Dikatakan, kasus pengeroyokan ini bermula dari ketersinggungan pelaku karena saling tatap di permadian umum. Dikatakan, pelaku I Kadek R, merupakan siswa SMP dan Mangku D, pelajar di salah satu SMAN Bangli. Keduanya asal Desa Songan A, Kecamatan Kintamani. *e
1
Komentar