Momentum Siwaratri, Wabup Ajak Mulat Sarira
Masyarakat dan kalangan siswa dari sejumlah sekolah bersama jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) melaksanakan persembahyangan Siwaratri di Pura Lingga Bhuwana Puspem Badung, Senin (15/1) malam.
MANGUPURA, NusaBali
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mengajak seluruh umat Hindu mulat sarira. Walau diguyur hujan persembahyangan Siwaratri tetap berjalan khidmat. Selain Wabup Suiasa, persembahyangan kemarin juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Badung Wayan Adi Arnawa, Asisten Pemerintahan dan Kesra IBAYoga Segara, Direktur RSUD Mangusada Gunarta, Kepala BNNk Badung Ni Ketut Masmini, Ketua TP PKK Kabupaten Badung Seniasih Giri Prasta, Ketua DWP Kabupaten Badung Niesye Yoga Segara, Ketua WHDI Widia Astika.
Wabup Suiasa memberikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah hadir mengikuti persembahyangan Siwaratri. “Ini patut kita apresiasi sehingga ke depannya dapat menggugah lainnya untuk ikut melakukan persembahyangan Siwaratri,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, Siwaratri merupakan salah satu hari raya suci agama Hindu yang wajib dilaksanakan oleh umat Hindu. Siwaratri ini dapat dilaksanakan dengan melakukan persembahyangan dan memohon kepada Ida Sang Hyang Widhi supaya diberikan berkah dan ampunan serta ditunjukkan jalan terang agar terhindar dari perbuatan yang tidak baik atau dosa.
“Marilah kita jadikan momentum perayaan Hari Suci Siwaratri ini untuk mulat sarira atas apa-apa yang sudah kita lakukan selama setahun, atas kesalahan yang telah kita lakukan, sehingga kedepan tidak lagi melakukan kesalahan-kesalahan yang sama,” ajak Wabup Suiasa.
Sebelum persembahyangan Siwaratri yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Buruan Manuaba dari Griya Darmasaba, dilaksanakan darma wacana oleh Ni Kadek Inkamas Anggunsari Putri Sukantha dari SDN 8 Ungasan yang merupakan juara 3 Darma Wacana Tingkat Anak-Anak se-Bali.
Selain Darma Wacana juga ditampilkan geguntangan oleh Dinas Kebudayaan serta pementasan Wayang Joblar. *asa
Wabup Suiasa memberikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah hadir mengikuti persembahyangan Siwaratri. “Ini patut kita apresiasi sehingga ke depannya dapat menggugah lainnya untuk ikut melakukan persembahyangan Siwaratri,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, Siwaratri merupakan salah satu hari raya suci agama Hindu yang wajib dilaksanakan oleh umat Hindu. Siwaratri ini dapat dilaksanakan dengan melakukan persembahyangan dan memohon kepada Ida Sang Hyang Widhi supaya diberikan berkah dan ampunan serta ditunjukkan jalan terang agar terhindar dari perbuatan yang tidak baik atau dosa.
“Marilah kita jadikan momentum perayaan Hari Suci Siwaratri ini untuk mulat sarira atas apa-apa yang sudah kita lakukan selama setahun, atas kesalahan yang telah kita lakukan, sehingga kedepan tidak lagi melakukan kesalahan-kesalahan yang sama,” ajak Wabup Suiasa.
Sebelum persembahyangan Siwaratri yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Buruan Manuaba dari Griya Darmasaba, dilaksanakan darma wacana oleh Ni Kadek Inkamas Anggunsari Putri Sukantha dari SDN 8 Ungasan yang merupakan juara 3 Darma Wacana Tingkat Anak-Anak se-Bali.
Selain Darma Wacana juga ditampilkan geguntangan oleh Dinas Kebudayaan serta pementasan Wayang Joblar. *asa
1
Komentar