PDIP Optimis 60% KBS-Ace di Denpasar
Kendati pertarungan KBS-Ace vs Mantra-Kerta di Denpasar bakal berlangsung ketat, namun para pendukung diminta memenangkan KBS-Ace dengan cara yang santun.
DENPASAR, NusaBali
Pasangan Cagub-Cawagub Bali 2018, Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (KBS-Ace) yang diusung PDIP, Hanura, PKPI, PAN, PKB, PPP optimis bisa mewujudkan kemenangan 60 persen di Kota Denpasar. Kota Denpasar merupakan satu dari tiga daerah yang dinilai sebagai basis pasangan calon Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta) yang diusung Golkar, Demokrat, Gerindra, NasDem, PBB, PKS, setelah Klungkung dan Karangasem.
Rai Mantra merupakan Walikota Denpasar dua periode asal Desa Sumerta, Denpasar Timur yang sudah jelas elektabilitasnya. Namun menembus pertahanan Mantra-Kerta di Denpasar bukan hal mustahil.
"Target dari DPD (PDIP Bali) dan KBS-Ace adalah 60 persen. Denpasar boleh saja ada klaim pasangan lain sebagai basisnya. Tetapi dengan kekompakan dan soliditas kader PDIP, teman-teman koalisi partai pengusung untuk bersama-sama satu jalur gotong royong kami rasa mewujudkan target 60 persen bukan tidak mungkin," ungkap Sekretaris DPC PDIP Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat dikonfirmasi NusaBali, Jumat (2/2) kemarin. PDIP terus merapatkan barisan dan konsolidasi di Kota Denpasar. Bahkan dalam rapat tim di Denpasar, Sekretaris DPD PDIP Bali yang juga Wakil Walikota Denpasar IGN Jayanegara, Ketua DPC PDIP Denpasar yang Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede langsung terjun.
Selain itu jajaran partai koalisi, seperti Ketua DPC Hanura Kota Denpasar Made Kartika, Ketua Fraksi Hanura DPRD Kota Denpasar IB Ketut Kiana, Sekretaris DPC PKB Denpasar Muhammad Ruslan Abdul Gani, Wakil Sekretaris DPW PPP Bali Syahirin, dan Sekretaris DPD PAN Denpasar Ahmadi kompak rapat konsolidasi secara maraton. "Saat ini saudara kita di koalisi sangat kompak," ujar Arya Wibawa.
Kata Arya Wibawa dengan modal politik yang dimiliki, dia optimis, target kemenangan yang dipatok 60 persen itu bisa dicapai. "Kami yakin target itu tercapai, itu tidak terlepas dari kerja keras seluruh elemen masyarakat, khususnya elemen partai pendukung. Kami sudah menyepakati wujudkan target. Maka harus memaksimalkan upaya kemenangan KBS-Ace. Kita komitmen, bersama-sama menangkan KBS-Ace di Denpasar," kata politisi asal Desa Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan ini.
Ketua Fraksi PDIP DPRD kota Denpasar ini membeberkan sejumlah modal politik yang dimiliki KBS-Ace untuk menjebol basis Mantra-Kerta. Partai pendukung KBS-Ace, kata dia, memiliki modal suara 51 persen hasil pemilu legislatif 2014. "Dengan hitung-hitungan modal suara kami partai pendukung 51 persen hasil Pileg lalu. Butuh 9 persen saja untuk penuhi target yang sudah ditetapkan. Tinggal kami menggarap floating mass atau kantong-kantong massa yang selama ini belum menentukan pilihan," ujar mantab Ketua Komisi C DPRD Denpasar ini.
Menurut Arya Wibawa ada banyak komunitas masyarakat di Kota Denpasar yang sudah menyatakan dukungannya kepada KBS-Ace. "Kami belum melakukan pergerakan ke bawah, mereka sudah respon langsung, hadir ke kami menyatakan dukunganya ke KBS-Ace. Kami tak perlu menyebutkan semuanya," tegasnya.
Ia melanjutkan, dengan keberadaan PKB, PAN dan PPP di Koalisi, maka KBS-Ace bisa mendulang suara dari kader dan simpatisan partai tersebut. Ketiga partai rekan koalisi sudah siap gotong royong. "Kami juga mohon dukungan masyarakat Denpasar untuk kemenangan KBS-Ace. KBS-Ace programnya jelas untuk Bali, " tegas Arya Wibawa.
Kendati pertarungan KBS-Ace vs Mantra-Kerta di Kota Denpasar bakal berlangsung ketat, Arya Wibawa tetap meminta para pendukung untuk memenangkan KBS-Ace dengan cara yang santun. Ia menambahkan bahwa salah satu dari tolak ukur kesuksesan KBS-Ace di Pilgub nanti adalah jika sukses menggelar Pagelaran Seni dan Budaya, yang dilaksanakan pada 4 Februari mendatang. Acara yang dilaksanakan di Ardha Chandra, Art Centre, Denpasar, itu ditargetkan dihadiri minimal 10.000 massa.
"Kami yakin target itu tercapai. Tolok ukur awal, starting point kita suksesnya acara tanggal 4 Februari (Pagelaran Seni dan Budaya) nanti, " tegasnya.
Sementara pertarungan Pilgub 2018 di Kota Denpasar yang bakal sengit karena merupakan basis massa yang bersifat heterogen dan merupakan ‘perang kota’ karena merupakan pemilih cerdas dan merupakan daerah dengan pemilih terbesar kedua di Bali, sejumlah partai koalisi pengusung dan pendukung KBS-Ace sudah siap habis-habisan.
Ada pernyataan sikap dari PKB, PAN dan PPP saat rapat besar Tim Koalisi di Denpasar, Kamis (1/2) kemarin. Sejumlah tokoh partai tersebut siap habis-habisan. Ketua PKB Kota Denpasar, Muhamad Ruslan Abdul Gani mengatakan PKB pasti all out untuk menangkan KBS-Ace di Kota Denpasar di Pilgub Bali 27 Juni 2018. “Sosok KBS-Ace yang merakyat, mudah untuk disosialisasikan dan menarik dukungan rakyat. Kami siap berjuang all out dan bergerak untuk KBS-Ace di Denpasar,” tegas Ruslan.
Sementara Ketua PAN Kota Denpasar, Ahmadi mengatakan kader dan simpatisan PAN sudah siap bergandeng tangan dengan partai koalisi untuk memenangkan KBS-Ace. “Saya malah pendek saja, sedikit bicara, nanti lihat hasilnya. Kami siap all out untuk KBS-Ace,” ujar mantan anggota DPRD Denpasar 2004-2009 diamini pula Sekretaris DPW PPP Bali Syahirin. *nat
Rai Mantra merupakan Walikota Denpasar dua periode asal Desa Sumerta, Denpasar Timur yang sudah jelas elektabilitasnya. Namun menembus pertahanan Mantra-Kerta di Denpasar bukan hal mustahil.
"Target dari DPD (PDIP Bali) dan KBS-Ace adalah 60 persen. Denpasar boleh saja ada klaim pasangan lain sebagai basisnya. Tetapi dengan kekompakan dan soliditas kader PDIP, teman-teman koalisi partai pengusung untuk bersama-sama satu jalur gotong royong kami rasa mewujudkan target 60 persen bukan tidak mungkin," ungkap Sekretaris DPC PDIP Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat dikonfirmasi NusaBali, Jumat (2/2) kemarin. PDIP terus merapatkan barisan dan konsolidasi di Kota Denpasar. Bahkan dalam rapat tim di Denpasar, Sekretaris DPD PDIP Bali yang juga Wakil Walikota Denpasar IGN Jayanegara, Ketua DPC PDIP Denpasar yang Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede langsung terjun.
Selain itu jajaran partai koalisi, seperti Ketua DPC Hanura Kota Denpasar Made Kartika, Ketua Fraksi Hanura DPRD Kota Denpasar IB Ketut Kiana, Sekretaris DPC PKB Denpasar Muhammad Ruslan Abdul Gani, Wakil Sekretaris DPW PPP Bali Syahirin, dan Sekretaris DPD PAN Denpasar Ahmadi kompak rapat konsolidasi secara maraton. "Saat ini saudara kita di koalisi sangat kompak," ujar Arya Wibawa.
Kata Arya Wibawa dengan modal politik yang dimiliki, dia optimis, target kemenangan yang dipatok 60 persen itu bisa dicapai. "Kami yakin target itu tercapai, itu tidak terlepas dari kerja keras seluruh elemen masyarakat, khususnya elemen partai pendukung. Kami sudah menyepakati wujudkan target. Maka harus memaksimalkan upaya kemenangan KBS-Ace. Kita komitmen, bersama-sama menangkan KBS-Ace di Denpasar," kata politisi asal Desa Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan ini.
Ketua Fraksi PDIP DPRD kota Denpasar ini membeberkan sejumlah modal politik yang dimiliki KBS-Ace untuk menjebol basis Mantra-Kerta. Partai pendukung KBS-Ace, kata dia, memiliki modal suara 51 persen hasil pemilu legislatif 2014. "Dengan hitung-hitungan modal suara kami partai pendukung 51 persen hasil Pileg lalu. Butuh 9 persen saja untuk penuhi target yang sudah ditetapkan. Tinggal kami menggarap floating mass atau kantong-kantong massa yang selama ini belum menentukan pilihan," ujar mantab Ketua Komisi C DPRD Denpasar ini.
Menurut Arya Wibawa ada banyak komunitas masyarakat di Kota Denpasar yang sudah menyatakan dukungannya kepada KBS-Ace. "Kami belum melakukan pergerakan ke bawah, mereka sudah respon langsung, hadir ke kami menyatakan dukunganya ke KBS-Ace. Kami tak perlu menyebutkan semuanya," tegasnya.
Ia melanjutkan, dengan keberadaan PKB, PAN dan PPP di Koalisi, maka KBS-Ace bisa mendulang suara dari kader dan simpatisan partai tersebut. Ketiga partai rekan koalisi sudah siap gotong royong. "Kami juga mohon dukungan masyarakat Denpasar untuk kemenangan KBS-Ace. KBS-Ace programnya jelas untuk Bali, " tegas Arya Wibawa.
Kendati pertarungan KBS-Ace vs Mantra-Kerta di Kota Denpasar bakal berlangsung ketat, Arya Wibawa tetap meminta para pendukung untuk memenangkan KBS-Ace dengan cara yang santun. Ia menambahkan bahwa salah satu dari tolak ukur kesuksesan KBS-Ace di Pilgub nanti adalah jika sukses menggelar Pagelaran Seni dan Budaya, yang dilaksanakan pada 4 Februari mendatang. Acara yang dilaksanakan di Ardha Chandra, Art Centre, Denpasar, itu ditargetkan dihadiri minimal 10.000 massa.
"Kami yakin target itu tercapai. Tolok ukur awal, starting point kita suksesnya acara tanggal 4 Februari (Pagelaran Seni dan Budaya) nanti, " tegasnya.
Sementara pertarungan Pilgub 2018 di Kota Denpasar yang bakal sengit karena merupakan basis massa yang bersifat heterogen dan merupakan ‘perang kota’ karena merupakan pemilih cerdas dan merupakan daerah dengan pemilih terbesar kedua di Bali, sejumlah partai koalisi pengusung dan pendukung KBS-Ace sudah siap habis-habisan.
Ada pernyataan sikap dari PKB, PAN dan PPP saat rapat besar Tim Koalisi di Denpasar, Kamis (1/2) kemarin. Sejumlah tokoh partai tersebut siap habis-habisan. Ketua PKB Kota Denpasar, Muhamad Ruslan Abdul Gani mengatakan PKB pasti all out untuk menangkan KBS-Ace di Kota Denpasar di Pilgub Bali 27 Juni 2018. “Sosok KBS-Ace yang merakyat, mudah untuk disosialisasikan dan menarik dukungan rakyat. Kami siap berjuang all out dan bergerak untuk KBS-Ace di Denpasar,” tegas Ruslan.
Sementara Ketua PAN Kota Denpasar, Ahmadi mengatakan kader dan simpatisan PAN sudah siap bergandeng tangan dengan partai koalisi untuk memenangkan KBS-Ace. “Saya malah pendek saja, sedikit bicara, nanti lihat hasilnya. Kami siap all out untuk KBS-Ace,” ujar mantan anggota DPRD Denpasar 2004-2009 diamini pula Sekretaris DPW PPP Bali Syahirin. *nat
1
Komentar