Nenek asal China Tewas di Kolam Renang
Seorang nenek asal China bernama Wai Fong Chau, 87 ditemukan tewas di kolam renang Villa The Layar di Jalan Pangkung Sari, Banjar Taman, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung pada Jumat (4/5) pukul 11.25 Wita.
DENPASAR, NusaBali
Dugaan awal, korban tewas karena penyakit jantungnya kumat saat berenang.Informasi yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan keluarganya di dalam kolam renang dalam kondisi tidak sadar. Korban yang sudah berusia 87 tahun lalu diberi nafas buatan oleh keluarganya. “Awalnya petugas vila melihat korban sudah berada di pinggir kolam sambil diberi nafas buatan. Lalu dipindahkan ke ruang tamu vila,” jelas sumber.
Petugas vila, Made Darsana lalu menghubungi front office bernama Artini yang langsung menghubungi Bali Klinik yang datang 10 menit kemudian bersama dokter I Made Ngurah Agus Surya Negara. Namun dokter tidak bisa menyelamatkan nyawa turis asal China ini.
Petugas Polsek Kuta Utara yang datang ke lokasi langsung melakukan pemeriksaan. Hasilnya, tidak ditemukan hal janggal dalam kematian korban. “Dari hasil pemeriksaan dokter diduga korban tewas karena sakit jantung saat berenang,” lanjut sumber.
Korban sendiri sudah berada di vila tersebut bersama tiga orang keluarganya sejak Rabu (2/5) lalu. Rencananya korban dan keluarganya akan cek out pada Jumat siang. “Sekarang jenazah korban sudah dibawa ke RS Sanglah Denpasar,” pungkas sumber.
Kasubag Humas Polres Badung, Ipda I Wayan Sujana mengatakan pihaknya sudah melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi. Hasilnya korban diduga tewas karena sakit jantung. “Tidak ada kejanggalan dalam kematian korban,” tegasnya. *rez
Dugaan awal, korban tewas karena penyakit jantungnya kumat saat berenang.Informasi yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan keluarganya di dalam kolam renang dalam kondisi tidak sadar. Korban yang sudah berusia 87 tahun lalu diberi nafas buatan oleh keluarganya. “Awalnya petugas vila melihat korban sudah berada di pinggir kolam sambil diberi nafas buatan. Lalu dipindahkan ke ruang tamu vila,” jelas sumber.
Petugas vila, Made Darsana lalu menghubungi front office bernama Artini yang langsung menghubungi Bali Klinik yang datang 10 menit kemudian bersama dokter I Made Ngurah Agus Surya Negara. Namun dokter tidak bisa menyelamatkan nyawa turis asal China ini.
Petugas Polsek Kuta Utara yang datang ke lokasi langsung melakukan pemeriksaan. Hasilnya, tidak ditemukan hal janggal dalam kematian korban. “Dari hasil pemeriksaan dokter diduga korban tewas karena sakit jantung saat berenang,” lanjut sumber.
Korban sendiri sudah berada di vila tersebut bersama tiga orang keluarganya sejak Rabu (2/5) lalu. Rencananya korban dan keluarganya akan cek out pada Jumat siang. “Sekarang jenazah korban sudah dibawa ke RS Sanglah Denpasar,” pungkas sumber.
Kasubag Humas Polres Badung, Ipda I Wayan Sujana mengatakan pihaknya sudah melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi. Hasilnya korban diduga tewas karena sakit jantung. “Tidak ada kejanggalan dalam kematian korban,” tegasnya. *rez
Komentar