Mabuk, Pemotor Tabrak Carry
Kecelakaan mengerikan antara sepeda motor Mio DK 7731 FJ dengan Mobil Carry DK 9992 GY, terjadi di Banjar Sigaran, Desa Jegu, Kecamatan Penebel, Tabanan pada Senin (15/1) malam. Akibatnya pengendara motor I Putu Suparjaya, 40 yang diduga mabuk berat terkapar bersimbah darah.
TABANAN, NusaBali
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 19.00 Wita. Saat itu kendaraan Carry yang dikemudikan I Made Dita Prasetya, 21, asal Banjar Batukambing, Desa Wongaya Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan melaju dari arah barat.
Sesampainya di pertigaan Banjar Sigaran mobil berhenti karena ada motor menyebrang, dan seketika itu dari arah timur muncul sepeda motor yang ditunggangi korban Putu Suparjaya asal dari Banjar/Desa Sangketan, Penebel dengan kecepatan tinggi sehingga langsung menabrak Carry.
Akibatnya pemotor terkapar dijalan karena mengalami luka serius di pelipis dan dagu. Korban yang diduga berkendaraan dalam keadaan mabuk ini sempat dirawat di Puskemas Penebel, dan akhirnya dirujuk ke BRSUD Tabanan.
Kapolsek Penebel, AKP I Ketut Mastra Budaya membenarkan peristiwa tersebut. Korban tabrak carry lantaran kurang hati-hati. "Korban sudah dibawa ke BRSUD Tabanan karena mengalami kuka di pelipis dan dagu. Sementara pengemudi carry selamat tanpa ada luka, hanya kendaraanya rusak pada lampu depan dan penyok samping kanan," jelasnya.
Pihaknya pun juga membenarkan, bahwa pemotor saat berkendaaran mabuk karena ketika dievakuasi petugas, tercium bau alkohol dari mulut korban. "Ya mabuk rasanya itu, karena ada bau alkohol yang tercium," tandas AKP Mastra Budaya. *d
Sesampainya di pertigaan Banjar Sigaran mobil berhenti karena ada motor menyebrang, dan seketika itu dari arah timur muncul sepeda motor yang ditunggangi korban Putu Suparjaya asal dari Banjar/Desa Sangketan, Penebel dengan kecepatan tinggi sehingga langsung menabrak Carry.
Akibatnya pemotor terkapar dijalan karena mengalami luka serius di pelipis dan dagu. Korban yang diduga berkendaraan dalam keadaan mabuk ini sempat dirawat di Puskemas Penebel, dan akhirnya dirujuk ke BRSUD Tabanan.
Kapolsek Penebel, AKP I Ketut Mastra Budaya membenarkan peristiwa tersebut. Korban tabrak carry lantaran kurang hati-hati. "Korban sudah dibawa ke BRSUD Tabanan karena mengalami kuka di pelipis dan dagu. Sementara pengemudi carry selamat tanpa ada luka, hanya kendaraanya rusak pada lampu depan dan penyok samping kanan," jelasnya.
Pihaknya pun juga membenarkan, bahwa pemotor saat berkendaaran mabuk karena ketika dievakuasi petugas, tercium bau alkohol dari mulut korban. "Ya mabuk rasanya itu, karena ada bau alkohol yang tercium," tandas AKP Mastra Budaya. *d
1
Komentar