'Siap Perjuangkan Aset Pemprov untuk Desa Adat'
DPC PDIP Denpasar penuhi janjinya untuk menghadirkan 10.000 massa dalam pagelaran seni dan budaya serta deklarasi KBS-Ace (Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Atrdhana Sukawati) di Panggung Terbuka Ardha Chandra Art Centre Denpasar, Minggu (4/2) malam.
Pagelaran Seni & Budaya dan Deklarasi KBS-Ace Dihadiri Sekjen PDIP
DENPASAR, NusaBali
Dalam orasinya, KBS-Ace (Cagub-Cawagub Bali yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP) siap perjuangkan aset Pemprov Bali untuk kepentingan desa adat. Pagelaran seni dan budaya yang dirangkaikan dengan deklarasi KBS-Ace tadi malam, terbilang spesial. Pasalnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto hadir langsung bersama Ketua DPP PDIP Made Urip. Selain itu, kader PDIP asal Puri Satria Denpasar yang kini menjabat Menteri Koperasi dan UKMK, AA Gede Ngurah Puspayoga, juga hadir.
Sedangkan dari kalangan tokoh masyarakat, antara lain, hadir panglingsir Puri Pemecutan, Denpasar, Ida Tjokorda Pemecutan XI, yang notabene Dewan Pertimbangan Partai Golkar Bali. Tjok Pemecutan sebelumnya juga hadir saat acara deklarasi KBS-Ace di Lapangan Mengwi, Desa/Kecamatan Mengwi, Badung, Minggu (28/1) lalu.
Kendati acara baru dimulai Minggu petang pukul 18.00 Wita, massa pendukung KBS-Ace dari kader PDIP dan kader partai mitra koalisi lainnya, serta simpatisan, sudah berdatangan secara bergelombang ke Taman Budaya Art Centre, Jalan Nusa Indah Denpasar, sejak 1 jam sebelumnya. Parade seni dan budaya tadi malam disemarakkan dengan penampilan grup band lokal Bali, seperti Lolot Band, Widya Bhakti Etnik Band, dan Ray Peni. Bahkan, ada hiburan pengocok perut yang akan dibawakan Bondres Clekontong Mas.
Pantauan NusaBali, sebelum naik ke atas panggung, KBS-Ace sempat menyalami dan menyapa masyarakat yang hadir. Begitu naik panggung, KBS-Ace langsung dielu-elukan massa pendukungnya. KBS-Ace tampak didampingi Ketua DPC PDIP Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, yang notabene Bupati Badung.
I Gusti Ngurah Gede yang juga Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Kota Denpasar, mengatakan seluruh komponen pengusung KBS-Ace siap habis-habisan memenangkan jagonya di Ibukota Provinsi Bali dalam Pilgub 2018. Bahkan, Ngurah Gede langsung mendata para pimpinan dan tokoh partai, pimpinan Ranting PDIP (tingkat desa) di 4 kecamatan, yakni Kecamatan Denpasar Timur, Denpasar Selatan, Denpasar Barat, dan Denpasar Utara. Setelah diabsen, mereka semua kompak mengerahkan kekuatannya.
“Kader PDIP, simpatisan, dan partai koalisi sudah siap memenangkan KBS-Ace di Denpasar dengan jumlah pemilih mencapai 400.000 orang dalam Pilgub Bali, 27 Juni 2018 nanti. Bagaimana saudara-saudara, siap?” pekik Ketua DPRD Denpasar ini yang kontan dijawab ‘siap’ oleh massa pendukung KBS-Ace.
Setelah Ngurah Gede, giliran Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, yang naik panggung untuk membakar semangat pendukung KBS-Ace di Denpasar, tadi malam. Giri Prasta menegaskan, saat KBS-Ace memimpin Bali nanti, Pulau Dewata akan dikelola dengan one island management dan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB).
“Saat ini, pola PPNSB sudah jalan di Badung. Kalau KBS-Ace menjadi Gubernur-Wakil Gubernur Bali, maka tidak susah mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali melalui program ini. Saya Nyoman Giri Prasta selaku Bupati Badung sudah siap menyisihkan dana di Badung untuk saudara-saudara saya yang di Bangli, di Karangasem, Tabanan, dan kabupaten lainnya untuk melaksanakan program ini. Sehingga, program Presiden Jokowi, Program KBS-Ace, dan Kabupaten/Kota di Bali menjadi satu jalur,” ujar Giri Prasta yang juga Ketua DPC PDIP Badung.
Sementara itu, Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster alias KBS (Koster Bali Satu), yang menempati posisi Calon Gubernur Bali dalam KBS-Ace, tadi malam memohon dukungan kepada komponen masyarakat di Kota Denpasar. KBS menyatakan dirinya akan ngayah bersama Cok Ace, yang menempati posisi Calon Wakil Gubernur Bali. “Apalagi hari ini (semalam) hadir Pak Puspayoga dan Ida Tjokorda Pemecutan dari Puri Pemecutan. Kalau beliau ini sudah mendukung, saya yakin KBS-Ace akan memenangkan Pilgub Bali 2018,” tandas KBS.
KBS pun mengajak kader dan simpatisan untuk satu jalur melaksanakan ajaran Tri Sakti Bung Karno dengan PPNSB. Dimulai dengan program-program untuk pemenuhan pangan, sandang, dan papan yang adil bagi masyarakat, program kesehatan gratis, pendidikan gratis, jaminan sosial tenaga kerja, adat dan budaya, pembangunan infrastruktur, dan fasilitas pelayanan publik.
Untuk adat dan budaya, KBS sudah rancang penguatan desa pakraman atau desa adat di Bali. KBS-Ace siap perjuangkan aset Pemprov Bali untuk kepentingan desa adat. “Saat ini banyak aset Pemprov Bali yang ada di Denpasar tidak berfungsi. Saya dapat laporan masyarakat, desa adat butuh lahan untuk kegiatan adat seperti melasti dan membangun wantilan. Saya kalau terpilih nanti, siap hibahkan tanah aset Pemprov Bali untuk kepentingan desa adat,” tegas politisi militan PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng yang sudah tiga kali periode duduk di Komisi X DPR RI Dapil Bali ini.
Menurut KBS, penguatan desa pakraman ini penting, agar desa adat mampu melaksanakan fungsinya dalam parahyangan, pawongan, dan palemahan yang berbasis agama Hindu. “Kita akan berdayakan perekonomian desa adat dengan membangun Badan Usaha Desa Adat dan pasar tradisional milik desa adat,” katanya.
Untuk bidang kesehatan, lanjut KBS, program Jaminan Kesehatan Bali Mandara yang digulirkan Gubernur Made Mangku Pastika sudah bagus. Nah, kalau KBS memimpin Bali nanti, pihaknya akan pertegas lagi JKBM lewat penyelenggaraan program kesehatan gratis dengan format Progam Krama Bali Sehat (KBS).
Sedangkan di bidang infastruktur, KBS-Ace siap membenahi jalan lingkungan dengan hotmix dan berupaya atasi kemacetan di Denpasar. ”Tiyang nunas sarengin tiyang, dengan satu jalur dukung tiyang. Tiyang siap ngayah sekala niskala. Kalau ingin hidup tenang, ingat pesan leluhur, kalau ingin KBS menang ingat satu jalur,” kata KBS disambut tepuk tangan hadirin. *nat
DENPASAR, NusaBali
Dalam orasinya, KBS-Ace (Cagub-Cawagub Bali yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP) siap perjuangkan aset Pemprov Bali untuk kepentingan desa adat. Pagelaran seni dan budaya yang dirangkaikan dengan deklarasi KBS-Ace tadi malam, terbilang spesial. Pasalnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto hadir langsung bersama Ketua DPP PDIP Made Urip. Selain itu, kader PDIP asal Puri Satria Denpasar yang kini menjabat Menteri Koperasi dan UKMK, AA Gede Ngurah Puspayoga, juga hadir.
Sedangkan dari kalangan tokoh masyarakat, antara lain, hadir panglingsir Puri Pemecutan, Denpasar, Ida Tjokorda Pemecutan XI, yang notabene Dewan Pertimbangan Partai Golkar Bali. Tjok Pemecutan sebelumnya juga hadir saat acara deklarasi KBS-Ace di Lapangan Mengwi, Desa/Kecamatan Mengwi, Badung, Minggu (28/1) lalu.
Kendati acara baru dimulai Minggu petang pukul 18.00 Wita, massa pendukung KBS-Ace dari kader PDIP dan kader partai mitra koalisi lainnya, serta simpatisan, sudah berdatangan secara bergelombang ke Taman Budaya Art Centre, Jalan Nusa Indah Denpasar, sejak 1 jam sebelumnya. Parade seni dan budaya tadi malam disemarakkan dengan penampilan grup band lokal Bali, seperti Lolot Band, Widya Bhakti Etnik Band, dan Ray Peni. Bahkan, ada hiburan pengocok perut yang akan dibawakan Bondres Clekontong Mas.
Pantauan NusaBali, sebelum naik ke atas panggung, KBS-Ace sempat menyalami dan menyapa masyarakat yang hadir. Begitu naik panggung, KBS-Ace langsung dielu-elukan massa pendukungnya. KBS-Ace tampak didampingi Ketua DPC PDIP Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, yang notabene Bupati Badung.
I Gusti Ngurah Gede yang juga Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Kota Denpasar, mengatakan seluruh komponen pengusung KBS-Ace siap habis-habisan memenangkan jagonya di Ibukota Provinsi Bali dalam Pilgub 2018. Bahkan, Ngurah Gede langsung mendata para pimpinan dan tokoh partai, pimpinan Ranting PDIP (tingkat desa) di 4 kecamatan, yakni Kecamatan Denpasar Timur, Denpasar Selatan, Denpasar Barat, dan Denpasar Utara. Setelah diabsen, mereka semua kompak mengerahkan kekuatannya.
“Kader PDIP, simpatisan, dan partai koalisi sudah siap memenangkan KBS-Ace di Denpasar dengan jumlah pemilih mencapai 400.000 orang dalam Pilgub Bali, 27 Juni 2018 nanti. Bagaimana saudara-saudara, siap?” pekik Ketua DPRD Denpasar ini yang kontan dijawab ‘siap’ oleh massa pendukung KBS-Ace.
Setelah Ngurah Gede, giliran Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, yang naik panggung untuk membakar semangat pendukung KBS-Ace di Denpasar, tadi malam. Giri Prasta menegaskan, saat KBS-Ace memimpin Bali nanti, Pulau Dewata akan dikelola dengan one island management dan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB).
“Saat ini, pola PPNSB sudah jalan di Badung. Kalau KBS-Ace menjadi Gubernur-Wakil Gubernur Bali, maka tidak susah mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali melalui program ini. Saya Nyoman Giri Prasta selaku Bupati Badung sudah siap menyisihkan dana di Badung untuk saudara-saudara saya yang di Bangli, di Karangasem, Tabanan, dan kabupaten lainnya untuk melaksanakan program ini. Sehingga, program Presiden Jokowi, Program KBS-Ace, dan Kabupaten/Kota di Bali menjadi satu jalur,” ujar Giri Prasta yang juga Ketua DPC PDIP Badung.
Sementara itu, Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster alias KBS (Koster Bali Satu), yang menempati posisi Calon Gubernur Bali dalam KBS-Ace, tadi malam memohon dukungan kepada komponen masyarakat di Kota Denpasar. KBS menyatakan dirinya akan ngayah bersama Cok Ace, yang menempati posisi Calon Wakil Gubernur Bali. “Apalagi hari ini (semalam) hadir Pak Puspayoga dan Ida Tjokorda Pemecutan dari Puri Pemecutan. Kalau beliau ini sudah mendukung, saya yakin KBS-Ace akan memenangkan Pilgub Bali 2018,” tandas KBS.
KBS pun mengajak kader dan simpatisan untuk satu jalur melaksanakan ajaran Tri Sakti Bung Karno dengan PPNSB. Dimulai dengan program-program untuk pemenuhan pangan, sandang, dan papan yang adil bagi masyarakat, program kesehatan gratis, pendidikan gratis, jaminan sosial tenaga kerja, adat dan budaya, pembangunan infrastruktur, dan fasilitas pelayanan publik.
Untuk adat dan budaya, KBS sudah rancang penguatan desa pakraman atau desa adat di Bali. KBS-Ace siap perjuangkan aset Pemprov Bali untuk kepentingan desa adat. “Saat ini banyak aset Pemprov Bali yang ada di Denpasar tidak berfungsi. Saya dapat laporan masyarakat, desa adat butuh lahan untuk kegiatan adat seperti melasti dan membangun wantilan. Saya kalau terpilih nanti, siap hibahkan tanah aset Pemprov Bali untuk kepentingan desa adat,” tegas politisi militan PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng yang sudah tiga kali periode duduk di Komisi X DPR RI Dapil Bali ini.
Menurut KBS, penguatan desa pakraman ini penting, agar desa adat mampu melaksanakan fungsinya dalam parahyangan, pawongan, dan palemahan yang berbasis agama Hindu. “Kita akan berdayakan perekonomian desa adat dengan membangun Badan Usaha Desa Adat dan pasar tradisional milik desa adat,” katanya.
Untuk bidang kesehatan, lanjut KBS, program Jaminan Kesehatan Bali Mandara yang digulirkan Gubernur Made Mangku Pastika sudah bagus. Nah, kalau KBS memimpin Bali nanti, pihaknya akan pertegas lagi JKBM lewat penyelenggaraan program kesehatan gratis dengan format Progam Krama Bali Sehat (KBS).
Sedangkan di bidang infastruktur, KBS-Ace siap membenahi jalan lingkungan dengan hotmix dan berupaya atasi kemacetan di Denpasar. ”Tiyang nunas sarengin tiyang, dengan satu jalur dukung tiyang. Tiyang siap ngayah sekala niskala. Kalau ingin hidup tenang, ingat pesan leluhur, kalau ingin KBS menang ingat satu jalur,” kata KBS disambut tepuk tangan hadirin. *nat
Komentar