BPBD Karangasem Bantu Korban Kebakaran
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Banjar Karanganyar, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Selasa (3/4).
AMLAPURA, NusaBali
Bantuan berupa peralatan dapur, makanan siap saji, obat-obatan, dan terpal itu diterima I Komang Dita, kerabat I Wayan Cenik Ngambyar yang dapurnya terbakar. Bantuan diseragkan langsung Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa
IB Arimbawa mengatakan, bantuan yang diserahkan kepada keluarga korban kebakaran senilai Rp 7,97 juta. Di antaranya peralatan dapur senilai Rp 417.368, paket kesehatan Rp 341.220, family kit Rp 2,46 juta, lauk pauk Rp 1,22 juta, kids ware Rp 722.070, tikar Rp 99.000, paket sandang Rp 693.000, terpal Rp 130.900, makanan tambahan Rp 1,478 juta, matras Rp 264.000, tenda gulung Rp 130.900, dan lainnya. “Korban sangat memerlukan alat-alat dapur karena ludes terbakar,” kata IB Arimbawa.
Dapur milik I Wayan Cenik Ngambyar, 60, terbakar, Senin (2/4) pukul 17.42 Wita. Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik itu meludeskan seluruh isi dapur. Di dapur korban banyak kayu bakar sehingga kobaran api cukup lama terjadi hingga menghabiskan atap bangunan ukuran 6 meter x 5 meter itu. Kasus kebakaran dapur itu dilaporkan warga setempat, I Wayan Urip, ke Pos Pemadam Kebakaran Kecamatan Selat.
Petugas pemadam kebakaran turun ke lokasi kejadian dengan mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran. Disusul petugas dari Pos Pemadam Kebakaran Karangsokong, Karangasem, mengerahkan tiga kendaraan dipimpin Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, I Nyoman Sutirtayasa. “Selama melakukan pemadaman, kami mengerahkan empat kendaraan,” ungkap Nyoman Sutirtayasa. *k16
Bantuan berupa peralatan dapur, makanan siap saji, obat-obatan, dan terpal itu diterima I Komang Dita, kerabat I Wayan Cenik Ngambyar yang dapurnya terbakar. Bantuan diseragkan langsung Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa
IB Arimbawa mengatakan, bantuan yang diserahkan kepada keluarga korban kebakaran senilai Rp 7,97 juta. Di antaranya peralatan dapur senilai Rp 417.368, paket kesehatan Rp 341.220, family kit Rp 2,46 juta, lauk pauk Rp 1,22 juta, kids ware Rp 722.070, tikar Rp 99.000, paket sandang Rp 693.000, terpal Rp 130.900, makanan tambahan Rp 1,478 juta, matras Rp 264.000, tenda gulung Rp 130.900, dan lainnya. “Korban sangat memerlukan alat-alat dapur karena ludes terbakar,” kata IB Arimbawa.
Dapur milik I Wayan Cenik Ngambyar, 60, terbakar, Senin (2/4) pukul 17.42 Wita. Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik itu meludeskan seluruh isi dapur. Di dapur korban banyak kayu bakar sehingga kobaran api cukup lama terjadi hingga menghabiskan atap bangunan ukuran 6 meter x 5 meter itu. Kasus kebakaran dapur itu dilaporkan warga setempat, I Wayan Urip, ke Pos Pemadam Kebakaran Kecamatan Selat.
Petugas pemadam kebakaran turun ke lokasi kejadian dengan mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran. Disusul petugas dari Pos Pemadam Kebakaran Karangsokong, Karangasem, mengerahkan tiga kendaraan dipimpin Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, I Nyoman Sutirtayasa. “Selama melakukan pemadaman, kami mengerahkan empat kendaraan,” ungkap Nyoman Sutirtayasa. *k16
1
Komentar