Dua Kandidat Bersaing Bangun Posko
Tim pemenangan dua paket yang akan bertarung pada Pilkada Gianyar, 27 Juni 2018, terus bergerak menguatkan dukungan massa untuk kemenangan paket masing-masing.
GIANYAR, NusaBali
Tim Pemenangan Paket Kertha-Maha (Tjokorda Raka Kerthyasa-Pande Istri Maharani Prima Dewi) alias Cok Ibah-Gek Rani, kini sedang menyiapkan posko induk di Jalan Ciung Wanara, Kota Gianyar, tepatnya di lokasi usaha tenun Cap Cili.
Sedangkan, Tim Pemenangan Paket Aman (Made Agus Mahayastra-AA Gde Agung), membuat Posko IT (informasi dan telekomunikasi) di Jalan Pasung Grigis, Kota Gianyar.
Posko ini terletak di selatan Sekretariat DPC Hanura Gianyar, barat GOR Kebo Iwa, Gianyar. Ketua Tim Pemenangan Paket Aman, I Wayan Tagel Winarta mengatakan, Posko IT ini dari bangunan rumah kontrakan. Rencananya posko tersebut untuk tempat kegiatan tim media center Paket Aman, dan rapat-rapat tim inti dengan membahas hal-hal pokok atau penting.
Sedangkan di Sekretariat DPC PDIP Gianyar, Desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh, tetap dimanfaatkan untuk kegiatan administrasi tim dan rapat-rapat dengan peserta lebih banyak, antara puluhan sampai ratusan orang. “Karena di belakang Sekretariat DPC PDIP ini ada wantilan untuk rapat-rapat besar,” ujar Ketua DPRD Gianyar yang peraih suara terbanyak pada Pileg 2014 ini.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Paket Kertha-Maha, Ida Bagus Nyoman Rai menjelaskan, pengoperasian Posko Induk Paket Kertha-Maha di Jalan Ciung Wanara, Kota Gianyar, dengan beberapa pertimbangan. Antara lain, posko ini sumbangan dari pihak keluarga Gek Rani dari Kelurahan Beng, Gianyar. Dengan demikian, penggunaan bangunan tak perlu dengan cara sewa. “Intinya kami tak ingin jor-joran. Karena sejak awal Kertha-Maha bangkit dengan konsep ‘sempurna dalam kesederhanaan’,” jelas politisi Gerindra asal Banjar Sengguan Kawan, Kota Gianyar ini.
Ida Bagus Rai menilai, pemilihan lokasi ini sangat tepat, antara lain, berada di jantung Kota Gianyar. Selain strategis dan mudah dijangkau karena di jalan protocol, posko Kertha-Maha juga merepresentasikan kemajemukan para pengusung maupun pendukung. “Karena tim Kertha-Maha dari lima partai (Golkar, Demokrat, Gerindra, PKPI, dan Nasdem), maka kurang elok tim pemenangan berposko pada salah satu sekretariat partai. Meski itu memungkinkan,” ujarnya.
Senada Ida Bagus Rai, Juru Bicara Paket Kertha-Maha Ngakan Ketut Putra menambahkan, keberadan posko yang tidak di sekretariat partai akan menjadikan segala keputusan yang diambil karena berprses dari tim pemenangan Kertha-Maha, bukan proses dari salah satu partai.
Jelas dia, selain posko induk di Jalan Ciung Wanara, Tim Pemenangan Kertha-Maha juga diperkuat posko media centre yang digawangi para relawan Kertha-Maha. Posko media ini berlokasi di depan Puri Ibah, Ubud, timur Jembatan Tukad Campuhan, Ubud. Pemisahan lokasi antara posko induk dan posko media ini untuk menguatkan jejaring koordinasi antar pendukung Paket Kertha-Maha. Ngakan Putra menegaskan, pihaknya belum bisa memastikan kapan dua posko itu akan diresmikan. Namun, lanjut dia, memulai pengoperasian masing-masing pasti melalui dewasa ayu atau hari baik. *lsa
Sedangkan, Tim Pemenangan Paket Aman (Made Agus Mahayastra-AA Gde Agung), membuat Posko IT (informasi dan telekomunikasi) di Jalan Pasung Grigis, Kota Gianyar.
Posko ini terletak di selatan Sekretariat DPC Hanura Gianyar, barat GOR Kebo Iwa, Gianyar. Ketua Tim Pemenangan Paket Aman, I Wayan Tagel Winarta mengatakan, Posko IT ini dari bangunan rumah kontrakan. Rencananya posko tersebut untuk tempat kegiatan tim media center Paket Aman, dan rapat-rapat tim inti dengan membahas hal-hal pokok atau penting.
Sedangkan di Sekretariat DPC PDIP Gianyar, Desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh, tetap dimanfaatkan untuk kegiatan administrasi tim dan rapat-rapat dengan peserta lebih banyak, antara puluhan sampai ratusan orang. “Karena di belakang Sekretariat DPC PDIP ini ada wantilan untuk rapat-rapat besar,” ujar Ketua DPRD Gianyar yang peraih suara terbanyak pada Pileg 2014 ini.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Paket Kertha-Maha, Ida Bagus Nyoman Rai menjelaskan, pengoperasian Posko Induk Paket Kertha-Maha di Jalan Ciung Wanara, Kota Gianyar, dengan beberapa pertimbangan. Antara lain, posko ini sumbangan dari pihak keluarga Gek Rani dari Kelurahan Beng, Gianyar. Dengan demikian, penggunaan bangunan tak perlu dengan cara sewa. “Intinya kami tak ingin jor-joran. Karena sejak awal Kertha-Maha bangkit dengan konsep ‘sempurna dalam kesederhanaan’,” jelas politisi Gerindra asal Banjar Sengguan Kawan, Kota Gianyar ini.
Ida Bagus Rai menilai, pemilihan lokasi ini sangat tepat, antara lain, berada di jantung Kota Gianyar. Selain strategis dan mudah dijangkau karena di jalan protocol, posko Kertha-Maha juga merepresentasikan kemajemukan para pengusung maupun pendukung. “Karena tim Kertha-Maha dari lima partai (Golkar, Demokrat, Gerindra, PKPI, dan Nasdem), maka kurang elok tim pemenangan berposko pada salah satu sekretariat partai. Meski itu memungkinkan,” ujarnya.
Senada Ida Bagus Rai, Juru Bicara Paket Kertha-Maha Ngakan Ketut Putra menambahkan, keberadan posko yang tidak di sekretariat partai akan menjadikan segala keputusan yang diambil karena berprses dari tim pemenangan Kertha-Maha, bukan proses dari salah satu partai.
Jelas dia, selain posko induk di Jalan Ciung Wanara, Tim Pemenangan Kertha-Maha juga diperkuat posko media centre yang digawangi para relawan Kertha-Maha. Posko media ini berlokasi di depan Puri Ibah, Ubud, timur Jembatan Tukad Campuhan, Ubud. Pemisahan lokasi antara posko induk dan posko media ini untuk menguatkan jejaring koordinasi antar pendukung Paket Kertha-Maha. Ngakan Putra menegaskan, pihaknya belum bisa memastikan kapan dua posko itu akan diresmikan. Namun, lanjut dia, memulai pengoperasian masing-masing pasti melalui dewasa ayu atau hari baik. *lsa
1
Komentar