Tiara Dewata Upgrade Lingkungan Sekitar
Di tengah kelesuan, Tiara Dewata masih eksis di bisnis ritel. Namun tidak demikian dengan kolam renang yang menjadi pelengkap ikon dan perintis supermarket dan department store di Pulau Dewata ini.
Kolam Renang Usia 32 Tahun Dibongkar
DENPASAR, NusaBali
Kolam renang yang berada di kompleks Tiara Dewata Jalan PB Sudirman Denpasar sudah dibongkar. Manajemen Tiara Dewata menyatakan pembongkaran kolam renang yang berdiri sejak tahun 1986 ini bertujuan untuk melakukan penataan lingkungan sekitar, sehingga lebih segar. Dan tentu saja, kolam tersebut sudah tidak dibutuhkan lagi.
Padahal kolam ini mengiringi 32 tahun perjalanan Tiara Dewata di Bali. Tiap hari seratusan orang memanfaatkan fasilitas kolam renang, mulai dari kegiatan refreshing hingga atlet-atlet renang.
Di sisi lain Tiara Dewata, menepis pembongkaran kolam berkaitan dengan suasana bisnis ritel yang sedang melesu. “Kalau melesu, semua bisnis ritel melesu,” ujar Manajer Operasional Tiara Dewata Novie Setyo Utomo, Rabu (28/2).
Dikatakan Novie Setyo Utomo, pembongkaran kolam renang tersebut merupakan upaya penataan dan meng-up grade, lingkungan sekitar. Sehingga lingkungan sekitar lebih tertata, tidak terkesan kumuh. “Dulu tembok dinding kolam kan lukisannya corat-coret,” ungkap Novie.
Novie Setyo Utomo, mengatakan langkah ini juga sesuai dengan kebutuhan konsumen dan kondisi lingkungan sekitar. “Sehingga tidak kumuh,” kata Novie Setyo Utomo..
Namun Novie Setyo Utomo tak menjelaskan lebih spesifik peruntukan lahan bekas kolam dengan panjang 25 meter yang dispekulasikan untuk perluasan parker hingga bangunan baru. “Yang jelas untuk penataan, ” tegasnya.*k17
DENPASAR, NusaBali
Kolam renang yang berada di kompleks Tiara Dewata Jalan PB Sudirman Denpasar sudah dibongkar. Manajemen Tiara Dewata menyatakan pembongkaran kolam renang yang berdiri sejak tahun 1986 ini bertujuan untuk melakukan penataan lingkungan sekitar, sehingga lebih segar. Dan tentu saja, kolam tersebut sudah tidak dibutuhkan lagi.
Padahal kolam ini mengiringi 32 tahun perjalanan Tiara Dewata di Bali. Tiap hari seratusan orang memanfaatkan fasilitas kolam renang, mulai dari kegiatan refreshing hingga atlet-atlet renang.
Di sisi lain Tiara Dewata, menepis pembongkaran kolam berkaitan dengan suasana bisnis ritel yang sedang melesu. “Kalau melesu, semua bisnis ritel melesu,” ujar Manajer Operasional Tiara Dewata Novie Setyo Utomo, Rabu (28/2).
Dikatakan Novie Setyo Utomo, pembongkaran kolam renang tersebut merupakan upaya penataan dan meng-up grade, lingkungan sekitar. Sehingga lingkungan sekitar lebih tertata, tidak terkesan kumuh. “Dulu tembok dinding kolam kan lukisannya corat-coret,” ungkap Novie.
Novie Setyo Utomo, mengatakan langkah ini juga sesuai dengan kebutuhan konsumen dan kondisi lingkungan sekitar. “Sehingga tidak kumuh,” kata Novie Setyo Utomo..
Namun Novie Setyo Utomo tak menjelaskan lebih spesifik peruntukan lahan bekas kolam dengan panjang 25 meter yang dispekulasikan untuk perluasan parker hingga bangunan baru. “Yang jelas untuk penataan, ” tegasnya.*k17
1
Komentar