Hanya Tujuh SMP di Tabanan Siap UNBK
Dari total 43 SMP negeri dan swasta di Kabupaten Tabanan, hanya 7 SMP yang melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di tahun 2018.
TABANAN, NusaBali
Sisanya masih belum siap lantaran kekurangan sarana pendukung seperti komputer. Kepala Dinas Pendidikan Tabanan I Gede Susila, menjelaskan berdasarkan hasil rapat bersama dengan seluruh kepala sekolah dan UPT Pendidikan di Tabanan, hanya 7 SMP yang menyatakan siap UNBK. “Mereka yang sudah siap karena sarananya sudah lengkap,” ujarnya, Selasa (13/2).
Dikatakannya, dari 7 SMP yang sudah siap, mereka ada yang mandiri dan ada pula yang bekerjasama dengan sekolah SMA/SMK terdekat. Yang mandiri ada dua yakni, SMPN 1 Tabanan dan SMPN 4 Pupuan. “Selebihnya bekerja sama dengan SMA. Kami sudah bersurat ke UPT Pendidikan SMA/SMK di Tabanan,” tutur Susila.
Adapun tujuh SMP yang siap UNBK, yakni, SMPN 1 Pupuan, SMPN 2 Kerambitan, SMPN 4 Pupuan, SMPN 1 Selemadeg Timur, SMPN 2 Selemadeg Timur, SMP 1 Tabanan, dan SMPN 4 Tabanan, dengan jumlah peserta sebanyak 1.345 orang. “Jadi total yang akan mengikuti UN tahun 2018 berjumlah 6.325 orang,” jelasnya.
Diakuinya, pemerintah sudah membantu pengadaan komputer di sekolah namun jumlahnya masih sangat terbatas. Sehingga dia berharap bersama komite untuk sama-sama memikirkan upaya pengadaan komputer. Dengan cara mencari dana CSR perusahaan yang ada di lingkungan masing-masing. “Idealnya setiap sekolah memiliki komputer sebanyak sepertiga dari jumlah siswa yang akan ikut UNBK,” kata Susila.
Oleh karena itu ke depan dia berharap agar seluruh sekolah bisa menggelar UNBK. “Rata-rata sekolah punya komputer tetapi jumlahnya sedikit, yang punya siswa banyak yang kelimpungan, sehingga perlu adanya kerjasama dengan sekolah SMA/SMK,” imbuhnya.
Salah satu sekolah yang belum bisa UNBK adalah SMPN 3 Tabanan. Dikatakan dari jumlah siswa sekitar 311 orang harus ada komputer minimal 100 unit, tetapi pihak sekolah baru punya setengah. “Jadi belum siap, harus persiapan selama setahun,” ujar Kepala SMPN 3 Tabanan I Made Sandiartha.
Jumlah SMP yang ikut UNBK di tahun 2018 sedikit meningkat. Tahun 2017 hanya 3 SMP yang siap UNBK, yakni, SMPN 1 Tabanan, SMPN Bintang Persada, dan SMPN 2 Selemadeg Timur. *d
Sisanya masih belum siap lantaran kekurangan sarana pendukung seperti komputer. Kepala Dinas Pendidikan Tabanan I Gede Susila, menjelaskan berdasarkan hasil rapat bersama dengan seluruh kepala sekolah dan UPT Pendidikan di Tabanan, hanya 7 SMP yang menyatakan siap UNBK. “Mereka yang sudah siap karena sarananya sudah lengkap,” ujarnya, Selasa (13/2).
Dikatakannya, dari 7 SMP yang sudah siap, mereka ada yang mandiri dan ada pula yang bekerjasama dengan sekolah SMA/SMK terdekat. Yang mandiri ada dua yakni, SMPN 1 Tabanan dan SMPN 4 Pupuan. “Selebihnya bekerja sama dengan SMA. Kami sudah bersurat ke UPT Pendidikan SMA/SMK di Tabanan,” tutur Susila.
Adapun tujuh SMP yang siap UNBK, yakni, SMPN 1 Pupuan, SMPN 2 Kerambitan, SMPN 4 Pupuan, SMPN 1 Selemadeg Timur, SMPN 2 Selemadeg Timur, SMP 1 Tabanan, dan SMPN 4 Tabanan, dengan jumlah peserta sebanyak 1.345 orang. “Jadi total yang akan mengikuti UN tahun 2018 berjumlah 6.325 orang,” jelasnya.
Diakuinya, pemerintah sudah membantu pengadaan komputer di sekolah namun jumlahnya masih sangat terbatas. Sehingga dia berharap bersama komite untuk sama-sama memikirkan upaya pengadaan komputer. Dengan cara mencari dana CSR perusahaan yang ada di lingkungan masing-masing. “Idealnya setiap sekolah memiliki komputer sebanyak sepertiga dari jumlah siswa yang akan ikut UNBK,” kata Susila.
Oleh karena itu ke depan dia berharap agar seluruh sekolah bisa menggelar UNBK. “Rata-rata sekolah punya komputer tetapi jumlahnya sedikit, yang punya siswa banyak yang kelimpungan, sehingga perlu adanya kerjasama dengan sekolah SMA/SMK,” imbuhnya.
Salah satu sekolah yang belum bisa UNBK adalah SMPN 3 Tabanan. Dikatakan dari jumlah siswa sekitar 311 orang harus ada komputer minimal 100 unit, tetapi pihak sekolah baru punya setengah. “Jadi belum siap, harus persiapan selama setahun,” ujar Kepala SMPN 3 Tabanan I Made Sandiartha.
Jumlah SMP yang ikut UNBK di tahun 2018 sedikit meningkat. Tahun 2017 hanya 3 SMP yang siap UNBK, yakni, SMPN 1 Tabanan, SMPN Bintang Persada, dan SMPN 2 Selemadeg Timur. *d
Komentar