Gagal Curi Uang, Perampok Rusak ATM
Aksi perampokan dengan menyasar ATM (Anjungan Tunai Mandiri) kembali terjadi. Namun kali ini pelaku gagal menguras uang dan hanya merusak mesin ATM.
DENPASAR, NusaBali
Akibat kejadian, pihak bank pemilik ATM mengalami kerugian Rp 5 juta.Informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, terungkapnya aksi perampokan ini berawal dari laporan masyarakat yang hendak melakukan penarikan uang di ATM Bank Danamon yang terletak di depan Lokal Hotel Bali, Jalan Kediri, Tuban, Kuta, Badung pada Senin (19/3) lalu. Warga yang hendak memasukan kartu ATM-nya menaruh curiga dengan kondisi lubang mulut mesin tepat pada bagian kartu tersebut mengalami kerusakan. Nasabah bank tersebut berusaha memasukan kartu namun terganjal oleh benda yang ada didalamnya. Nah, atas kejadian itu, warga pun melaporkannya ke pihak bank untuk melakukan pemeriksaan, “Kejadiannya pada Senin malam sekitar pukul 22.30 Wita. Pihak bank yang turun pun menemukan kerusakan itu dan melaporkannya ke Polisi,” beber sumber di kepolisian, Rabu (21/3) sore.
Diakui sumber tadi, saat ini kepolisian masih mendalami motif aksi pelaku. Namun, dugaan awal ingin melakukan pencurian. Hanya saja, aksi tersebut gagal total dan hanya menimbulkan kerusakan pada bagian lubang mesin ATM. Prihal modus pelaku melancarkan aksinya dengan cara menganjal lubang tempat memasukan kartu ATM atau yang biasa disebut card rider mesin ATM tersebut. “Modus menganjal lubang ini memang sudah pernah di tangkap oleh Polresta dulu. Ya, kemungkinan mereka mulai beraksi lagi. Ini masih dugaan motifnya ya, karena semuanya masih dilakukan penyelidikan,” beber sumber yang engan namanya dikorankan ini.
Dikonfirmasi prihal dugaan tindak pidana pencurian di mesin ATM Danamon tersebut, Kapolresta Denpasar, Kombes Hadi Purnomo belum berhasil dihubungi melalui sambungan telefonnya. Sementara, Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Arya Seno juga mengaku belum menerima laporan aksi percobaan pencurian itu. “Saat ini belum ada laporan itu. Mungkin lapor ke Resta,” katanya kepada wartawan.
Aksi perampokan mesin ATM ini sendiri sudah beberapa kali terjadi dan hingga kini belum berhasil terungkap pelakunya. Yang terakhir, dua aksi perampokan mesin ATM terjadi di ATM CIMB Niaga yang terletak di Jalan Pantai Balangan tepatnya di Supermarket Nirmala, Jimbaran dan ATM MyBank yang terjadi di Surfers Paradise, Kedonganan.
Dalam aksi perampokan ini, pelaku membekap satpam dan membawa kabur mesin ATM yang berisi uang ratusan juta. Petugas masih memburu perampok yang diduga merupakan pelaku dua ATM ini. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Polda Bali sudah merancang untuk membentuk Satgas Kejahatan Cyber yang khusus menangani kasus kejahatan perbankan itu. *dar
Akibat kejadian, pihak bank pemilik ATM mengalami kerugian Rp 5 juta.Informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, terungkapnya aksi perampokan ini berawal dari laporan masyarakat yang hendak melakukan penarikan uang di ATM Bank Danamon yang terletak di depan Lokal Hotel Bali, Jalan Kediri, Tuban, Kuta, Badung pada Senin (19/3) lalu. Warga yang hendak memasukan kartu ATM-nya menaruh curiga dengan kondisi lubang mulut mesin tepat pada bagian kartu tersebut mengalami kerusakan. Nasabah bank tersebut berusaha memasukan kartu namun terganjal oleh benda yang ada didalamnya. Nah, atas kejadian itu, warga pun melaporkannya ke pihak bank untuk melakukan pemeriksaan, “Kejadiannya pada Senin malam sekitar pukul 22.30 Wita. Pihak bank yang turun pun menemukan kerusakan itu dan melaporkannya ke Polisi,” beber sumber di kepolisian, Rabu (21/3) sore.
Diakui sumber tadi, saat ini kepolisian masih mendalami motif aksi pelaku. Namun, dugaan awal ingin melakukan pencurian. Hanya saja, aksi tersebut gagal total dan hanya menimbulkan kerusakan pada bagian lubang mesin ATM. Prihal modus pelaku melancarkan aksinya dengan cara menganjal lubang tempat memasukan kartu ATM atau yang biasa disebut card rider mesin ATM tersebut. “Modus menganjal lubang ini memang sudah pernah di tangkap oleh Polresta dulu. Ya, kemungkinan mereka mulai beraksi lagi. Ini masih dugaan motifnya ya, karena semuanya masih dilakukan penyelidikan,” beber sumber yang engan namanya dikorankan ini.
Dikonfirmasi prihal dugaan tindak pidana pencurian di mesin ATM Danamon tersebut, Kapolresta Denpasar, Kombes Hadi Purnomo belum berhasil dihubungi melalui sambungan telefonnya. Sementara, Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Arya Seno juga mengaku belum menerima laporan aksi percobaan pencurian itu. “Saat ini belum ada laporan itu. Mungkin lapor ke Resta,” katanya kepada wartawan.
Aksi perampokan mesin ATM ini sendiri sudah beberapa kali terjadi dan hingga kini belum berhasil terungkap pelakunya. Yang terakhir, dua aksi perampokan mesin ATM terjadi di ATM CIMB Niaga yang terletak di Jalan Pantai Balangan tepatnya di Supermarket Nirmala, Jimbaran dan ATM MyBank yang terjadi di Surfers Paradise, Kedonganan.
Dalam aksi perampokan ini, pelaku membekap satpam dan membawa kabur mesin ATM yang berisi uang ratusan juta. Petugas masih memburu perampok yang diduga merupakan pelaku dua ATM ini. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Polda Bali sudah merancang untuk membentuk Satgas Kejahatan Cyber yang khusus menangani kasus kejahatan perbankan itu. *dar
1
Komentar