Hari Ini Desa Pakraman Kintamani Gelar Nyepi Desa
Desa Pakraman Kintamani, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, menggelar Upacara Nyepi Desa pada Wrespati Paing Medangsia, Kamis (3/3) hari ini.
Pujawali di Pura Dalem Pingit, Desa Pakraman Kintamani
BANGLI, NusaBali
Berbeda dengan Nyepi Tahun Baru Saka, Nyepi Desa yang dilaksanakan krama Desa Pakraman Kintamani, merupakan rangkaian dari pujawali di Pura Dalem Pingit Desa Pakraman Kintamani, yang pujawalinya jatuh pada Wrepasti Paing, panglong ping siya Purnama Kesanga.
Selain beberapa pantangan, —larangan kendaraan bermotor masuk ke wewidangan desa pakraman, warga tak boleh bepergian ke luar daerah—, Nyepi Desa di Kintamani juga diisi dengan pagelaran Tari Magoak-goakan yang diikuti krama desa. Tari Magoak-goakan merupakan tarian sederhana.
“Ini melambangkan rasa syukur dan suka cita,” ujar Bendesa Pakraman Kintamani I Wayan Sukadia, Rabu (2/3). Tari Magoak-goakan akan dilaksanakan di tanah lapang di Desa Pakraman Kintamani.
Menurut Wayan Sukadia, Nyepi Desa di Kintamani sudah menjadi tradisi ritual turun temurun. Dipercaya hal ini berkaitan dengan asal–usul Desa Kintamani pada zaman lampau, sebagai salah satu desa Bali Kuna. Persiapan Nyepi Desa tersebut sudah mulai sejak Purnama Kesanga, Soma Paing Langkir, Senin (22/2) dengan Upacara Maboros berburu di hutan di Kintamani di lingkungan Pura Dalem Pingit.
Untuk diketahui Pura Dalem Pingit, berbeda dengan Pura Dalem Setra sebagai bagian dari Kahyangan Tiga. Pura Dalem Pingit di Desa Pakraman Kintamani, diyakini merupakan salah satu peninggalan awal mula Desa Kintamani, dengan berbagai tradisi ritual yang khas. Salah satunya Nyepi Desa dan Tari Magoakan-goakan tersebut. Desa Pakraman Kintamani terdiri dari 6 banjar adat, yakni Banjar Surakarma, Banjar Wiradarma, Banjar Jaya Maruti, Banjar Wanasari, Banjar Wanaprasta, dan Banjar Wanagiri. Jumlah penduduk Desa Pakraman Kintamani saat ini 102 KK. 7 k17
Komentar