Atlet Dayung Asian Games Tersetrum
Dayung Dewi Yuliwati tersangkut kabel listrik. Bagian wajah dan punggungnya mengalami luka bakar akibat sengatan listrik.
JAKARTA, NusaBali
Kondisi Dewi Yuliwati berangsur membaik. Atlet Asian Games Indonesia berusia 20 tahun ini sudah bisa diajak ngobrol di RSUD Soreang. Sebelumnya maut nyaris merenggut atlet yang pernah memperkuat kontingen Indonesia di Olimpiade Rio de Janeiro tahun 2016 ini. Dewi tersetrum listrik PLN di Situ Cileunca, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat saat sedang berlatih pada Minggu (11/2).
"Dewi mengalami luka bakar di pipi sebelah kiri dan kaki sebelah kanan. Hingga kini Dewi masih mengalami perawatan intensif di RSUD Soreang," kata Kapolres Bandung AKBP Nazly M Harahap dikutip detiksports, Selasa (13/2), usai mengunjungi Dewi di RSUD Soreang.
Sementara itu pelatih pelatnas dayung Agus Budi Aji mengatakan hanya Dewi Yuliawati yang terimbas kecelakaan listrik. "Kami sudah memberitahu kepada Dewi untuk berhati-hati ketika berlatih karena ada kabel listrik. Saat ini, Dewi masih dalam tahap penyembuhan karena dia menderita sakit pinggang," katanya.
Agus mengatakan Dewi masih tahap berlatih tujuh kali seribu meter sebelum terjadi kecelakaan itu. "Pada putaran pertama dan kedua, dia masih mengikuti arahan pelatih. Tapi pada putaran ketiga, dayung Dewi tersangkut kabel listrik dan dayung perahu Dewi terguling, lalu meledak," kata dia.
Agus mengaku langsung menghubungi para pelatih yang berada di start untuk menghentikan latihan dan memberikan pertolongan kepada Dewi.
Kabel listrik di lokasi pelatnas dayung di Pangalengan, lanjut Agus, berada melintang di atas permukaan air sehingga dekat dengan kepala atlet.
"Kebetulan cuaca dalam beberapa hari terakhir sehingga debit air meninggi. Jika debit air normal, jarak kabel masih cukup jauh dari kepala atlet," ujar Agus.
Sementara itu Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyarankan pemusatan pelatihan cabang olahraga dayung pindah dari Pangalengan, Kabupaten Bandung ke Waduk Jatiluhur, Purwakarta, menyusul kecelakaan yang terjadi pada atlet Dewi Yuliawati.”Mungkin pelatnas dayung tidak harus di sana. Mereka bisa berlatih di Jatiluhur biar pelatnas dayung terpusat di sana dan saya bisa lebih memantau," katanya.*ant
Kondisi Dewi Yuliwati berangsur membaik. Atlet Asian Games Indonesia berusia 20 tahun ini sudah bisa diajak ngobrol di RSUD Soreang. Sebelumnya maut nyaris merenggut atlet yang pernah memperkuat kontingen Indonesia di Olimpiade Rio de Janeiro tahun 2016 ini. Dewi tersetrum listrik PLN di Situ Cileunca, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat saat sedang berlatih pada Minggu (11/2).
"Dewi mengalami luka bakar di pipi sebelah kiri dan kaki sebelah kanan. Hingga kini Dewi masih mengalami perawatan intensif di RSUD Soreang," kata Kapolres Bandung AKBP Nazly M Harahap dikutip detiksports, Selasa (13/2), usai mengunjungi Dewi di RSUD Soreang.
Sementara itu pelatih pelatnas dayung Agus Budi Aji mengatakan hanya Dewi Yuliawati yang terimbas kecelakaan listrik. "Kami sudah memberitahu kepada Dewi untuk berhati-hati ketika berlatih karena ada kabel listrik. Saat ini, Dewi masih dalam tahap penyembuhan karena dia menderita sakit pinggang," katanya.
Agus mengatakan Dewi masih tahap berlatih tujuh kali seribu meter sebelum terjadi kecelakaan itu. "Pada putaran pertama dan kedua, dia masih mengikuti arahan pelatih. Tapi pada putaran ketiga, dayung Dewi tersangkut kabel listrik dan dayung perahu Dewi terguling, lalu meledak," kata dia.
Agus mengaku langsung menghubungi para pelatih yang berada di start untuk menghentikan latihan dan memberikan pertolongan kepada Dewi.
Kabel listrik di lokasi pelatnas dayung di Pangalengan, lanjut Agus, berada melintang di atas permukaan air sehingga dekat dengan kepala atlet.
"Kebetulan cuaca dalam beberapa hari terakhir sehingga debit air meninggi. Jika debit air normal, jarak kabel masih cukup jauh dari kepala atlet," ujar Agus.
Sementara itu Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyarankan pemusatan pelatihan cabang olahraga dayung pindah dari Pangalengan, Kabupaten Bandung ke Waduk Jatiluhur, Purwakarta, menyusul kecelakaan yang terjadi pada atlet Dewi Yuliawati.”Mungkin pelatnas dayung tidak harus di sana. Mereka bisa berlatih di Jatiluhur biar pelatnas dayung terpusat di sana dan saya bisa lebih memantau," katanya.*ant
1
Komentar