Pantai Mertasari akan Bertabur ‘Cinta & Kasih Sayang’
Grup band reggae Bali, Joni Agung & Double T akan meluncurkan album ‘Cinta & Kasih Sayang’, Sabtu (3/3) malam besok di Pantai Mertasari Sanur, Denpasar Selatan.
DENPASAR, NusaBali
"Tema lagu dalam album ke-6 ini, memang sebagian besar kami gali dan bagikan seputar cinta dan kasih sayang, serta unsur sosial," kata Agung Bagus Mantra, Manajemen dan Produser Joni Agung & Double T, kepada awak media di Kubu Kopi, Denpasar, Kamis (1/3).
Menurut Bagus Mantra, sebanyak 12 lagu dalam album ‘Cinta & Kasih Sayang’ itu disajikan dengan melibatkan berbagai energi kebersamaan dan energi evaluasi, seperti yang telah dipondasikan dalam setiap karya-karyanya selama ini. "Kenapa kami hingga saat ini masih tetap eksis dan banyak penggemar, itu karena kami berkarya menikmati proses dan dengan totalitas, serta memang harus menampilkan hal yang berbeda. Itu yang menjadi moto kami," ucapnya.
Pihaknya tidak secara khusus menargetkan penjualan fisik dari album ke-6 ini, tetapi yang menjadi tujuan utamanya agar bisa tetap berkarya, serta lewat album dapat mendedikasikan pesan harmoni dan memberikan sajian yang bermanfaat bagi masyarakat. "Dalam album ini, ada satu lagu yang sedikit berbeda secara penyajiannya yakni lagu yang berisikan puisi doa untuk semesta yang kami garap dan kami beri judul ‘Doa Bahagia’. Lagu ini kami harapkan dapat menjadi 'backsound' komunitas yoga," ujar Bagus Mantra yang juga Pendiri dan Direktur Pregina Art & Showbiz Bali itu.
Selain itu, dalam album grup band yang digawangi Gung Joni (vokal), D'Alit (gitar), Rah Mayun (keyboard), Tilem (bass), Rody (drum), dan Sandi Lazuardi (biola dan saxophone) ini juga diberi sentuhan baru dengan banyaknya unsur tiup dan gesekan violin oleh musisi muda Bali Sandi Lazuardi yang merupakan personel baru di grup ini. "Kami berkarya tidak berdasarkan apa keinginan pasar dan pendengar, namun bagaimana kami dapat bermusik dan menghasilkan komposisi terbaik. Yang juga selalu kami tanamkan dalam berkarya adalah bertanggung jawab secara konten lirik dan musikal," ujarnya. Dalam karya Joni Agung & Double T, kata dia, pun tetap menjadikan budaya Bali sebagai akar dalam berkarya, meskipun reggae sebagai salah satu genre musik dunia sangat mudah dinikmati.
Sementara itu, Gung Joni, sang vokalis dan sekaligus pencipta lagu mengatakan, diangkatnya tema kasih sayang karena sangat terkait dengan spirit pelayanan dan pengorbanan. "Tanpa ada pelayanan dan pengorbanan, tidak akan mungkin ada cinta dan kasih sayang. Akhirnya saya tulis liriknya dan menjadi judul album ini dan tema ini juga digemari oleh anak-anak muda," ujarnya.
Impian Gung Joni membawa musik reggae berbahasa Bali tidak hanya dikenal oleh masyarakat lokal perlahan terwujud karena kini karya anyarnya ini telah merambah pasar dunia dengan dipasarkan di 80 toko digital di seluruh dunia. “Cita-cita saya hanya satu, ingin membawa reggae musik jadi tuan rumah sendiri di Bali, dan mengenalkan reggae berbahasa Bali ke seluruh dunia. Tahun 2017 dan 2018, seluruh dunia bisa mendengarkan lagu kami dengan cara mendownload di toko digital,” bebernya.
Konser peluncuran album ‘Cinta & Kasih Sayang’ terbuka untuk umum secara gratis ini akan dilaksanakan mulai pukul 17.00 Wita. Launching album ini dimeriahkan pula dengan Rajaband, Rasta Flute, Soullast, Mang Arta Reggaerare, Small Axe, dan The Bodhi. Selain itu, Joni Agung Double T juga akan berkolaborasi dengan marching band juara dunia dari Bali yaitu Marching Band Universitas Warmadewa. *ind
Menurut Bagus Mantra, sebanyak 12 lagu dalam album ‘Cinta & Kasih Sayang’ itu disajikan dengan melibatkan berbagai energi kebersamaan dan energi evaluasi, seperti yang telah dipondasikan dalam setiap karya-karyanya selama ini. "Kenapa kami hingga saat ini masih tetap eksis dan banyak penggemar, itu karena kami berkarya menikmati proses dan dengan totalitas, serta memang harus menampilkan hal yang berbeda. Itu yang menjadi moto kami," ucapnya.
Pihaknya tidak secara khusus menargetkan penjualan fisik dari album ke-6 ini, tetapi yang menjadi tujuan utamanya agar bisa tetap berkarya, serta lewat album dapat mendedikasikan pesan harmoni dan memberikan sajian yang bermanfaat bagi masyarakat. "Dalam album ini, ada satu lagu yang sedikit berbeda secara penyajiannya yakni lagu yang berisikan puisi doa untuk semesta yang kami garap dan kami beri judul ‘Doa Bahagia’. Lagu ini kami harapkan dapat menjadi 'backsound' komunitas yoga," ujar Bagus Mantra yang juga Pendiri dan Direktur Pregina Art & Showbiz Bali itu.
Selain itu, dalam album grup band yang digawangi Gung Joni (vokal), D'Alit (gitar), Rah Mayun (keyboard), Tilem (bass), Rody (drum), dan Sandi Lazuardi (biola dan saxophone) ini juga diberi sentuhan baru dengan banyaknya unsur tiup dan gesekan violin oleh musisi muda Bali Sandi Lazuardi yang merupakan personel baru di grup ini. "Kami berkarya tidak berdasarkan apa keinginan pasar dan pendengar, namun bagaimana kami dapat bermusik dan menghasilkan komposisi terbaik. Yang juga selalu kami tanamkan dalam berkarya adalah bertanggung jawab secara konten lirik dan musikal," ujarnya. Dalam karya Joni Agung & Double T, kata dia, pun tetap menjadikan budaya Bali sebagai akar dalam berkarya, meskipun reggae sebagai salah satu genre musik dunia sangat mudah dinikmati.
Sementara itu, Gung Joni, sang vokalis dan sekaligus pencipta lagu mengatakan, diangkatnya tema kasih sayang karena sangat terkait dengan spirit pelayanan dan pengorbanan. "Tanpa ada pelayanan dan pengorbanan, tidak akan mungkin ada cinta dan kasih sayang. Akhirnya saya tulis liriknya dan menjadi judul album ini dan tema ini juga digemari oleh anak-anak muda," ujarnya.
Impian Gung Joni membawa musik reggae berbahasa Bali tidak hanya dikenal oleh masyarakat lokal perlahan terwujud karena kini karya anyarnya ini telah merambah pasar dunia dengan dipasarkan di 80 toko digital di seluruh dunia. “Cita-cita saya hanya satu, ingin membawa reggae musik jadi tuan rumah sendiri di Bali, dan mengenalkan reggae berbahasa Bali ke seluruh dunia. Tahun 2017 dan 2018, seluruh dunia bisa mendengarkan lagu kami dengan cara mendownload di toko digital,” bebernya.
Konser peluncuran album ‘Cinta & Kasih Sayang’ terbuka untuk umum secara gratis ini akan dilaksanakan mulai pukul 17.00 Wita. Launching album ini dimeriahkan pula dengan Rajaband, Rasta Flute, Soullast, Mang Arta Reggaerare, Small Axe, dan The Bodhi. Selain itu, Joni Agung Double T juga akan berkolaborasi dengan marching band juara dunia dari Bali yaitu Marching Band Universitas Warmadewa. *ind
1
Komentar