nusabali

KBS-Ace Target Menang 70 Persen

  • www.nusabali.com-kbs-ace-target-menang-70-persen

Kepala daerah yang antar KBS-Ace adalah Bupati Badung, Bupati Tabanan, Bupati Buleleng, Bupati Jembrana, Bupati Bangli

Mendaftar ke KPU Diantar 5 Bupati dan 1 Menteri


DENPASAR, NusaBali
Pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (KBS-Ace) telah mendaftarkan pencalonannya ke KPU Bali untuk tarung Pilgub Bali 2018, Senin (8/1) siang. Selain diiringi ribuan massa, Calon Gubernur (Cagub)-Calon Wakil Gubernur (Cawagub) yang diusung PDIP-PKPI-PAN-Hanura-PPP-PKB ini juga diantar lima bupati dan satu menteri. Usai mendaftar, KBS-Ace canangkan target menang 70 persen di Pilgub Bali 2018.

Lima kepala daerah yang mengantarkan KBS-Ace mendaftar ke KPU Bali, Jalan Tjok Agung Tresna Denpasar, Senin siang pukul 11.00 Wita, masing-masing Bupati Badung Nyoman Giri Prasta, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Bupati Jembrana Putu Artha, dan Bupati Bangli Made Gianyar, plus Wakil Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara.

Politisi PDIP asal Puri Satria Denpasar yang kini Menteri Koperasi dan UMKM, AA Gede Ngurah Puspayoga, juga ikut mengantar pendaftaran KBS-Ace. Demikian pula Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama, ikut hadir bersama para Ketua DPRD Kabupaten/Kota e-Bali asal PDIP. Tidak ketinggalan, para pimpinan parpol pengusung dan pendukung KBS-Ace juga hadir.

Sesuai rencana awal, massa pendukung yang dikerahkan mengiringi pendaftaran KBS-Ace kemarin sekitar 10.000 orang. Pantauan NusaBali, KBS-Ace diiringi massa pendukungnya long march dari Kantor DPD PDIP Bali di Jalan Banteng Baru Nomor 4 Niti Mandala Denpasar, berjarak sekitar 500 meter arah barat Kantor KPU Bali.

Selama long march, KBS-Ace dan pendukungnya diiringi atraksi tabuh 300 sekaa baleganjur, atraksi kesenian Okokan khas Tabanan, kirab pembawa bendera Merah Putih, kirab bendera dari partai pengusul dan pendukung, serta penari baris. Selain itu, ada barisan muda-mudi yang mengenakan pakaian adat dari berbagai provinsi di Tanah Air.

Tepat pukul 11.00 Wita, KBS-Ace yang didampingi istri masing-masing dan Ketua Tim Pemenangan Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, masuk ke Ruangan Transit KPU Bali, untuk mengikuti mekanisme pendaftaran. Ketua Tim Pemenangan Giri Prasta yang menyerahkan seluruh persyaratan Cagub-Cawagub KBS-Ace.

Secara resmi KBS-Ace diusulkan oleh 4 parpol parlemen dengan total kursi 27 kursi DPRD Bali, yakni PDIP (24 kursi), PKPI (1 kursi), dan Hanura (1 kursi). Selain itu, KBS-Ace juga didukung dua parpol non parlemen, yakni PPP-PKB. “Kami berterima kasih kepada KPU Bali, Bawaslu Bali, dan semua pihak atas sinergisitasnya. Kami mohon dukungan semua elemen masyarakat Bali supaya KBS-Ace bisa sukses dan menjadi pemenang,” ujar Giri Prasta.

Begitu persyaratan pasangan calon diserahkan, awak KPU Bali dan Bawaslu Bali langsung melakukan verifikasi marathon. Ada sekitar 18 persyaratan yang dicek secara marathon dan detail sejak pukul 11.00 Wita hingga 13.30 Wita. KPU menyatakan seluruh persyaratan pencalonan KBS-Ace sudah terpenuhi. "Dokumen pencalonan sudah sesuai dengan ketentuan, sudah kami cek satu persatu dan juga sudah meminta masukan komentar dari Bawaslu Bali," ujar Ketua KPU Bali, Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi.

Seusai mendaftarkan pencalonannya kemarin siang, Wayan Koster alias KBS (Koster Bali Satu) mengatakan sudah siap tempur untuk memenangkan Pilgub Bali 2018. KBS-Ace targetkan menang dengan 70 persen suara. “Kami target 70 persen untuk Pilgub Bali 2018,” tandas politisi militant asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng yang juga Ketua DPD PDIP Bali ini.

KBS optimistis target kemenangan 70 persen suara di Pilgub Bali 2018 tersebut bisa dicapai. Keyakinan ini berdasarkan bekal perolehan suara parpol pendukung saja sekitar 52,59 persen hasil Pileg 2014. Rinciannya, 41,45 persen suara milik PDIP, 5,17 persen suara milik Hanura, 2,63 persen suara milik PKPI,1,22 persen suara milik PAN, 1,48 persen suara milik PKB, dan 0,64 persen suara milik PPP.

“Ya, kita harus optimis-lah,” tandas KBS. Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali tiga kali periode ini tidak merinci di mana saja kemenangan bisa diraih KBS-Ace. Namun, KBS menegaskan target menang 70 persen suara bisa diraih dengan kekompakan dan soliditas kader dalam bekerja. “Kita yakin kader solid dalam memenangkan Pilgub Bali 2018,” lanjut politisi-akademisi bergelar Doktor Ilmu Matematikan jebolan ITB Bandung yang notabene suami dari dramawati Ni Putu Putri Suastini ini.

Paparan hampir senada juga disampaikan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace. Tokoh pariwisata asal Puri Agung Ubud, Gianyar ini optimistis KBS-Ace dapat mencapai target suara 70 persen, dengan melihat besarnya respons dari masyarakat.

"Mudah-mudahan target tercapai, apalagi partai sekarang sedang solid-solidnya. Persoalan yang ingin kami selesaikan juga memang persoalan yang mendesak di masyarakat," tegas mantan Bupati Gianyar 2008-2013 yang kini menjabat Ketua BPD PHRI Bali ini.

Dalam Pilgub Bali, 27 Juni 2018 mendatang, KBS-Ace akan tarung head to head melawan Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta), Cagub-Cawagub yang diusung Koalisi Rakyat Bali (KRB) beranggotakan Golkar (11 kursi DPRD Bali)-Demokrat (8 kursi)-Gerindra (7 kursi)-NasDem (2 kursi)-PBB (non parlemen-PKS (non parlemen).

Mantra-Kerta maju tarung ke Pilgub Bali 2018 dengan modal politik 47,41 persen suara hasil Pileg 2014. Rinciannya, 17,81 persen suara Golkar, 12,68 persen suara Demokrat, 10,34 persen suara Gerindra), 4,32 persen suara NasDem, 2,10 persen suara PKS, dan 0,16 persen suara PBB. *nat

Komentar