Perang Mental Wenger vs Ranieri
Sukses membekap Manchester City 3-1, kini Leicester ditunggu kandidat juara lainnya, Arsenal di kandang lawan.
LONDON, NusaBali
Menjelang duel sengit antara Arsenal dan Leicester City, Arsene Wenger dan Claudio Ranieri saling melancarkan serangan urat saraf. Ranieri menganggap, dalam laga yang akan dihelat di Emirates Stadium, Minggu (14/2) malam Wita, tekanan ada di kubu tuan rumah. Sebaliknya, Wenger justru mengatakan, pemain Leicester akan gugup saat meladeni anak asuhnya. Ranieri menyatakan, pertandingan nanti adalah laga mahapenting untuk Arsenal sehingga The Gunners dituntut harus mengakhiri laga dengan kemenangan.
Menurut Ranieri, laga di Emirates Stadium tak lebih dari laga biasa dan tak ada tekanan untuk skuat Leicester City. "Tekanan berada di Arsenal karena sudah menghabiskan banyak uang tiap tahunnya dan jika mereka tidak juara, maka itu akan menjadi bencana," kata Raneiri seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (13/2).
Tidak hanya itu, arsitek yang pernah menangani AS Roma itu juga mengungkapkan lawannya berupaya memberikan tekanan kepada The Foxes sejak awal. Namun, tekanan yang diberikan oleh para pesaing tidak berhasil karena The Foxes masih kokoh di puncak klasemen sementara tanpa ada beban. "Mereka mencoba menekan kami dengan mengatakan cepat atau lambat kami akan terjungkal, tapi nyatanya kami masih ada di puncak," ujar Ranieri.
Sebelumnya, Wenger juga mencoba menyudutkan dan menekan lawannya menjelang laga Super Sunday ini. Pelatih asal Prancis itu mengungkapkan para pemain Leicester City tidak terbiasa berada di puncak klasemen.
Tidak hanya itu, Wenger juga meledek para pemain Leicester City tidak bisa mengendalikan kegugupannya karena menyandang favorit juara. "Mereka mencoba menghindari tekanan, tapi sampai kapan Anda bisa menghindar," ujar Wenger seperti dikutip dari Guardian.
Saat ini, Leicester City berada di puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan 53 poin. Mereka unggul lima angka atas The Gunners yang bertengger di posisi tiga klasemen sementara. Tentu saja, Meriam London wajib menang di Emirates Stadium jika ingin memangkas jarak dengan pimpinan klasemen.
Bagi The Foxes, kemenangan atas The Gunners akan membuat mereka unggul delapan angka dari rivalnya itu sekaligus meneruskan mimpi untuk meraih titel juara pertama dalam sejarah klub. Begitu pula dengan Arsenal. Kemenangan akan meramaikan perburuan gelar juara karena tim London Utara ini berpeluang memangkas jarak dengan Leicester menjadi dua poin saja.7
Perkiraan Pemain
Arsenal: Cech; Bellerin, Gabriel, Koscielny, Monreal; Coquelin, Flamini; Ramsey, Ozil, Sanchez; Giroud
Leicester: Schmeichel; Simpson, Morgan, Huth, Fuchs; Mahrez, Kante, Drinkwater, Albrighton; Okazaki, Vardy
Data dan Fakta
* Leicester City belum pernah sekalipun mengalahkan Arsenal semenjak tahun 2003 (S2 K4)
* Alexis Sanchez sudah mencetak 4 gol dari 3 pertandingan terakhirnya melawan Leicester City
* Arsenal sudah memenangkan 12 dari 18 pertandingan terakhir Premier League kontra The Foxes
* Arsenal selalu menang di 8 laga kandang terakhir melawan The Foxes.
* Leicester adalah tim kedua yang mendapat penalti terbanyak di Eropa musim ini (9 Penalti)
* The Foxes merupakan tim kedua yang paling banyak memainkan umpan panjang di Premier League musim ini (20,9%)
* Arsenal di sisi lain, merupakan tim di Premier League yang paling sedikit mengandalkan umpan panjang (9,3%)
* Arsenal hanya mampu menyelesaikan 32,1% peluang matang mereka di Premier League musim ini.
Head-to-Head Premier League
Arsenal 56 kali menang
Draw 36 kali
Leicester 27 kali menang
9 Pertemuan Terakhir
26-9-2015 Leicester 2-5 Arsenal
10-2-2015 Arsenal 2-1 Leicester
31-8-2014 Leicester 1-1 Arsenal
14-5-2004 Arsenal 2-1 Leicester
5-12-2003 Leicester 1-1 Arsenal
22-1-2002 Leicester 1-3 Arsenal
24-8-2001 Arsenal 4-0 Leicester
19-1-2001 Leicester 0-0 Arsenal
25-12-2000 Arsenal 6-1 Leicester
1
Komentar