Siat Sampian di Pura Samuan Tiga
Tiga hari pascapuncak Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Kahyangan Jagat Samuan Tiga, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbauh, Gianyar, dilaksanakan tradisi ritual Siat Sampian (perang dengan sarana bahan upakara) pada Buda Pahing Wariga, Rabu (2/5).
GIANYAR, NusaBali
Siat menggunakan rangkaian janur dilakukan oleh para Parekan (pengayah laki-laki) dan Permas (pengayah perempuan).
‘’Tradisi ini bermakna sebagai simbol memerangi adharma atau kejahatan, serta penyucian buwana alit (mikrokosmos) dan buwana agung (makrokosmos),’’ jelas Ketua Paruman Pura Samuan Tiga I Wayan Patera di sela-sela acara. Tradisi ini diisi dengan Maombak-ombakan, yakni para parekan saling berpegangan tangan satu sama lain berteriak-teriak dan mengelilingi halaman pura.*lsa
Siat menggunakan rangkaian janur dilakukan oleh para Parekan (pengayah laki-laki) dan Permas (pengayah perempuan).
‘’Tradisi ini bermakna sebagai simbol memerangi adharma atau kejahatan, serta penyucian buwana alit (mikrokosmos) dan buwana agung (makrokosmos),’’ jelas Ketua Paruman Pura Samuan Tiga I Wayan Patera di sela-sela acara. Tradisi ini diisi dengan Maombak-ombakan, yakni para parekan saling berpegangan tangan satu sama lain berteriak-teriak dan mengelilingi halaman pura.*lsa
Komentar