Hari Ini UN SMP, Soal Dijaga Ketat di Sekolah Rayon
Sebanyak 42 SMP negeri dan swasta di Tabanan hari ini mengikuti Ujian Nasional.
TABANAN, NusaBali
Dari jumlah itu, sebanyak 11 sekolah SMP gelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Sedangkan 31 SMP lainnya masih menggelar Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP). Distribusi soal telah dilakukan Dinas Pendidikan Tabanan pada, Jumat (20/4) dan dijaga ketat oleh panitia.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, I Gede Susila mengatakan distribusi soal untuk sekolah yang masih gelar UNKP sudah dilakukan, Jumat (20/4) lalu. Awalnya soal datang pada, Jumat siang dikirim dari Dinas Pendidikan Provinsi Bali ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan. Kemudian soal diambil oleh panitia UN dari masing-masing sekolah rayon. "Soal saat ini ada di sekolah rayon tiap kecamatan," ungkapnya, Minggu (22/4).
Lalu pada Senin (23/4) hari ini baru akan diambil oleh panitia UN di masing sekolah SMP yang menyelenggarakan UNKP. Soal saat ini tengah dijaga ketat di masing-masing rayon. "Sekarang saya dan staf sedang cek keamanan soal tersebut, dan menekankan jangan sampai dikosongkan panitia," tegasnya.
Susila mengakui selama pendistribusian tidak ada soal yang tertukar ataupun kemasan robek. Dia berharap soal yang dibagi pada, Senin tidak ada yang rusak ataupun kekurangan soal. Namun apabila terjadi kekurangan soal panitia sudah mempunyai cadangan. "Kami sudah tekankan, jika terjadi permasalahan baik kekurangan soal atau adanya soal robek segera dikoordinasikan," terangnya.
Sementara untuk kesiapan sekolah SMP yang gelar UNBK seluruh sekolah sudah siap. Jumlah sekolah yang UNBK tetap 11 sekolah dari koordinasi sebelumnya. Susila juga telah berkoordinasi dengan PLN setempat untuk tidak melakukan pemadaman selama UNBK berlangsung. "Tetapi jika listrik padam karena sesuatu hal, pihaknya sudah menyiapkan genset," tandas Susila.
Ujian Nasional SMP berlangsung selama empat hari, mulai dari Senin (23/4) hingga Kamis (26/3) April 2018. Untuk di Tabanan siswa SMP yang akan mengikuti UN berjumlah 6.454 orang. *d
Dari jumlah itu, sebanyak 11 sekolah SMP gelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Sedangkan 31 SMP lainnya masih menggelar Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP). Distribusi soal telah dilakukan Dinas Pendidikan Tabanan pada, Jumat (20/4) dan dijaga ketat oleh panitia.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, I Gede Susila mengatakan distribusi soal untuk sekolah yang masih gelar UNKP sudah dilakukan, Jumat (20/4) lalu. Awalnya soal datang pada, Jumat siang dikirim dari Dinas Pendidikan Provinsi Bali ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan. Kemudian soal diambil oleh panitia UN dari masing-masing sekolah rayon. "Soal saat ini ada di sekolah rayon tiap kecamatan," ungkapnya, Minggu (22/4).
Lalu pada Senin (23/4) hari ini baru akan diambil oleh panitia UN di masing sekolah SMP yang menyelenggarakan UNKP. Soal saat ini tengah dijaga ketat di masing-masing rayon. "Sekarang saya dan staf sedang cek keamanan soal tersebut, dan menekankan jangan sampai dikosongkan panitia," tegasnya.
Susila mengakui selama pendistribusian tidak ada soal yang tertukar ataupun kemasan robek. Dia berharap soal yang dibagi pada, Senin tidak ada yang rusak ataupun kekurangan soal. Namun apabila terjadi kekurangan soal panitia sudah mempunyai cadangan. "Kami sudah tekankan, jika terjadi permasalahan baik kekurangan soal atau adanya soal robek segera dikoordinasikan," terangnya.
Sementara untuk kesiapan sekolah SMP yang gelar UNBK seluruh sekolah sudah siap. Jumlah sekolah yang UNBK tetap 11 sekolah dari koordinasi sebelumnya. Susila juga telah berkoordinasi dengan PLN setempat untuk tidak melakukan pemadaman selama UNBK berlangsung. "Tetapi jika listrik padam karena sesuatu hal, pihaknya sudah menyiapkan genset," tandas Susila.
Ujian Nasional SMP berlangsung selama empat hari, mulai dari Senin (23/4) hingga Kamis (26/3) April 2018. Untuk di Tabanan siswa SMP yang akan mengikuti UN berjumlah 6.454 orang. *d
1
Komentar