PSI Bali Buka Peluang Anak Muda Berpolitik
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bali membuka peluang anak-anak muda untuk terjun ke dunia politik dengan mendaftar sebagai calon anggota legislatif (Caleg).
DENPASAR, NusaBali
PSI pun berharap akan semakin banyak anak muda yang ikut berjuang di legislatif. Ketua DPW PSI Bali, I Nengah Yasa Adi Susanto, Senin (2/4) mengungkapkan pihaknya masih terus mengajak dan mencari orang-orang baik yang mau berjuang melalui PSI. “Minat anak muda terhadap politik saya rasa masih rendah, namun kami tidak akan lelah untuk mengajak anak muda bergerak untuk menjadi anggota PSI dan Caleg PSI. Maka dari itu kami masih membuka peluang bagi rekan-rekan yang ingin mendaftarkan diri sebagai caleg khususnya di Bali,” ujarnya.
Menurutnya pendaftaran dapat dilakukan secara langsung di Kantor DPW PSI Bali, Jalan Kusuma Bangsa 1 No 11 Denpasar. Pendaftaran masih dibuka hingga akhir April 2018. Pada, Senin kemarin PSI Bali menerima kedatangan Benny Hariyanto, seorang Pengacara sekaligus Dosen Hukum di salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di Bali. Benny memilih untuk menginggalkan zona nyaman untuk menjadi pelayan masyarakat dan menjadi milik publik melalui jalur politik dengan mendaftar sebagai Caleg PSI.
Menurut pengacara muda yang telah menangani 380 perkara prodeo ini, konflik yang terjadi di masyarakat seringkali kurang atensi dari pemerintah. “Untuk itu saya ingin turut serta membawa angin perubahan melalui jalur politik,” papar Benny di kantor DPW PSI Bali. Wakil Ketua DPD Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) Bali ini memilih PSI sebagai partai untuk bertarung di Pileg 2019 karena menurutnya PSI menjunjung tinggi toleransi dan ini sesuai DNA PSI, yaitu Merawat keragaman. *sur
Menurutnya pendaftaran dapat dilakukan secara langsung di Kantor DPW PSI Bali, Jalan Kusuma Bangsa 1 No 11 Denpasar. Pendaftaran masih dibuka hingga akhir April 2018. Pada, Senin kemarin PSI Bali menerima kedatangan Benny Hariyanto, seorang Pengacara sekaligus Dosen Hukum di salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di Bali. Benny memilih untuk menginggalkan zona nyaman untuk menjadi pelayan masyarakat dan menjadi milik publik melalui jalur politik dengan mendaftar sebagai Caleg PSI.
Menurut pengacara muda yang telah menangani 380 perkara prodeo ini, konflik yang terjadi di masyarakat seringkali kurang atensi dari pemerintah. “Untuk itu saya ingin turut serta membawa angin perubahan melalui jalur politik,” papar Benny di kantor DPW PSI Bali. Wakil Ketua DPD Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) Bali ini memilih PSI sebagai partai untuk bertarung di Pileg 2019 karena menurutnya PSI menjunjung tinggi toleransi dan ini sesuai DNA PSI, yaitu Merawat keragaman. *sur
Komentar